BAB II
pemanfaatan Ruang dan Penyusunan Rencana Tata Ruang Bangunan dan Lingkungan.
T
ABEL
2.46
Penataan Wilayah Tahun 2016
Indikator Target RPJMD
2012-2017 Capaian Kinerja Tahun 2016
Target Tahun 2017
Target Realisasi
Ketaatan terhadap RTRW
100 100
96 96,00
100 Luas wilayah produktif
86,43 88,16
80,84 91,70
88,16 Luas wilayah industri
1,63 1,8
1,61 89,44
1,63 Luas wilayah
kebanjiran
0,1 0,1
0,1 100,00
0.8 Luas wilayah
kekeringan
17,03 17,73
0,00
17,37 Luas wilayah
perkotaan
14,38 15,88
15,88 100,00
15,88
Sumber : Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Batang 2016
2.1.4.3. Fokus Sumber Daya Manusia
Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia SDM merupakan kunci keberhasilan pembangunan nasional dan daerah. Hal ini dapat disadari oleh
karena manusia sebagai subyek dan obyek dalam pembangunan. Mengingat hal tersebut, maka pembangunan SDM diarahkan agar benar-benar mampu dan
memiliki etos kerja yang produktif, terampil, kreatif, disiplin dan profesional. Disamping itu juga mampu memanfaatkan, mengembangkan dan menguasai
ilmu dan teknologi yang inovatif dalam rangka memacu pelaksanaan pembangunan nasional.
Kualitas sumberdaya manusia juga memiliki peranan penting dalam meningkatkan daya saing daerah dan perkembangan investasi di daerah.
Indikator kualitas sumberdaya manusia dalam rangka peningkatan daya saing daerah dapat dilihat dari kualitas tenaga kerja dan tingkat ketergantungan
penduduk untuk melihat sejauhmana beban ketergantungan penduduk. Secara lebih rinci, indikator Fokus Sumber Daya Manusia dapat dilihat pada tabel berikut
Tabel 2.47
Fokus Sumber Daya Manusia Tahun 2016
Indikator Target
RPJMD 2012- 2017
Capaian Kinerja Tahun 2016 Target Tahun
2017 Target
Realisasi
Rasio lulusan S1S2S3
17,27 16,93
17,46 103,11
17,10 Rasio
Ketergantungan 54,85
54,89 30,18
54,98 54,87
Sumber : Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Batang Tahun 2016 Data sementara per-semester pertama tahun 2016
Rancangan Awal
RKPD
KABUPATEN BATANG Tahun 2018
BAB II
Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa realisasi kinerja indikator Rasio lulusan S1S2S3 mencapai 17,46 atau sudah melampaui target tahun 2016
sebesar 17,10, sedangkan indikator Rasio Ketergantungan mencapai 30,18.
Rancangan Awal
RKPD
KABUPATEN BATANG Tahun 2018
BAB II
2.2. EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN RKPD SAMPAI
TAHUN BERJALAN DAN REALISASI RPJMD
Sesuai dengan Permendagri Nomor 54 Tahun 2010 evaluasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan RKPD Tahun 2016 dapat dilihat dari bidang urusan
kewenangan, dan disajikan dalam sebuah matriks. Dalam rangka mensinkronisasikan hasil Evaluasi RKPD 2016 dengan penyusunan RKPD 2018 ini,
maka dirumuskan hasil evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan RKPD tahun 2016 dan realisasi RPJMD yang bersumber dari LKPJ Kabupaten Batang Tahun
2016 yang dilakukan dengan menghitung rerata persentase pencapaian target kegiatan perbandingan antara target dengan realisasi pada masing-masing
program wajib.
Tabel 2.48
Evaluasi Pelaksanaan Program Pembangunan Kabupaten Batang Tahun 2016
UrusanProgram Kegiatan
2016 Capaian
Realisasi thd
Anggaran Kategori
Anggaran Realisasi
URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR 1. PENDIDIKAN
1. Program Pendidikan Anak Usia Dini
1 Pembangunan gedung
sekolah 1.330.200.000
2 Penambahan ruang kelas
sekolah dan perlengkapannya
135.000.000 3
Pengadaan alat praktik dan peraga siswa
100.000.000 4
Pelatihan kompetensi tenaga pendidik PAUD Non Formal
50.000.000 5
Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini
15.000.000 6
Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini
329.600.000 8.300.000
2,52 7
Pengembangan kurikulum, bahan ajar dan model
pembelajaran Pendidikan Anak Usia Dini
25.000.000
8 Publikasi dan sosialisasi
Pendidikan Anak Usia Dini 30.000.000
9 Penyelenggaraan Gebyar
PAUD 251.595.000
81.716.800 32,48
10 Pengembangan dan
Pembinaan Kecakapan Hidup Sejak Dini
60.000.000 11
Pelatihan kompetensi tenaga pendidik PAUD Formal
50.000.000 49.400.000
99 12
Penyelenggaraan Apresiasi Gugus PAUD dan Apresiasi
Bunda PAUD 20.000.000
2. Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun
Rancangan Awal
RKPD
KABUPATEN BATANG Tahun 2018