2. Tujuan Katekese
Menurut Paus Yohanes Paulus II dalam Catechesi Tradendae yaitu: a. Artikel 5,dikatakan bahwa melalui katekese bukan saja menghubungkan umat
dengan Yesus Kristus, melainkan mengundangnya untuk memasuki persekutuan hidup yang mesra dengan-Nya.
b. Artikel 19, melalui katekese sebagai momen awal Injil yang mengantar kepada pertobatan, mempunyai sasaran yakni mematangkan iman awal dan membina
murid Kristus yang sejati melalui pengertian yang lebih mendalam dan lebih sistematis tentang pribadi maupun amanat Tuhan kita Yesus Kristuus.
c. Artikel 20, tujuan khas katekese adalah berkat bantuan Allah mengembangkan iman yang baru mulai tumbuh, dan dari hari ke hari mengembangkan menuju
kepenuhannya serta makin memantapkan perihidup Kristen umat beriman, muda maupun tua. Yang berarti merangsang, pada taraf pengetahuan maupun
penghayatan, pertumbuhan benih iman yang ditaburkan melalui pewartaan awal, dan yang dikurniakan secara efektif melalui babtis.
d. Artikel 25, melalui katekese mengembangkan, mematangkan, meneguhkan iman maupun bagi kesaksian umat Kristen di tengah masyarakat, tujuannya
adalah mendampingi umat Kristen untuk meraih kesatuan iman serta pengertian akan Putera Allah, kedewasaan pribadi manusia dan tingkat pertumbuhan yang
sesuai dengan kepenuhan Kristus, melalui perjumpaan dengan Yesus Kristus. Dengan kata lain maksud dari ke empat artikel yang dipaparkan ini yaitu,
katekese ingin mengembangkan pemahaman orang beriman terhadap misteri
Kristus, agar lebih tekun dan serius dalam menghayati imannya di dalam kehidupan sehari-hari sehingga mereka secara utuh dapat mengikuti Kristus.
Tujuan katekese secara khusus bertujuan untuk mendewasakan iman, memelihara, merawat, dan mempertumbuhkan iman dalam pengetahuan dan dalam
hidup Kristen pada umumnya, serta ingin mengembangkan pemahaman orang beriman terhadap misteri Kristus, dan sekaligus mendorong mereka agar lebih
tekun dan serius menghayati imannya di dalam kenyataan hidup sehari-hari Heryatno, 2013: 51. Dengan kata lain tujuan katekese adalah membantu umat
mengembangkan atau mendewasakan hidup berimannya baik secara individu maupun persekutuan, agar umat sungguh-sungguh mengenal, mencintai, dan setia
mengikuti Yesus Kristus di dalam seluruh hidup mereka.
3. Isi Katekese