Asal M ula Gelar Abu Bakar

Pendidikan Agama Islam SD Kelas V 116 Rasulullah saw. Ia keturunan Bani Quraisy yang bertemu garis keturunan pada Murrah bin Ka‘ab. Beliau dilahirkan pada tahun 573 Masehi. Abu Bakar adalah orang pertama di luar kerabat Rasul yang memeluk Islam. Ia dikenal sebagai orang yang selalu membenarkan ucapan Muhammad saw. Ketika Nabi Muhammad saw mengatakan, “Aku baru menga- lami Israk Mikraj. Aku telah diperjalankan oleh Allah dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, lalu naik ke langit hingga ke Sidratul Mun- taha”. Orang-orang ka Àr Quraisy mengejek tidak percaya. Malah mereka menganggap Muhammad orang gila, seperti yang dilaku- kan Abu Jahal bin Hisyam. Di antara sekian orang hanya Abdullah bin Abi Quhafah Usman yang membenarkan ucapan Rasulullah. Ia meminta Rasulullah menceritakan kembali kisah Israk Mikraj. Selesai bercerita Abdullah bin Abi Quhafah Usman berkata: ” QJNDXEHQDU NXEHUVDNVLEDKZDHQJNDXXWXVDQOODKµKemudian Rasulullah ber- kata kepadanya: “ QJNDXDGDODKEXDNDU¡¢LGGūT”. Sejak itulah Abdullah bin Abi Quhafah Usman diberi gelar Abu Bakar A¡-¢idd ūq oleh Rasulullah. Abu artinya EDSD, bakar artinya FHSDW atau VHJHUDdan ¢ LGGūT artinya benar atau membenarkan. Jadi, Abu Bakar ¢iddūq arti- nya seorang bapak yang cepat membenarkan ucapan Rasulullah saw. Gambar 8. 2 Keagungan Abu Bakar ¢idd ūq diabadikan sebagai nama Masjid Agung di Johor, Malaysia Sumber: Galeri Islam, 2010

2. Bersama Rasulullah ke Gua

® ur Ketika Rasulullah saw hijrah dari Mekkah ke Madinah. Di per- jalanan Rasulullah saw dikejar-kejar kaum ka Àr Quraisy. Abu Bakar 117 Kisah Abu Bakar ¢iddiq dan Umar bin KhatТtТab lalu mengajak Rasulullah bersembunyi di dalam gua «ur. Sebelum Rasul masuk, Abu Bakar mendahului memeriksa kea daan di dalam gua. Tujuannya agar Rasulullah selamat dari sengatan ular atau makhluk lainnya. Tidak berapa lama ka Àr Quraisy sampai di mulut gua. Mereka memeriksa dengan teliti. Atas kekuasan Allah, mulut gua tiba-tiba dipenuhi sarang laba-laba. Bahkan ada seekor merpati yang tengah bertelur di sana. Mereka menyangka tidak mungkin akan ada orang yang masuk ke dalam gua. Karena sarang laba-labanya tidak rusak. Akhirnya ka Àr Quraisy pergi meninggalkan Rasulullah dan Abu Bakar di dalam gua. Setelah kea daan aman Rasulullah dan Abu Bakar ¢ idd ūq melanjutkan perjalanan. Begitulah kesetiaan Abu Bakar ¢iddūq menemani Rasulullah berhijrah dari Makkah ke Madinah.

3. Diperintahkan Rasulullah M enjadi Imam Salat

Suatu hari Rasulullah saw menderita sakit. Beliau hendak salat berjamaah. Setelah Bilal mengumandangkan azan, Rasulullah saw bersabda, ” 3HULQWDKNDQDJDUVHVHRUDQJPHQMDGLLPDPEDJLNDXPPXV OLPLQ.” Maka seorang sahabat menegur Umar bin Kha¯¯ab, karena Abu Bakar ketika itu tidak ada. “ DQJNLWODKZDKDL8PDUGDQPDMXODK PHQMDGLLPDPVDODW”. Umar pun berdiri menjadi imam, lalu mulai bertakbir. Tatkala Rasulullah saw mendengar suara Umar, Rasulullah saw berkata, “ 0DQDEXDNDU6HVXQJJXKQ\DOODKGDQNDXPPXVOLPLQWLGDNUHOD KDOLQL” Maka diutus orang untuk mencari Abu Bakar. Akhirnya, beliau datang. Abu Bakar lalu diperintahkan menjadi imam dan mereka pun salat berjamaah. Beberapa hari kemudian, sakit Rasululullah semakin parah. Ia hendak salat dengan dipapah menuju masjid. Beliau berkata kepada para sahabat, “Apakah kalian telah salat?” Mereka menjawab, “Be- lum Kami menunggumu wahai Rasulullah saw” Maka Rasulullah saw memerintahkan Abu Bakar agar menjadi imam salat.” Abu Bakar adalah seorang yang lembut suaranya. Ia berkata kepada Umar, “Wahai Umar majulah anda sebagai Imam salat,” Umar menjawab,