Universitas Sumatera Utara
2. Ketekunan Pengamatan
Pengamatan adalah suatu teknik pengumpulan data yang menggunakan semua panca indra termasuk pendengaran, perasaan, dan insting peneliti. Dengan meningkatkan
ketekunan pengamatan di lapangan maka, derajat keabsahan data telah ditingkatkan pula Bungin,2008 : 255-256.
3.6 Teknik Analisis Data
Menurut Bogdan dan Biklen, analisis data adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilih-milihnya menjadi satuan yang dapat
dikelola, mendeteksinya, mencari, dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain
Moleong, 2005: 248. Methew B. Milles dan Michael Huberman membagi tiga alur dalam proses analisis data
kualitatif yaitu : 1. Reduksi data, proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan,
pengabstrakan, dan transformasi data yang muncul dari catatan – catatan di lapangan,
2. Penyajian data, yaitu sekumpulan informasi tersusun yang memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengamatan tindakan
3. Penarikan kesimpulan, kesimpulan tergantung pada besarnya kumpulan catatan lapangan. Patilima,2005.
Kegiatan analisa data hasil penelitian ini dimulai dari pengumpulan data, lalu menelaah data yang terkumpul baik primer maupun sekunder. Hasil yang diperoleh dari pengumpulan
data selanjutnya akan disusun membentuk laporan sistematis. Kemudian data yang disusun akan dibagi menjadi data utama dan data penjelas.
Hasil penelitian selanjutkan akan disajikan dalam pembahasan secara deskripsi yang didukung dengan teori kemudian akan dianalisa untuk mengetahui bagaimanakah
Pendampingan Orangtua dengan aktivitas anak menonton televisi.
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil 4.1.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian
Perumahan Meranti Permai adalah sebuah komplek perumahan yang terletak di kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar. Perumahan ini dihuni oleh lebih kurang
sekitar 150 keluarga yang terdiri dari berbagai macam latar belakang. Bangunan pada perumahan ini terdiri dari berbagai jenis, yaitu ada tipe 50, 60 dan 70 m
2
. Bentuknya pun beragam, ada yang hanya satu lantai, ada yang dua lantai. Konsep hunian yang siap jadi dan
ada pula yang dapat dibangun sesuai permintaan konsumen. Perumahan ini tergolong sebagai salah satu komplek yang pertama dibangun di Kota Pematangsiantar dimana Kota
Pematangsiantar sendiri belum banyak terdapat perumahan sebagaimana di kota-kota besar lainnya. Perumahan ini tergolong cukup unik dikarenakan penghuni perumahan ini rata-rata
adalah keluarga muda yang berumur berkisar 35 hingga 50 tahun. Setiap sore, dengan mudahnya ditemui anak-anak yang bermain di lingkungan perumahan ini begitu juga
orangtua yang menemani anak-anaknya. Berada tidak cukup jauh dari pusat kota, perumahan ini menyediakan fasilitas berupa kolam renang bagi anak-anak dimana setiap anak penghuni
perumahan tersebut dapat menggunakan fasilitas tersebut secara gratis.
4.1.2 Gambaran Umum
Wawancara
Penelitian ini dilakukan terhadap empat orang informan, yang terdiri dari 4 keluarga baik ayah maupun ibu yang mendampingi anaknya berusia 7 sampai dengan 12 tahun
menonton televisi. Penelitian ini dilakukan hanya sampai kepada empat orang informan dikarenakan data yang diperoleh dianggap sudah cukup dan jenuh yang artinya bahwa
penambahan informan lagi tidak menambah informasi baru bagi penelitian yang dilakukan. Informan adalah ayah maupun ibu dan anak yang bertempat tinggal di Perumahan Meranti
Permai Indah, kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar. Mereka yang menjadi informan dipilih beradasarkan teknik pemilihan sampel purposive sampling, yaitu suami
maupun istri yang mendampingi anaknya yang berada pada kategori anak-anak usia 7-12 tahun dan anak yang berada pada kategori anak-anak tersebut.
Universitas Sumatera Utara