Fashihatin : Penyesuaian Perceraian Pada Wanita Desa Yang Bercerai, 2009.
Pada sebuah studi menemukan bahwa wanita yang menjadi korban kekerasan dalam pernikahannya, yang terluka secara emosional dan psikologis atau suami
yang tidak setia lebih mengalami depresi secara klinis dibandingkan dengan wanita yang tidak mengalami kekerasan selama menikah.
c. Cara Pernikahan Berakhir
Individu yang mengajukan perceraian lebih mudah untuk melakukan penyesuaian terhadap perceraian dibandingkan dengan individu yang tidak
menginginkan perceraian. Individu yang mengajukan perceraian mengalami distress dan depresi yang lebih rendah karena mereka berfikir bahwa perceraian
merupakan ide yang bagus. Merasa bersalah terhadap perceraian juga mengakibatkan penyesuaian terhadap perceraian semakin sulit, khusunya pada
wanita.
d. Dukungan Sosial
Setelah bercerai, khususnya jika individu tersebut mengalami pengalaman yang stres, maka dengan adanya teman dan kerabat yang memberikan dukungan
sosial akan lebih mudah untuk melakukan penyesuaian terhadap perceraian. Dukungan sosial dari teman dan keluarga berkorelasi dengan penyesuaian
psikologis yang lebih baik dan lebih sedikit mengalami masalah kesehatan. Bentuk dukungan sosial yang paling membantu adalah sosioemosional seperti
companionship, mendengarkan, bersosialisasi, bukan dengan memberikan
Fashihatin : Penyesuaian Perceraian Pada Wanita Desa Yang Bercerai, 2009.
bantuan dalam bentuk uang atau materi. Individu yang bercerai akan merasa didukung saat mereka medapat penerimaan, empati dan kedekatan.
Keluarga yang memberi dukungan dengan menawarkan bantuan akan mempermudah indidividu yang bercerai untuk melewati masa transisi dan
memfasilitasi penyesuaian jangka panjang. Orangtua biasanya menjadi pendamping dalam masalah praktis seperti dukungan keungan, rumah, dan dalam
hal mengasuh anak. Kehadiran orang tua juga dapat membantu mengatasi loneliness. Kehadiran dan dukungan emosional orang tua juga sangat membantu.
Tinggal satu rumah dengan orang tua karena orang tua akan memberikan saran mana yang harus dilakukan dan mana yang tidak harus dilakukan sehingga dapat
menurunkan stres. Dukungan dari saudara dan mantan mertua juga dapat membantu individu yang bercerai untuk melakukan penyesuaian lebih baik.
Dukungan sosial yang paling penting adalah dengan memiliki teman dekat. Individu yang memiliki teman dekat, seseorang yang menawarkan social
intimacy, merasakan stres, depresi dan kecemasan yang lebih rendah dan lebih baik melakukan penyesuaian terhadap perceraiannya dibandingkan dengan
individu yang hanya memilki teman yang untuk berbagi hobi dan nilai- nilai. Menjalin hubungan kembali dengan lawan jenis juga membantu penyesuaian
terhadap perceraian baik pada wanita maupun pria. Hubungan ini akan membantu mereka untuk menilai kelebihan dan kelemahan serta mengurangi lonliness.
Mereka akan lebih menerima bahwa pernikahan telah berakhir dan harus melangkah maju. Hal ini akan mengakibatkan penurunan pada kelekatan terhadap
mantan suami.
Fashihatin : Penyesuaian Perceraian Pada Wanita Desa Yang Bercerai, 2009.
e. Asisten Profesional