Ruang Lingkup Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Rancangan Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Ruang Lingkup Penelitian

Karena luasnya ruang lingkup pembahasan dan kajian tentang keberadaan SMK dan potensi wilayah serta luasnya objek penelitian, maka untuk menghindari pemahaman yang berbeda, penulis merasa perlu menjelaskan batasan kajian dalam penelitian ini. Ruang lingkup keberadaan SMK dalam kajian penelitian ini adalah keberadaan siswa peminat PK TMO dan keterserapan lulusannya di lapangan kerja atau lapangan usaha. Sedangkan yang dimaksud dengan potensi wilayah adalah potensi dan kesempatan kerja bidang otomotif. Selanjutnya akibat luasnya objek penelitian, maka peneliti membuat pembatasan objek penelitian sebagai berikut : a. Program keahlian dibatasi pada PK TMO, dengan alasan sesuai data dan pengamatan bahwa kecenderungan pilihan peserta didik pada SMK Teknologi dan Industri didominasi oleh PK TMO b. SMK Teknologi dan Industri dibatasi pada SMK Teknologi dan Industri berstatus swasta dengan alasan bahwa fenomena ketimpangan peserta didik pada PK TMO hanya terjadi di SMK Teknologi dan Industri swasta, sedangkan pada SMK Negeri hal ini tidak terjadi karena adanya penetapan jumlah peserta didik perprogram keahlian, sementara di SMK Swasta pembatasan tersebut tidak ada. Universitas Sumatera Utara c. Lokasi penelitian dibatasi 2 kecamatan, yaitu Kecamatan Medan Helvetia dan Medan Tembung, dengan alasan memiliki jumlah siswa otomotif terbesar dibandingkan dengan kecamatan lain.

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di SMK Teknologi dan Industri Swasta yang memiliki PK TMO, yang berlokasi di wilayah Kecamatan Medan Tembung dan Medan Helvetia. Kedua kecamatan ini merupakan bagian wilayah Kota Medan. Waktu penelitian dilakukan selama 5 bulan, dilaksanakan dari bulan Maret – Juli 2009.

3.3. Rancangan Penelitian

3.3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini menurut metodenya adalah penelitian survey, yaitu penelitian yang dilakukan pada populasi, tetapi data yang dipelajari adalah data sampel yang diambil dari populasi tersebut, sehingga ditemukan kejadian-kejadian relatif, distribusi dan hubungan-hubungan antar variabel. Kerlinger dalam Sugiyono, 2007. Menurut analisis dan jenis data, penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yaitu penelitian tentang data yang dikumpulkan dan dinyatakan dalam bentuk angka- angka, meskipun berupa data kualitatif sebagai pendukungnya, seperti kalimat yang tersusun dalam angket. Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka atau data kualitatif yang diangkakan. Data kualitatif yang diangkakan misalnya didapat melalui kuesioner dengan skala pengukuran. Suatu pernyataan memerlukan alternatif jawaban, Universitas Sumatera Utara misalnya: sangat setuju diberi angka 4, setuju 3, kurang setuju 2, dan tidak setuju 1 Sugiyono, 2007. Menurut tingkat eksplanasinya, karena permasalahan yang diangkat pada penelitian ini ada dua, maka pendekatan penelitian ada dua jenis yaitu : a. Permasalahan pertama : bagaimana pengaruh dorongan orang tua, popularitas PK TMO dan peluang kerjausaha terhadap minat siswa memilih PK TMO, adalah permasalahan asosiatif. Maka jenis penelitiannya adalah penelitian asosiatif, yaitu suatu pertanyaan penelitian yang bersifat menghubungkan dua variabel atau lebih. Sugiyono, 2007. Ada variabel independent variabel yang mempengaruhi dan variabel dependent dipengaruhi. Variabel independent dalam permasalahan pertama adalah dorongan orang tua X 1 , popularitas PK TMO X 2 , dan peluang kerjausaha X 3 dan variabel terikat adalah minat siswa memilih program keahlian TMO Y. b. Permasalahan kedua: bagaimana tingkat keterserapan lulusan PK TMO di lapangan kerjausaha adalah penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri tanpa membuat perbandingan atau hubungan dengan variabel lain Sugiyono, 1999

3.3.2. Populasi Penelitian

Menurut Sugiyono 2007, populasi adalah keseluruhan unit atau individu dalam ruang lingkup yang akan diteliti. Populasi dalam penelitian ini sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara A. Untuk permasalahan pertama, populasinya adalah seluruh siswa Tingkat I PK TMO SMK Swasta di Kecamatan Medan Tembung dan Medan Helvetia Kota Medan. Tabel 3.1. Populasi Penelitian Tentang Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Siswa Memilih PK TMO Kecamatan No. Nama Sekolah Jumlah Populasi orang Medan Helvetia 1 SMK Swasta Markus 2 134 2 SMK Teladan Sumatera Utara 2 183 3 SMK Swasta NU 2 50 4 SMK Swasta Sutan Oloan 45 5 SMK Swasta Eka Prasetia 1 210 6 SMK Swasta Arrahman 2 115 Medan Tembung 7 SMK Swasta Prayatna 351 8 SMK Swasta Teladan 490 Jumlah 1578 B. Populasi penelitian untuk permasalahan kedua adalah seluruh lulusan PK TMO TP.20062007, dengan asumsi alumni satu tahun terakhir TP.20072008 masih sedang dalam proses mendapatkan lapangan kerja masa tunggu Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2. Populasi Penelitian untuk Mengetahui Keterserapan Lulusan PK TMO pada Lapangan Kerja Kecamatan No. Nama Sekolah Jumlah Lulusan TP 20062007orang Medan Helvetia 1 SMK Swasta Markus 2 139 2 SMK Teladan Sumatera Utara 2 102 3 SMK Swasta NU 2 48 4 SMK Swasta Sutan Oloan 30 5 SMK Swasta Eka Prasetia 1 213 6 SMK Swasta Arrahman 2 95 Medan Tembung 7 SMK Swasta Prayatna 2 356 8 SMK Swasta Teladan 498 TOTAL 1481

3.3.3. Sampel Penelitian

Sampel adalah sebagian dari jumlah populasi yang dianggap mewakili dari objek penelitian. Penetapan anggota sampel dalam penelitian ini didasarkan atas pertimbangan Roscoe dalam Sugiyono, 2007 yang mengatakan: a. Ukuran sampel yang layak digunakan dalam penelitian sosial adalah antara 30 sampai dengan 500. b. Bila sampel dibagi dalam kategori, maka jumlah anggota sampel setiap kategori minimal 30. c. Bila dalam penelitian akan melakukan analisis dengan multivariat korelasi atau regresi berganda, maka jumlah anggota sampel minimal 10 kali dari jumlah variabel yang diteliti independen ditambah dependen. Universitas Sumatera Utara Berdasarkan pada referensi tersebut dan dengan pertimbangan populasi yang homogen serta asumsi untuk memperoleh distribusi yang merata pada setiap SMK, ditetapkan jumlah sampel masing-masing masalah penelitian sebagai berikut : a. untuk permasalahan pertama jumlah ditetapkan jumlah sampel untuk masing- masing SMK sebanyak 10 orang. Karena SMK yang menjadi lokasi penelitian ada 8 unit, maka jumlah sampel adalah 80 orang. Teknik pengambilan sampel adalah secara acak sederhana Simple Random Sampling. b. Untuk permasalahan kedua, jumlah sampel ditentukan sebanyak 100 orang, dengan jumlah sampel untuk masing-masing SMK didasarkan pada besarnya persentase jumlah populasi dari masing-masing SMK objek penelitian. Teknik pengambilan sampel adalah secara acak sederhana Simple Random Sampling. Tabel 3.3. Sampel Penelitian Masalah Penelitian Nama SMK Populasi Orang Sampel Orang A.Untuk mengetahui pengaruh faktor dorongan orang tua, popularitas PK TMO, dan Peluang KerjaUsaha terhadap minat memilih PK TMO 1.SMK Swasta Markus 2 134 10 2.SMK Teladan Sumatera Utara 2 183 10 3.SMK Swasta NU 2 50 10 4.SMK Swasta Sutan Oloan 45 10 5.SMK Swasta Eka Prasetia 1 210 10 6.SMK Swasta. Arrahman 2 115 10 7.SMK Swasta Prayatna 2 351 10 8.SMK Swasta Teladan 490 10 Jumlah 80 Universitas Sumatera Utara Lanjutan Tabel 3.3. Masalah Penelitian Nama SMK Populasi Orang Sampel Orang B. Untuk mengetahui ketersepan lulusan PK TMO di lapangan kerja SMK Swasta Markus 2 139 9 SMK Teladan Sumatera Utara 2 102 7 SMK Swasta NU 2 48 4 SMK Swasta Sutan Oloan 30 3 SMK Swasta Eka Prasetia 1 213 14 SMK Swasta Arrahman 2 95 6 SMK Swasta Prayatna 2 356 24 SMK Swasta Teladan 498 33 Jumlah 100 3.4. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Pengumpulan data primer dilakukan dengan teknik angket kuisioner. Angket disusun dan digandakan sebanyak jumlah responden, untuk kemudian disebarkan dengan cara mendatangi langsung responden. Tujuan penyebaran angket ini adalah untuk menjaring data tentang bagaimana faktor dorongan orang tua, popularitas PK TMO dan peluang kerjausaha mempengaruhi minat siswa memilih PK TMO dan menjaring data tentang keterserapan lulusan kesesuaian bidang pekerjaan dengan bidang keterampilan, lamanya waktu untuk mendapat pekerjaan b. Teknik pengumpulan data sekunder, dilakukan dengan cara mengumpulkan bahan dan dokumentasi dari berbagai instansi terkait, seperti Kantor DIKNAS Kota Universitas Sumatera Utara Medan, SMK terkait, BPS dan Dinas Disperindag serta perpustakaan mengenai hasil-hasil penelitian terdahulu serta literatur yang mendukung studi ini serta untuk melengkapi pembahasan hasil penelitian c. Data yang dikumpulkan dengan menggunakan skala Likert dalam 5 kategori yaitu; 5 = Sangat Setuju SS, 4 = Setuju S, 3 = Kurang Setuju KS, 2 = Tidak Setuju TS, 1 = Sangat Tidak Setuju STS

3.5. Teknik Analisis Data