Motivasi Intrinsik Jenis-jenis Motivasi

Dengan demikian, ada hubungan dan kaitan yang kuat antara kebutuhan, motivasi, perbuatan atau kelakuan, tujuan dan kepuasan yang muncul dalam diri seseorang. Dari uraian tersebut dapat dikatakan bahwa kebutuhan menjadi motivasi yang mengawali terjadinya perubahan yang ditandai dengan feeling yang mendorong seseorang untuk bertindak sehingga tujuan dapat tercapai. Berdasarkan pendapat-pendapat di atas, yang dimaksud dengan motivasi adalah suatu semangat, dorongan, kekuatan yang muncul dalam diri seseorang yang memampukannya untuk melakukan tindakan atau berbuat demi untuk mencapai tujuan tertentu. Hal ini dapat dilihat melalui ketekunan, kesetiaan, minat, kemandirian, keuletan, kedisiplinan, tanggung jawab, dalam melakukan sesuatu demi mencapai tujuan tertentu.

2. Jenis-jenis Motivasi

Secara umum, motivasi dibagi menjadi dua jenis yaitu motivasi intrinsik dan ekstrinsik Sardiman, 2011: 89-91.

a. Motivasi Intrinsik

Motivasi intrinsik adalah motif-motif yang menjadi aktif atau karena dalam diri setiap individu sudah ada dorongan untuk melakukan sesuatu misalnya: kesadaran untuk belajar di rumah, kemauan untuk mengerjakan tugas menyimak keterangan guru, kemauan untuk mengemukakan pendapat. Jenis motivasi intrinsik ini timbul sebagai akibat dari dalam diri individu sendiri tanpa ada paksaan dan dorongan dari orang lain, tetapi atas kemauan sendiri. Kesimpulan dari definisi di atas adalah motivasi intrinsik merupakan suatu tindakan yang disebabkan oleh faktor pendorong dari dalam diri atau tidak memerlukan adanya rangsangan dari luar. Menurut Schunk Dale H. dkk, 2012: 357 mengemukakan bahwa siswa yang memiliki motivasi intrinsik menunjukkan keterlibatan dan aktivitas yang tinggi dalam belajar. Motivasi dalam diri merupakan keinginan dasar yang mendorong individu mencapai berbagai pemenuhan segala kebutuhan diri sendiri. Untuk memenuhi keinginan atau kebutuhan dasar siswa yang bersifat alamiah dengan cara menyajikan materi yang cocok dan berarti bagi siswa. Pada dasarnya siswa belajar didorong oleh keinginan sendiri, maka siswa secara mandiri dapat menentukan tujuan yang dapat dicapainya dan aktivitas-aktivitasnya yang harus dilakukanya untuk mencapai tujuan belajar. Seseorang dikatakan mempunyai motivasi intrinsik karena didorong rasa ingin tahu, ia mencapai tujuan yang terkandung di dalam perbuatan belajar itu, dalam belajar telah terkandung tujuan menambah pengetahuan. Motivasi intrinsik dapat ditanamkan dan dikembangkan melalui beberapa hal berikut ini Winkel, 1996: 182: 1 Menjelaskan kepada siswa manfaat dan kegunaan bidang studi yang diajarkan, khususnya bidang studi yang biasanya tidak menarik minat spontan, 2 Menunjukkan antusiasme dalam mengajarkan bidang studi yang diacu dan menggunakan prosedur didaktis yang sesuai dan cukup bervariasi, 3 Bilamana dimungkinkan dari segi tujuan pengajaran isi dan jenis prestasi melibatkan siswa dalam sasaran yang ingin dicapai, sehingga belajar di sekolah tidak sekedar dipandang sebagai kewajiban yang serba menekan, dan 4 Menciptakan iklim dan suasana dalam kelas yang dapat memenuhi kebutuhan motivasional pada siswa, baik mereka yang mengalami ketakutan yang positif maupun yang negatif.

b. Motivasi Ekstrinsik

Dokumen yang terkait

PENGARUH KREATIVITAS GURU DALAM MENGAJAR TERHADAP PRETSTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI IS SMA KATOLIK BUDI MURNI 2 MEDAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 4 24

PENGARUH KREATIVITAS GURU DALAM PROSES PEMBELAJARAN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI Pengaruh Kreativitas Guru Dalam Proses Pembelajaran dan Kemandirian Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Siswa Mata Pelajaran Akuntansi Kelas XI Seko

0 2 11

PENGARUH KREATIVITAS GURU DALAM PROSES PEMBELAJARAN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI Pengaruh Kreativitas Guru Dalam Proses Pembelajaran dan Kemandirian Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Siswa Mata Pelajaran Akuntansi Kelas XI Seko

0 2 16

PENGARUH KEDISIPLINAN BELAJAR DAN KREATIVITAS GURU DALAM MENGAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA Pengaruh Kedisiplinan Belajar Dan Kreativitas Guru Dalam Mengajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 S

0 1 17

PENGARUH KEDISIPLINAN BELAJAR DAN KREATIVITAS GURU DALAM MENGAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA Pengaruh Kedisiplinan Belajar Dan Kreativitas Guru Dalam Mengajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas VIII SMP Neger

0 1 11

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR TERHADAP Pengaruh Motivasi Belajar dan Keaktifan Siswa Dalam Proses Belajar Mengajar Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Pada Siswa Kelas XI SMA Muhammadiyah 1 Surakarta Tahun Ajar

0 1 18

PENGARUH KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI KELAS XI IPS SMA ANGKASA BANDUNG.

0 0 47

Pengaruh kompetensi pedagogik guru Pendidikan Agama Katolik terhadap minat belajar siswa kelas VI dalam mengikuti pelajaran Pendidikan Agama Katolik di SD Sang Timur, SD Joannes Bosco, dan SD Pangudi Luhur Yogyakarta.

2 36 205

Pengaruh kreativitas guru dalam proses belajar mengajar terhadap motivasi belajar siswa kelas XI dan XII pada mata pelajaran Pendidikan Agama Katolik di SMA Sang Timur Yogyakarta

0 21 182

ANALISIS KREATIVITAS GURU DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI SMA

0 0 11