2.6. Landasan Teori
Penanganan pasien penderita skizofrenia dengan cara pemasungan merupakan tindakan yang dianggap salah. Tetapi pemasungan terhadap penderita skizofrenia
dilakukan oleh keluarga disebabkan faktor-faktor yang kompleks baik dari aspek pengetahuan tentang skizofrenia maupun yang lainnya. Hal ini senada dengan teori
Lawrance Green 1980 yang menyatakan bahwa perilaku manusia dipengaruhi oleh dua faktor pokok; yaitu faktor perilaku behavior causes dan faktor diluar perilaku
non behavior causes. Selanjutnya perilaku itu sendiri ditentukan atau terbentuk dari 3 faktor yaitu : faktor predisposisi predisposition factor, faktor pemungkinan
enabling factor dan faktor penguat reinforcing factor. Faktor predisposisi mencakup faktor yang mempengaruhi pemasungan
terhadap penderita gangguan jiwa; baik faktor kurangnya pemahaman dan pengetahuan akan skizofrenia, tingkat ketergantungan maupun beban keluarga. Selain
aspek rendahnya pemahaman dan pengetahuan, hal lain yang mengakibatkan pemasungan adalah adanya keyakinan dari sebahagian masyarakat bahwa fenomena
gangguan jiwa dikarenakan guna-guna, ilmu hitam dan lain-lain yang nuansanya adalah mistis dan religi.
Selanjutnya faktor pemungkin yang mencakup fasilitas pelayanan dan akses ke layanan kesehatan jiwa dalam penanganan penderita skizofrenia. Faktor
pemungkin ini juga menyangkut keterjangkauan berbagai sumber daya, pembiayaan, jarak dan ketersediaan transportasi dalam proses pemulihan penderita skizofrenia.
Universitas Sumatera Utara
Kemudian faktor penguat yang menentukan dukungan dari berbagai pihak, baik keluarga, masyarakat maupun pemerintah dalam penanganan kasus pemasungan
orang dengan gangguan skizofrenia.
2.7. Kerangka Konsep
Berdasarkan landasan teori tersebut di atas, maka peneliti merumuskan kerangka konsep penelitian sebagai berikut:
Variabel Independen Variabel Dependen
Gambar 2.1. Kerangka Konsep Penelitian
Dari teori Lawrence Green dalam Soekidjo, 2007 menyatakan bahwa proses perubahan Perilaku ada 3 faktor yang mempengaruhi yaitu faktor Predisposing,
Faktor Enabling dan Faktor Reinforcing.
Faktor predisposing:
1. Pengetahuan 2. Sikap
3. Pendidikan
Faktor Enabling:
1. Fasilitas Kesehatan jiwa
2. Pembiayaan 3. Akses ke layanan
4. Jarak
Faktor Reinforcing:
1.
Sumber informasi
2. Dukungan Petugas dan keluarga
Kontrol Kasus
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan desain penelitian survey dengan pendekatan case control yaitu suatu penelitian analitik yang menyangkut bagaimana faktor risiko
dipelajari dengan pendekatan retrospective yaitu; membandingkan pengalaman keluarga dari penderita skizofrenia yang dipasung dengan pengalaman keluarga
penderita skizofrenia yang tidak dipasung dan berobat di Rumah Sakit dr. RM. Djoelham Binjai.
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di wilayah Kota Binjai dengan pertimbangan bahwa Kota Binjai berdasarkan data Dinas Kesehatan Propinsi Sumatera Utara Tahun
2013 memiliki kasus pasung yang tertinggi.
3.2.2. Waktu Penelitian
Sedangkan waktu penelitian dilaksanakan selama tiga bulan Pebruari sd Mei 2014 yang dimulai dari pengumpulan data sampai seminar akhir.
Universitas Sumatera Utara