129
Akan kita lakukan sesuatu disana. Situasi tutur di atas terjadi di sebuah percetakan. Dua orang pelanggan yang
datang sedang membahas pilihan warna merah seperti apa yang akan dipergunakan. Akhirnya pemilik percetakan mengajak pelanggannya untuk
melakukan sesuatu agar diperoleh warna yang sesuai. Pada kejadian ini terkandung pengertian bahwa, pemilik percetakan dapat memberikan pilihan
warna dengan mewajibkan pelanggannya untuk mengerjakan sesuatu bersamanya. Hal ini dapat dikategorikan sebagai janji pemilik percetakan
sebagai penutur, kepada mitratuturnya, dengan mengatakan Venez avec moi ...
On va faire quelque chose dans l’atelier ‘Mari ikut saya ke studio ... Akan kita lakukan sesuatu disana’.
Memang dalam peristiwa tutur ini tidak ada ungkapan secara eksplisit yang menyatakan janji, namun dari konteks dapat
ditangkap adanya janji. Tuturan
promised juga dapat dilihat dalam situasi tutur pada gambar 23. Pada situasi tersebut penutur menjajikan sesuatu, yaitu ngobrol lebih serius
dan lebih lama dengan mitratuturnya. Hal ini dapat dilakukan dengan mewajibkan mitratuturnya untuk melakukan sesuatu, yaitu menelponnya.
Si tu m’appelles on peut parler plus sérieusement et plus longtemps ‘ Kalau kamu
menelponku kita bisa ngobrol lebih serius dan lebih lama’.
n. Fungsi Tindak Tutur Menawarkan
Yang termasuk dalam tuturan tawaran adalah mengusulkan, menawarkan pengabdiannya secara sukarela. Dalam situasi tuturan berikut terkandung
adanya tawaran.
130
Gambar 37. Ada janji Mm.
La femme: J’ai rendez-vous avec mon tabacologue
Saya punya janji dengan dokter ahli paru-paru L’homme:
Tabalogue ...tabacologue? Ahli paru-paru ?
La femme: Tabacologue, bientôt.
Ya ahli paru-paru, segera. L’homme:
Bientôt, je peux vous conduire. Segera, saya bisa mengantar anda.
La femme: Mais vous savez pas où c’est, ça risque d’être
très embouteillé là-bas. Tapi anda tidak tahu dimana itu, disana bisa kena macet.
L’homme: Ah mais, ce n’est grave pas du tout, je me faufile.
Ce n’est pas grave ... de toute façon, je vous attendr ...ai Ah itu sama sekali bukan masalah, saya bisa menyelinap.
Tidak masalah ... dengan begitu saya akan menunggu anda
Tawaran secara sukarela datang dari laki-laki penolong yang diungkapkannya dengan
Je peux vous conduire ‘Saya bisa mengantar anda’. Tawaran tersebut muncul sebagai reaksi dari pernyataan penutur yang mengatakan ada janji
dengan dokternya. Namun penutur menanggapi tawaran tersebut dengan penolakkan secara halus, dengan memberi alasan bahwa disana ada
kemungkinan jalanan macet. Pada situasi tuturan gambar 7 juga terdapat tuturan tawaran yang
disampaikan penutur kepada mitratuturnya. Hasan yang sedang dirawat oleh seorang paramedis perempuan, menawarkan diri untuk memijat kaki
mitratuturnya dengan mengatakan Je peux te masser les pieds ? ‘Bolehkah
131
aku memijat kakimu’. Namun karena tidak ada alasan untuk melakukan hal itu, tawaran tersebut ditolak oleh mitratuturnya dengan mengatakan
Pourquoi je vous laiserais me masser les pieds ‘mengapa mesti kubiarkan anda memijat
kakiku’.
132
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan kajian tingkat tutur dan fungsi tindak tutur dalam film PJT, dapatlah disimpulkan bahwa pada dasarnya di dalam bahasa Prancis
terdapat variasi bahasa yang berupa Tingkat Tutur. Perwujudan Tingkat Tutur tersebut meliputi tataran leksikon dan tataran sintaksis. Selain itu terdapat
peristiwa alih kode dalam percakapan yang dapat diindikasikan juga sebagai bentuk tingkat tutur. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan pada
bab sebelumnya, dapat ditarik beberapa kesimpulan seperti berikut ini. 1. Dalam Film
Paris Je t’aime PJT ditemukan adanya tingkat tutur bahasa Prancis yang dikelompokkan dalam tataran leksikon dan tataran sintaksis
yang meliputi frasa dan klausa. Tingkat tutur dalam bentuk kata lebih banyak jika dibandingkan dengan kelompok kata dan klausa. Hal ini berarti bahwa
sebagian besar komunikasi dilakukan dengan tingkat tutur tidak hormat, sebab untuk komunikasi bentuk hormat dinyatakan melalui pemakaian
kalimat panjang. 2. Fungsi Tindak Tutur yang terdapat dalam PJT meliputi fungsi tindak tutur