Definisi Operasional KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL

Umur Lamanya hidup responden yang dihitung dari tanggal lahir sampai tanggal penelitian dilakukan Variabel umur diukur dengan menghitung selisih antara tanggal, bulan, dan tahun dilakukannya penelitian dengan tanggal, bulan, dan tahun kelahiran responden. Kuesioner ……. Tahun Rasio Jenis Pekerjaan Jenis kegiatan sehari-hari yang dilakukan oleh responden untuk memperoleh penghasilan. Informasi jenis pekerjaan diperoleh dengan menanyakan melalui kuesioner Kuesioner 0 : non-pengolah emas 1 : pengolah emas Ordinal Status Gizi Keadaan tubuh responden akibat konsumsi makanan dan pengunaan zat – zat gizi yang diukur dengan menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan. Selanjutnya data yang diperoleh akan digunakan untuk menghitung indeks masa tubuh IMT Menghitung IMT reponden dengan menggunakan rumus : IMT= Untuk responden yang berumur ≤ 18 tahun menggunakan standar IMT menurut umur IMTU yang kemudian dikonversi ke dalam kategori Status Gizi Timbangan badan, meteran badan, dan kalkulator 0 : Normal 18,5- 24,9 1 : Kurus 18,5 2 : Gemuk 25- 29,9 3 : Obesitas 30 KEPMENKES, 2010; WHO, 2005 Ordinal anak bedasarkan Z- Score berdasarkan KEPMENKES 2010. Untuk responden yang berumur 18 tahun, hasil IMT langsung dibandingkan dengan kategori status gizi standar WHO, 2005 dan KEPMENKES, 2010 Konsumsi ikan Rata-rata kebiasaan responden Pengukuran Kuesioner ............. kali per Rasio dalam mengkonsumsi berbagai macam ikan dilakukan dengan menanyakan melalui kuesioner minggu Jarak rumah Perkiraan jarak rumah responden terhadap tempat pengolahanan emas dengan memberikan patokan pada titik yang berada pada jarak 261 meter dari tempat pengolahan emas. Membuat patokan pada titik 261 meter dari tempat pengolahan emas. Rumah yang terletak sebelum patokan tersebut dinilai memiliki jarak ≤ 261 meter dan rumah yang melewati patokan Meteran 0 : 261 meter 1 : ≤261 meter Andri, 2010 Ordinal dianggap memiliki jarak 261 meter. Lama tinggal Lama responden tinggal di desa Malasari tahun Menanyakan tahun pertama kali tinggal di Desa Malasari. Kuesioner …… tahun Rasio 51

BAB IV METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian observasional yaitu peneliti melakukan pengamatan langsung kepada responden dengan melakukan penyebaran kuesioner untuk dianalisis. Desain studi yang digunakan adalah potong lintang cross sectional yaitu suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor-faktor risiko dan efek dengan pendekatan observasi atau pengumpulan data sekaligus pada suatu saat point time approach Notoatmodjo, 2010.

B. Populasi dan Sampel

1. Populasi Penelitian Populasi pada penelitian ini adalah masyarakat Desa Malasari, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor. 2. Sampel Penelitian Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan multistage random sampling atau pengambilan sampel secara gugus bertahap yaitu pengambilan sampel dilakukan berdasarkan tingkat wilayah secara bertahap. Hal ini memungkinkan untuk dilaksanakan jika populasi terdiri dari bermacam-macam tingkat wilayah. Pelaksanaannya dengan membagi wilayah populasi ke dalam sub-sub wilayah dan tiap sub wilayah dibagi ke dalam bagian-bagian yang lebih kecil. Dari bagian-bagian kecil tersebut ditetapkan unit-unit yang terkecil sebagai sampel Notoatmojo, 2010. Peneliti mencari sampling frame dengan mendatangi kantor desa. Dari kantor desa diperoleh informasi bahwa Desa Malasari terdiri dari 4 dusun. Pada tahap pertama, ditetapkan desa Malasari sebagai lokasi penelitian kemudian diambil beberapa dusun sebagai sampel. Selanjutnya dipilih beberapa RW yang diambil secara acak. Diperoleh RW 3, RW 4, RW 5, dan RW 10. Dari ketiga RW diambil beberapa RT sebagai sampel. Akhirnya dari RT yang terpilih diambil beberapa unit terkecil sebagai sampel. Dalam menetapkan subjek penelitian sebagai sampel, peniliti menetapkan kriteria inklusi dan eksklusi sebagai berikut : a. Kriteria inklusi adalah syarat-syarat yang harus dipenuhi agar responden dapat dijadikan sampel. Yaitu : 1. Bersedia menjadi responden penelitian. 2. Lama tinggal di Desa Malasari minimal 5 tahun Inswiarsi, 2009. 3. Minimal berusia 5 tahun. b. Kriteria eksklusi adalah syarat-syarat yang tidak bisa dipenuhi oleh reponden agar tidak dapat menjadi sampel penelitian, yaitu: 1. Tidak bersedia menjadi reponden penelitian. 2. Lama tinggal kurang dari 5 tahun dan pernah tinggal di daerah lain yang berada dekat dengan pengolahan emas. 3. Pernah melakukan pelurusan atau mengkriting rambut.

C. Perhitungan Sampel

Besar sampel dalam penelitian ini menggunakan perhitungan rumus besar sampel untuk koefisien korelasi sebagai berikut: [ [ ] ] x deff Keterangan: n = Jumlah sampel = K esalahan tipe 1 α 1 Z 1- α2 = 2,58 Z 1- β = Kekuatan uji 99 = 2,33 r = Koefisien korelasi 0,8 deff = Design effect = 2 Dari perhitungan rumus sampel diatas, diperoleh jumlah sampel minimal yang dibutuhkan sebesar 46 responden. Bagan 4.1 Teknik Pengambilan Sampel Desa Malasari Dusun D Dusun C Dusun B Dusun I RW 3 RT 2 RT 4 RW 10 RT 2 RW 4 RT 1 RT 4 RW 5 RT 4