Abu Bakar M emerangi Pasukan Romawi

121 Kisah Abu Bakar ¢iddiq dan Umar bin KhatТtТab sebagaimana rakyat. Tetap pergi sendiri ke pasar untuk berbelanja. Ia tetap menjadi imam salat di masjid Nabawi. Khalifah Umar bin Kha ¯¯ ab r.a C Umar bin Kha¯¯ab diangkat menjadi khalifah setelah Abu Bakar ¢ idd ūq meninggal dunia. Beliau memerintah selama sepuluh tahun, yaitu pada tahun 13-23 Hijriah 634 M-644M. Umar bin KhatТtТab lahir lebih muda 13 tahun dari Rasulullah saw. Umar bin Kha¯¯ab berasal dari suku Quraisy yang terpandang. Sejak kecil ia sudah mendapat pendidikan, disiplin dan tegas. Ia berpe rangai keras, sehingga disegani dan ditakuti orang-orang Quraisy. Umar bin KhatТtТab dikenal memiliki jiwa kepemimpinan dan kecerdasan berpikir. Ia pun fasih dalam berbicara. Maka Umar sering menjadi utusan dari suku Quraisy dalam setiap perundingan. Gambar 8. 4 Masjid Nabawi pada masa sekarang. Di masjid inilah Abu Bakar Shiddiq r.a selalu memimpin salat Sumber: Galeri Islam, 2010 Selama dua tahun memimpin umat, ia hanya mengeluarkan 8.000 dirham uang negara untuk kepentingannya. Jumlah itu sangat sedikit untuk ukuran waktu itu sekalipun. Ia juga memerintahkan pengumpulan catatan ayat-ayat Quran dari para sekretaris Rasul. Catatan-catatan itu dikumpulkan di rumah Hafs ̮ah, putri Umar. Abu Bakar meninggal dalam usia yang hampir sama dengan Rasul, 63 tahun. Pendidikan Agama Islam SD Kelas V 122

1. Umar Sebelum M asuk Islam

Sebelum masuk Islam Umar bin KhatТtТab sangat membenci Rasu-- lullah saw dan pengikutnya. Dia terkenal sangat garang bagai singa kepada setiap mulim. Suatu hari Umar melihat Abu Jahal mengu- mumkan sayembara. Isi sayembaranya: “Barang siapa bisa mem- bunuh Muhammad maka dia akan diberi imbalan yang banyak”. Mendengar itu Umar tertarik lalu mengadakan perjanjian dengan Abu Jahal. Di perjalanan, Umar bin KhatТtТab bertemu dengan Nu‘aim bin Ab- dullah An-Nuham. Ia telah menjadi pengikut Rasulullah saw. Melihat Umar, Nu’aim bertanya kepadanya: ´+DL8PDUPDXNHPDQDHQJNDX´ Umar menjawab: µNXPDXSHUJLNHUXPDK0XKDPPDGNXDNDQPHP EXQXKQ\Dµ Nu’aim berkata “VHEDLNQ\DNDPXPHQJXUXVNHOXDUJDNDPX VHEHOXPPHPEXQXK0XKDPPDGNDUHQDDWLPDKDGLNSHUHPSXDQPXGDQ VXDPLQ\D6D·LGELQ=DLGWHODKPDVXN,VODP“. Mendengar adiknya masuk Islam Umar kecewa dan marah. Umar balik arah lalu pergi menuju rumah Fatimah, adiknya. Sesam- pai di depan rumah Fatimah, Umar mendengar ada orang sedang membaca Al-Qur’an Surah ° œhœ. Umar langsung masuk ke dalam rumah Fatimah. Melihat Umar masuk, semuanya diam karena takut. Umar bertanya tentang Al-Qur’an yang dibacakannya, tapi semuanya tidak ada yang menjawab. Umar berkata: µNXWDKXNDOLDQVHPXDWHODKPHQJLNXWLDJDPD0X KDPPDGµ, sambil menarik dan memukul adiknya sampai berdarah. Melihat keadaan itu, Umar merasa menyesal. Lalu, ia berniat me- lihat isi Al-Qur’an yang dipegang Fatimah. Namun, adiknya tetap bertahan memegang Al-Qur’an yang akan direbut oleh Umar sambil berkata: ” O4XU·DQLQLVXFLGDQNDPXQDMLVNDPXSDVWLDNDQPHUXVDNQ\Dµ. Umar berkata meyakinkan Fatimah bahwa ia tidak akan meru- saknya, tetapi akan membacanya. Setelah Umar mandi dan ber- suci lalu Umar membaca surah ° œhœ ayat 1-8 yang dibimbing oleh adiknya. Selesai membaca surah ° œhœ, Umar tergerak hatinya dan saat itu juga ingin masuk Islam. Lalu Umar meminta di antar menghadap 123 Kisah Abu Bakar ¢iddiq dan Umar bin KhatТtТab Rasulullah untuk menyatakan bahwa dirinya masuk islam. Rasulull- ah pada saat itu sedang berada di rumah Al-Arqam bin Abi Arqam. Ketika melihat Umar bin KhatТtТab datang dan menyatakan masuk Islam Rasulullah saw sangat gembira. Beliau bersyukur, ternyata Allah swt telah mengabulkan doanya. Rasulullah saw selalu berdoa kepada Allah agar agama Islam diberi kekuatan dengan bergabung- nya tokoh-tokoh Quraisy.

2. Umar bin Khat

Т t Т ab M enaklukan Yerusalem Dengan masuknya Umar bin KhatТtТab, kekuatan kaum Muslimin makin bertambah tangguh. Ia kemudian menjadi penasehat utama Abu Bakar selama dua setengah tahun. Ketika Abu Bakar mangkat, ia dipilih menjadi khalifah Islam yang kedua. Pada tahun 634 M, pernah terjadi pertempuran dahsyat di da- taran Yarmuk. Saat itu, pihak Romawi mengerahkan 300.000 tentara. Sedangkan tentara Muslimin hanya 46.000 orang. Walaupun tidak seimbang, pasukan Muslimin bertempur dengan gagah berani. Akhir- nya pasukan muslim berhasil mengalahkan tentara Romawi. Beberapa prajurit Romawi melarikan diri dari medan pertem- puran Yarmuk. Mereka mencari perlindungan di antara dinding- dinding benteng kota Yerusalem. Kota itu lalu dikepung pasukan muslim cukup lama. Akhirnya uskup agung Yerusalem mengajak berdamai. Tapi ia menolak menyerah kecuali langsung kepada Kha- lifah Umar. Khalifah Umar mengabulkan permohonan itu. Lalu, beliau me- nempuh perjalanan menuju Yerusalem, ditemani seorang pemban- tunya. Ketika Umar tiba, uskup agung sangat kagum dengan sikap rendah hati Khalifah Umar. Uskup agung kemudian menyerahkan kunci kota suci kepada Khalifah Umar. Maka kota Yerusalem dikuasai kaum muslimin. Khalifah dan Uskup agung bersama-sama memasuki gereja. Ke- tika ditawari bersembahyang di gereja itu, Umar menolaknya dengan sopan. Beliau berkata: “ .DODXVD\DEHUEXDWGHPLNLDQNDXP0XVOLPLQGL PDVDGHSDQDNDQPHODQJJDUSHUMDQMLDQLQLGHQJDQDODVDQPHQJLNXWLFRQWRK saya ”.