Suhu Kelembaban BAB II_Ranwal RKPD Batang 2018_30 Jan 18

BAB II Sumber : BAPPEDA Kabupaten Batang 2016 Gambar 2.4. Peta Curah Hujan Kabupaten Batang

c. Suhu

Suhu Kabupaten Batang berkisar antara 25 o C-32 o C. Hal ini dikarenakan Kabupaten Batang berada dalam iklim tropis.

d. Kelembaban

Kelembaban Kabupaten Batang berkisar antara 55 - 91.

6. Penggunaan Lahan

Kabupaten Batang memiliki luas wilayah mencapai 78.864,16 Ha. Luas pemanfaatan lahan pada tahun 2016 terdiri dari 22.433,13 Ha 28,45 lahan sawah dan 56.431,03 Ha 71,55 lahan bukan sawah. Menurut penggunaannya sebagian besar lahan sawah digunakan sebagai lahan sawah berpengairan irigasi sederhana 41,95, kemudian lahan sawah dengan irigasi teknis 36,51, sisanya berpengairan irigasi setengah teknis dan tadah hujan. Selengkapnya, dilihat dari luas penggunaan lahan, maka luasan lahan di Kabupaten Batang terdiri atas: Tabel 2.2 Luas Penggunaan Lahan Menurut Kecamatan No Kecamatan Lahan Sawah Bukan Lahan Sawah Total 1. Wonotunggal 1.726,43 3.508,84 5.235,27 2. Bandar 2.412,74 4.920,06 7.332,80 3. Blado 1.139,98 6.698,94 7.838,92 4. Reban 1.461,25 3.172,13 4.633,38 5. Bawang 1.691,41 5.693,10 7.384,51 6. Tersono 1.908,71 3.024,27 4.932,98 7. Gringsing 1.921,86 5.354,78 7.276,64 8. Limpung 1.878,87 1.462,79 3.341,66 9. Banyuputih 622,36 3.820,13 4.442,49 10. Subah 1.168,68 7.183,49 8.352,17 11. Pecalungan 1.031,64 2.587,33 3.618,97 12. Tulis 1.334,12 3.174,66 4.508,78 13. Kandeman 1.591,65 2.584,02 4.175,67 14. Batang 1.396,20 2.038,34 3.434,54 15. Warungasem 1.147,23 1.208,15 2.355,38 Total 22.433,13 56.431,03 78.864,16 Rancangan Awal RKPD KABUPATEN BATANG Tahun 2018 BAB II Sumber: Kabupaten Batang Dalam Angka 2016

2.1.1.2. Potensi Pengembangan Wilayah

1. Kawasan Lindung

Kawasan Lindung di Kabupaten Batang direncanakan terdiri dari beberapa kategori sebagai berikut. a. Kawasan yang memberikan perlindungan kawasan bawahannya Merupakan kawasan yang karena letak dan karakteristiknya memiliki fungsi penting untuk melindungi kawasan bawahannya dari kerusakan atau bencana alam. Di Kabupaten Batang, kawasan ini terdiri atas 2 dua jenis kawasan, yaitu : 1 Kawasan Hutan Lindung Kawasan Hutan Lindung merupakan kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama melindungi kelestarian lingkungan hidup yang mencakup sumberdaya alam dan sumberdaya buatan dan nilai sejarah serta budaya bangsa guna pembangunan berkelanjutan. Kawasan tersebut bersifat khas yang mampu memberikan perlindungan kawasan sekitarnya dan bawahannya sebagai pengatur tata air, pencegah erosi dan banjir yang mutlak fungsinya sebagai penyangga kehidupan tidak dapat dialihkan peruntukannya. Kawasan Hutan Lindung di Kabupaten Batang ditetapkan seluas 3.050,45 ha lebih luas dari arahan RTRW Propinsi seluas 2.313,70 ha. Sebaran lokasi Hutan Lindung ini berada di beberapa kecamatan, yaitu: Kecamatan Wonotunggal, Bandar, Blado, dan Kecamatan Bawang. 2 Kawasan Lindung di luar Kawasan Hutan yang Mempunyai Kriteria Fisiografi seperti Hutan Lindung Kawasan Lindung diluar Kawasan Hutan yang mempunyai kriteria Fisiografi seperti Hutan Lindung merupakan kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama melindungi kelestarian lingkungan hidup yang mencakup sumberdaya alam dan sumberdaya buatan dan nilai sejarah serta budaya bangsa guna pembangunan berkelanjutan. 3 Kawasan Resapan Air Kawasan Resapan Air pada dasarnya memiliki fungsi sebagai kawasan lindung terbatas atau sebagai kawasan lindung lainnya. Kawasan resapan air ini dapat berupa perkebunan tanaman tahunan ataupun hutan. Kawasan ini dapat dikembangkan sebagai areal perkebunan tanaman keras yang Rancangan Awal RKPD KABUPATEN BATANG Tahun 2018 BAB II dimanfaatkan adalah hasil buah, getah atau lainnya tetapi bukan kayunya, sehingga masih tetap memiliki fungsi lindung. Sebaran lokasi kawasan resapan air di Kabupaten Batang berada di beberapa kecamatan, yaitu : Blado, Bandar dan sedikit di Kecamatan Wonotunggal.

b. Kawasan perlindungan setempat