Cara mencuci Tangan 16. Apakah Ibu pernah mendapat informasi tentang Cara Mencuci Tangan? Gizi Balita 21. Apakah Ibu pernah mendapat informasi tentang GiziNutrisi Balita? Pokok Bahasan : Tumbuh Kembang Balita Sub Pokok Bahasan Tujuan

15. Gejala kecacingan antara lain? a. Kembung, mual, dan muntah-muntah b. Kehilangan nafsu makan dan diare c. Susah tidur d. Semua benar D. Cara mencuci Tangan 16. Apakah Ibu pernah mendapat informasi tentang Cara Mencuci Tangan? a. Ya b. Tidak 17. Apakah anak Ibu selalu mencuci tangan dengan sabun? a. Ya b. Tidak 18. Menurut Ibu, mencuci tangan sebaiknya dilakukan pada saat ? z. Sebelum dan sesudah makan aa. Setelah buang air bb. Setelah bermain cc. Sebelum dan setelah melakukan kegiatan dd. Semua Benar 19. Menurut Ibu, ada berapa langkah cara mencuci tangan yang baik dan benar? a. 2x b. 4x c. 5x d. 7x 20. Menurut Ibu, apakah sebaiknya mencuci tangan dilakukan pada air yang mengalir atau tidak? a. Ya b. Tidak E. Gizi Balita 21. Apakah Ibu pernah mendapat informasi tentang GiziNutrisi Balita? a. Ya b. Tidak 22. Marasmus dan Kwashiorkor adalah penyakit yang disebabkan oleh : a. Kelebihan protein b. Kelebihan vitamin c. Kekurangan protein d. kekurangan vitamin e. Semua benar 23. Sumber protein antara lain : a. Telur b. Ikan c. Kedelai d. A dan B benar e. Semua benar Universitas Sumatera Utara 24. Pada anak yang diare, makanan sebaiknya diberikan dalam keadaan : a. Keras dan dingin b. Keras dan hangat c. Lunak dan hangat d. Lunak dan panas e. Lunak dan dingin 25. Sumber vitamin C antara lain : a. Jeruk b. Cabai c. Semua benar d. Semua salah F. Perawatan Gigi 26. Apakah Ibu pernah mendapat informasi tentang Perawatan Gigi? a. Ya b. Tidak 27. Apakah anak Ibu selalu menyikat gigi? a. Ya. Berapa kali sehari? b. Tidak. Alasan... 28. Penyakit yang dapat ditimbulkan akibat gigi yang tidak terawat antara lain : a. Penyakit jantung dan pembuluh darah b. Penyakit paru dan stroke c. Penyakit gula dan kanker d. Semua salah e. Semua benar 29. Mengganti sikat gigi sebaiknya dilakukan setiap : a. 3-4 bulan b. 6-7 bulan c. 1 tahun d. 2 tahun 30. Menyikat gigi sebaiknya dilakukan pada saat? a. Sesudah makan b. Sebelum tidur c. Sesudah bermain d. A dan B benar Universitas Sumatera Utara Lampiran 3 PLANNING OF ACTION No . DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI SASARAN WAKTU TEMPAT PENANGGUNG JAWAB

1. Resiko gangguan

tumbuh kembang balita berhubungan dengan kurangnya pengetahuan ibu balita terhadap proses tumbuh kembang balita ditandai dengan ibu belum pernah mendapat informasi tentang tumbuh kembang balita TIU : Setelah dilakukan tindakan penyuluhan selama + 30 menit diharapkan peserta dapat memahami dan mengerti hal- hal yang terkait dengan tumbuh kembang anak TIK : Setelah dilakukan penyuluhan selama + 15 menit peserta mampu: 4 Menjelaskan kembali pengertian tumbuh kembang anak 5 Menyebutkan kembali faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan 6 Mampu menyebutkan kembali fase tumbuh kembang pada usia anak peserta - Jelaskan Defenisi Pertumbuhan dan Perkembangan - Jelaskan Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan - Jelaskan Ciri-Ciri Tumbuh Kembang Anak - Jelaskan Prinsip-Prinsip Perkembangan - Jelaskan Hal-hal yang Diukur dalam Pertumbuhan - Jelaskan Fase Tumbuh Kembang Anak - Diskusikan dengan Ibu Tentang Tumbuh Kembang Balita Ibu dan Anak Balita 20 Juni 2012 09.00 – 14.00 Rumah Responden Rini Sri Wanda, S.Kep Universitas Sumatera Utara 2 Resiko tinggi gangguan integritas kulit pada balita berhubungan dengan kurangnya pengetahuan akan kebersihan diripersonal hygiene balita ditandai dengan ibu belum pernah mendapat penyuluhan atau informasi tentang personal hygiene TIU : Setelah dilakukan penyuluhan mengenai personal higiene diharapkan peserta dapat memahami mengenai personal higiene kebersihan diri . TIK : Setelah dilakukan penyuluhan selama 30 menit diharapkan : 5. Peserta dapat menyebutkan dengan benar hal-hal yang harus diperhatikan pada kebersihan diri secara head to toe 6. Peserta dapat menyebutkan dengan benar alasan dan kegunaan dijaganya kebersihan diri 7. Peserta dapat melaksanakan langkah– langkah dalam personal hygiene kebersihan diri 8. Peserta dapat menerapkan dalam kehidupan sehari- hari. 1. Menjelaskan pengertian personal hygiene 2. Menjelaskan tujuan personal hygiene 3. Menjelaskan jenis personal hygiene 4. Menjelaskan tindakan- tindakan personal hygiene 5. Memberikan kesempatan bertanyan 6. Menjawab pertanyan Ibu dan Anak Balita 21 Juni 2012 09.00 – 14.00 Rumah Responden Rini Sri Wanda, S.Kep Universitas Sumatera Utara

3. Resiko tinggi diare

pada balita berhubungan dengan kurangnya pengetahuan ibu terhadap penyakit kecacingan ditandai dengan ibu belum pernah mendapat informasi tentang kecacingan TIU : Setelah diberikan penyuluhan, sasaran diharapkan mampu memahami tentang penyakit cacingan dan hal-hal yang terkait lainnya. TIU : 1. Peserta dapat menjelaskan pengertian penyakit cacingan 2. Peserta dapat menjelaskan penyebab terjadinya penyakit cacingan 3. Peserta dapat menjelaskan akibat penyakit cacingan 4. Peserta dapat menjelaskan cara cacing masuk ke dalam tubuh manusia 5. Peserta dapat menjelaskan gejala penyakit cacingan 6. Peserta dapat menjelaskan pengobatan penyakit cacingan 7. Peserta dapat menjelaskan pencegahan penyakit cacingan 1. Mengevaluasi materi yang diberikan pada pertemuan sebelumnya 2. Menjelaskan pengertian penyakit cacingan 3. Menjelaskan penyebab terjadinya penyakit cacingan 4. Menjelaskan akibat penyakit cacingan 5. Menjelaskan perjalanan cacing 6. Menjelaskan gejala penyakit cacingan 7. Menjelaskan pengobatan penyakit cacingan 8. Menjelaskan pencegahan penyakit cacingan Ibu dan Anak Balita 23 Juni 2012 09.00 - 14.00 Rumah Responden Rini Sri Wanda, S.Kep Universitas Sumatera Utara

4. Ketidakefektifan

pemeliharaan kesehatan pada balita berhubungan dengan kurangnya pengetahuan ibu dan anak terhadap cara mencuci tangan yang baik dan benar ditandai dengan kurangnya informasi yang didapat ibu, belum pernah mendapat penyuluhan atau informasi tentang cara mencuci tangan TIU : Setelah dilakukan proses penyuluhan kesehatan selama ± 30 menit, diharapkan peserta mampu mengerti, memahami dan dapat mempraktekan tentang 7 langkah cara mencuci tangan yang benar dan sehat. TIK : Setelah mengikuti proses penyuluhan peserta diharapkan mampu: 1. Menjelaskan pengertian mencuci tangan. 2. Menyebutkan tujuan mencuci tangan. 3. Menjelaskan kapan waktu mencuci tangan. 4. Menyebutkan alat-alat yang diperlukan dalam mencuci tangan. 5. Mendemonstrasikan cara mencuci tangan yang benar dan sehat 1. Mengevaluasi materi yang diberikan pada pertemuan sebelumnya 2. Mengkaji tingkat pengetahuan audiens tentang mencuci tangan yang baik benar 3. Menjelaskan tentang Pengertian Mencuci tangan yang baik benar, Waktu mencuci tangan, Manfaat mencuci tangan, 7 Langkah mencuci tangan yang baik benar 4. Memberi kesempatan pada audiens untuk menanyakan hal-hal yang kurang jelas. 5. Mengevaluasi tujuan penyuluhan kesehatan. Ibu dan Anak Balita 25 Juni 2012 09.00 – 14.00 Rumah Responden Rini Sri Wanda, S.Kep Universitas Sumatera Utara

5. Resiko gangguan

nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada balita berhubungan dengan kurangnya pengetahuan ibu terhadap gizi balita ditandai dengan ibu belum pernah mendapat penyuluhan atau informasi tentang gizi balita TIU : Setelah diberikan penyuluhan, sasaran diharapkan mampu mengenal lebih jelas tentang pemenuhan kebutuhan gizi pada balita TIK : Setelah dilakukan penyuluhan selama + 45 menit peserta mampu: 7. Mengenal Peran Makanan Bagi Balita 8. Menjelaskan Kebutuhan Gizi Balita 9. Menyebutkan Beberapa Hal Yang Mendorong Terjadinya Gangguan Gizi 10. Menyebutkan Akibat Gizi yang Tidak Seimbang 11. Menyebutkan Menu Makanan Balita 12. Menyebutkan Menu untuk Balita yang Sedang Sakit 1. Mengevaluasi materi yang diberikan pada pertemuan sebelumnya 2. Menjelaskan Peran Makanan Bagi Balita 3. Menjelaskan Kebutuhan Gizi Balita 4. Menjelaskan Beberapa Hal Yang Mendorong Terjadinya Gangguan Gizi 5. Menjelaskan Akibat Gizi yang Tidak Seimbang 6. Menjelaskan Menu Makanan Balita Menu untuk Balita yang Sedang Sakit Ibu dan Anak Balita 29 Juni 2012 09.00 - 14.00 Rumah Responden Rini Sri Wanda, S.Kep Universitas Sumatera Utara 6. Resiko terjadinya karies gigi pada anak balita berhubungan dengan kurangnya pengetahuan ibu balita terhadap kesehatan gigi ditandai dengan ibu belum pernah mendapat penyuluhan atau informasi tentang perawatan gigi TIU : Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan, Ibu-ibu balita mampu memahami tentang pentingnya perawatan gigi dalam kehidupan sehari-hari. TIK : Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan selama 20 menit diharapkan peserta : 4. Memahami pengertian perawatan gigi 5. Memahami pentingnya gigi bagi manusia 6. Memahami perawatan gigi dan dapat mampu melakukan penyuluhan pada pasien dan keluarganya. 1. Mengevaluasi materi yang diberikan pada pertemuan sebelumnya 2. Menanyakan kepada peserta apa itu perawatan gigi. 3. Menjelaskan materi tentang gizi: pengertian, pentingnya gigi bagi hidup kita, cara melakukan perawatan gigi. 4. Memberi kesempatan pada peserta untuk bertanya. 5. Menjawab pertanyaan dari peserta. Ibu dan Anak Balita 2 Juli 2012 09.00 - 14.00 Rumah Responden Rini Sri Wanda, S.Kep Universitas Sumatera Utara TIMETABLE N O Kegiatan Juni 2012 Juli 2012 1 1 1 2 1 3 1 4 1 5 1 6 1 7 1 8 1 9 2 2 1 2 2 2 3 2 4 2 5 2 6 2 7 2 8 2 9 3 3 1 1 2 3 4 5 6 7 1. Pre Conference, menentukan peminatan, sistematika penulisan laporan

2. Menyusun

Instrumen Pengkajian

3. Pengkajian

terhadap masalah ibu dan blita

4. Menganalisa

situasi

5. Merumuskan

masalah

6. Memprioritaskan

masalah

7. Menentukan dan

menyusun rencana dari masalah yang ditemuka n

8. Implementasi

untuk masalah keperawatan 1

9. Implementasi

untuk masalah keperawatan 2

10. Implementasi

untuk masalah keperawatan 3

11. Implementasi

untuk masalah keperawatan 4

12. Implementasi

untuk masalah keperawatan 5

13. Implementasi

untuk masalah keperawatan 6

14. Evaluasi terhadap

tindakan yang sudah dilakukan Universitas Sumatera Utara Lampiran 5 SATUAN AJARAN PENYULUHAN TUMBUH KEMBANG BALITA OLEH : RINI SRIWANDA M 071101033 PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2012 Universitas Sumatera Utara

A. Pokok Bahasan : Tumbuh Kembang Balita

B. Sub Pokok Bahasan

1. Defenisi Pertumbuhan dan Perkembangan 2. Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan 3. Ciri-Ciri Tumbuh Kembang Anak 4. Prinsip-Prinsip Perkembangan 5. Hal-hal yang Diukur dalam Pertumbuhan 6. Fase Tumbuh Kembang Anak

C. Tujuan

1. Tujuan Instruksional Umum Setelah dilakukan tindakan penyuluhan selama + 30 menit diharapkan peserta dapat memahami dan mengerti hal-hal yang terkait dengan tumbuh kembang anak 2. Tujuan Instruksional Khusus Setelah dilakukan penyuluhan selama + 15 menit peserta mampu: 7 Menjelaskan kembali pengertian tumbuh kembang anak 8 Menyebutkan kembali faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan 9 Mampu menyebutkan kembali fase tumbuh kembang pada usia anak peserta

D. Sasaran

Dokumen yang terkait

Pengelolaan Pelayanan dan Asuhan Keperawatan Klien Melalui Upaya Promosi Kesehatan Pada Pasien Diabetes Mellitus di Lingkungan XI Kelurahan Gedung Johor Medan Kecamatan Medan Johor

7 102 158

Pengelolaan Pelayanan dan Asuhan Keperawatan Klien Komunitas melalui Promosi Kesehatan terhadap Hipertensi di Kelurahan Gedung Johor

15 117 133

Pengelolaan Pelayanan Dan Asuhan Keperawatan Komunitas Kepada Lansia Dengan Hipertensi Di Lingkungan 8 Kelurahan Titi Kuning Kecamatan Medan Johor

4 63 141

Pengelolaan Pelayanan dan Asuhan Keperawatan Komunitas pada Kader Posyandu di Wilayah Binaan Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor

4 39 152

Asuhan Keperawatan Keluarga Dengan Diabetes Mellitus Di Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor

2 70 76

Pengelolaan Pelayanan dan Asuhan Keperawatan Klien Melalui Upaya Promosi Kesehatan Pada Pasien Diabetes Mellitus di Lingkungan XI Kelurahan Gedung Johor Medan Kecamatan Medan Johor

2 4 53

BAB II PENGELOLAAN PELAYANAN KEPERAWATAN A. KONSEP DASAR - Pengelolaan Pelayanan dan Asuhan Keperawatan Klien Melalui Upaya Promosi Kesehatan Pada Pasien Diabetes Mellitus di Lingkungan XI Kelurahan Gedung Johor Medan Kecamatan Medan Johor

1 2 26

Pengelolaan Pelayanan dan Asuhan Keperawatan Klien Komunitas melalui Promosi Kesehatan terhadap Hipertensi di Kelurahan Gedung Johor

0 0 40

Pengelolaan Pelayanan dan Asuhan Keperawatan pada Lansia dengan Penyakit Kronis oleh Keluarga Di Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor

1 2 158

BAB II PENGELOLAAN PELAYANAN KEPERAWATAN A. Konsep Dasar - Pengelolaan Pelayanan dan Asuhan Keperawatan pada Lansia dengan Penyakit Kronis oleh Keluarga Di Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor

0 1 18