92 Buku Guru Kelas VIII SMPMTs
kelompok 4-6 peserta didik kelompok A dan B, setiap kelompok menempati bidang lapangan A dan B saling berhadapan, setiap kelompok
melakukan kegiatan ini 2-3 menit,
b pelaksanaan: kelompok A melakukan servis panjang forehand, maka ke-
lompok B mengembalikannya dengan pukulan forehand ke kelompok A, setiap kelompok yang telah melakukan gerakan servis maupun pengem-
balian servis bergerak berpindah tempat kelompok A ke B dan sebaliknya
2. Aktivitas bermain pukulan servis pendek dan pengembalian servis pendek fore- hand:
a persiapan: peserta
didik dibagi dua kelompok ma-
sing-masing ke- lompok 4-6 peserta
didik kelompok A dan B, setiap ke-
lompok menempati bidang lapangan A
dan B saling ber- hadapan, setiap ke-
lompok melakukan kegiatan ini 2-3 menit,
b pelaksanaan: kelompok A melakukan servis panjang forehand, maka ke-
lompok B mengembalikannya dengan pukulan forehand ke kelompok A, setiap kelompok yang telah melakukan gerakan servis maupun pengem-
balian servis bergerak berpindah tempat kelompok A ke B dan sebaliknya.
Catatan
: Bahwa setiap akan melakukan aktiitas bermain selalu diawali dengan aktiitas mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, dan
mengasosiasi sebelum dikomunikasikan dalam permainan bulutangkis secara sederhana.
I. Aktivitas Permainan Bulutangkis Sederhana
Akhir dari pembelajaran bermain sederhana adalah mengkomunikasikan prinsip dasar yang telah dikuasi untuk lebih meningkatkan pengetahuan, keterampilan,
dan koordinasi gerakan, serta penanaman nilai disiplin, menghargai perbedaan, tanggungjawab, dan kerjasama, dengan pembelajaran sebagai berikut :
1. Bermain 3 lawan 3 dengan menggunakan prinsip pukulan servis panjang,pendek, dan pengembalian servis forehand:
a persiapan: peserta didik dibagi kelompok, masing-masing kelompok
Gambar 2.26 pukulan servis pendek dan pengembalian servis pendek forehend
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan PJOK 93
tiga peserta didik, setiap kelompok
berhadapan dengn menempati bidang
lapangan masing- masing, permainan
dilakukan 2-3 me- nit,
bpelaksanaan:
permainan di- awali dengan
servis pendek atau panjang, lakukan prinsip pukulan pengembalian servis pendek atau panjang forehand, setiap anggota kelompok hanya satu kali
memukul bola.
2. Bermain 3 lawan 3 dengan menggunakan prinsip pukulan servis panjang, pendek, dan pengembalian servis forehand:
a persiapan: peserta
didik dibagi ke- lompok, masing-
masing kelompok tiga peserta didik,
setiap kelompok berhadapan de-
ngan menempati bidang lapangan
m a s i n g - m a s i n g , permainan dilakukan 2-3 menit,
b pelaksanaan : permainan diawali dengan servis pendek atau panjang, laku-
kan prinsip pukulan pengembalian servis pendek atau panjang forehand, setiap anggota kelompok hanya satu kali memukul bola.
3. Bermain 2 lawan 3 dengan menggunakan prinsip pukulan servis panjang, pendek, dan pengembalian servis forehand:
a persiapan : peser-
ta didik dibagi ke- lompok, kelompok
A dua peserta didik dan kelompok B
tiga peserta didik, setiap kelompok
berhadapan dengn menempati bidang
lapangan masing- masing, permainan dilakukan 2-3 menit,
Gambar 2.27 Bermain 3 lawan 3 dengan menggunakan prinsip pukulan servis panjang, pendek, dan pengembalian servis forehand:
Gambar 2.28 Bermain 3 lawan 3 dengan menggunakan prinsip pukulan servis panjang, pendek, dan pengembalian servis forehand
Gambar 2.29 Bermain 2 lawan 3 dengan menggunakan prinsip pukulan servis panjang, pendek, dan pengembalian servis forehand
94 Buku Guru Kelas VIII SMPMTs
b pelaksanaan : permainan diawali dengan servis pendek atau panjang, laku-
kan prinsip pukulan pengembalian servis pendek atau panjang forehand, setiap anggota kelompok hanya satu kali memukul bola.
Dalam pembelajaran variasi, kombinasi, dan permainan dapat dilakukan pemberian skor untuk setiap peserta didik, baik yang dilakukan sesama teman
peer teaching atau diri sendiri self assessment, dengan aspek yang diamati sebagai berikut : 1 Bekerjasama saat bermain, 2 Dapat memukul servis bola,
3 Dapat mengembalikan bola, 4 Bertanggungjawab
Dengan kriteria sebagai berikut : a 4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai permainan, b 3 = sering, apabila sering melakukan sesuai permainan dan
kadang-kadang tidak melakukan, c 2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan, d 1 = tidak pernah, apabila tidak pernah
melakukan
Contoh
No Nama
Peserta Didik
Aspek yang diamati Jml.
skor Keterangan
Kerja sama saat bermain
Dapat memu- kul servis
Dapat mengemba-
likan servis Bertang
gung jawab 1
2 3
4 1
2 3
4 1
2 3
4 1
2 3
4 1
A v
v v
v 14
Baik Sekali 2
B 3
C 4
D 5
E 6
F Jumlah Skor Max = 16
Petunjuk Penskoran : Peserta didik memperoleh nilai :
Baik Sekali : apabila memperoleh skor 14 - 16
Baik : apabila memperoleh skor 11 - 13
Cukup : apabila memperoleh skor 7 - 10
Kurang : apabila memperoleh skor 1 - 6
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan PJOK 95
Permainan Bola Kecil Melalui Permainan Tenis Meja
A. Kompetensi Inti KI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. 2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
toleransi, gotongroyong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mengolah, menyaji, dan menelah dalam ranah konkret menggunakan,
mengurai, merangkai, memodiikasi, dan membuat dan ranah abstrak menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandangteori.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
No. Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi 1
1.1 Menghayati dan mengamal- kan nilai-nilai agama yang
dianut dalam melakukan aktivitas jasmani, permainan,
dan olahraga, dicerminkan dengan:
a. Pembiasaan perilaku berdoa sebelum dan
sesudah pelajaran. b. Selalu berusaha secara
maksimal dan tawakal dengan hasil akhir.
c. Membiasakan ber- perilaku baik dalam
berolahraga dan lati- han.
1.1.1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan
kegiatan pembelajaran 1.1.2
Menunjukkan sikap berusaha secara maksimal dalam melakukan pembelaja-
ran dengan tetap meningkatkan kemam- puan dan menampilkan sikap tawakal
terhadap hasil akhir
1.1.3 Menunjukkan perilaku baik dengan melakukan gerakan sesuai fungsi tubuh
kodrat
96 Buku Guru Kelas VIII SMPMTs
2 2.1 Berperilaku sportif dalam
bermain. 2.2 Bertanggung jawab dalam
penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran
serta menjaga keselamatan diri sendiri, orang lain, dan
lingkungan sekitar.
2.3 Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam
melakukan berbagai aktivitas isik.
2.4 Menunjukkan kemauan kerjasama dalam melakukan
berbagai aktivitas isik . 2.5 Toleransi dan mau berbagi
dengan teman dalam melaku- kan berbagai aktivitas isik.
2.6 Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas isik.
2.7 Menerima kekalahan dan ke- menangan dalam permainan.
2.1.1 Saat bermain menunjukkan permaian
tidak curang 2.2.1 Menggunakan peralatan sesuai dengan
fungsunya 2.2.2
Tidak melakukan gerakan yang dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain
2.3.1 Dalam melakukan aktivitas isik yang dilakukan secara berkelompok, beregu,
dan berpasangan memperhatikan kondisi teman, baik isik atau psikis.
2.4.1 Saling membantu teman bila ada kesulitan dalam melakukan gerakan
2.5.1 Dalam melakukan permainan tidak menguasai bola sendiri dan selalu
mengoper bola pada teman 2.6.1 Mengikuti, peraturan, petunjuk atau arahan
yang telah diberikan guru 2.7.1 Dalam melakukan permainan menunjukkan
perilaku bahwa lawan merupakan teman bermain
3 3.3 Memahami konsep variasi
dan kombinasi keterampilan permainan bola kecil
3.3.1 Menyebutkan konsep variasi pada permainan bola kecil dengan tenis meja
3.3.2 Menyebutkan konsep kombinasi pada permainan bola kecil dengan tenis meja
3.3.3 Menyebutkan konsep keterampilan prinsip dasar permainan bola kecil dengan tenis
meja 3.3.4 Menyebutkan prosedural variasi prinsip
dasar pukulan backhand 3.3.5 Menyebutkan prosedural variasi prinsip
dasar servis forehand topspin. 3.3.6 Menyebutkan prosedural variasi teknik
dasar servis backhand topspin 3.3.7 Menyebutkan prosedural kombinasi
prinsip dasar pukulan backhand 3.3.8 Menyebutkan prosedural kombinasi
prinsip dasar servis forehand topspin 3.3.9 Menyebutkan prosedural kombinasi teknik
dasar servis backhand topspin