Jenis Data dan Sumber Data
a. Good Governance
Good governance didefinisikan dengan menggunakan definisi oleh
Bank Dunia dikutip Wahab 2002: 34, yang menyebutkan good governance
merupakan suatu konsep dalam penyelenggaraan manajemen pembangunan yang solid dan bertanggung jawab sejalan
dengan demokrasi dan pasar yang efisien, penghindaran salah alokasi dan investasi yang langkah dan pencegahan korupsi baik secara politik
maupun adminstrative, menjalankan disiplin anggaran serta penciptaan legal dan political framework bagi tumbuhnya aktivitas
organisasi yang baik. b. Pengendalian Internal
Pengendalian internal adalah suatu proses yang dijalankan oleh dewan komisaris, manajemen, dan personil lain entitas yang didesain
untuk memberikan keyakinan memadai tentang pencapaian tiga golongan tujuan sebagai berikut ini; a keandalan pelaporan keuangan,
b efektivitas dan efisiensi operasi, dan c kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku IAI, 2004.
c. Kinerja Organisasi Kinerja menurut Wibowo 2008, berkaitan dengan masalah
pengelolaan semua daya dalam organisasi yang menjadi masukan, proses pelaksanaan kinerja, keluaran atau hasil kinerja, dan manfaat
atau dampak dari suatu kinerja. Chaizi 2004: 107, kinerja organisasi merupakan efektivitas organisasi secara menyeluruh untuk memenuhi
kebutuhan yang ditetapkan dari setiap kelompok yang berkenaan dengan usaha-usaha yang sistematik dan meningkatkan kemampuan
organisasi secara terus menerus mencapai kebutuhannya secara efektif.
Instrumen kuesioner digunakan untuk dapat mengukur variabel yang diteliti. Instrumen kuesioner untuk mengukur tentang good governance
menggunakan instrumen Jubaedah 2007, diukur dengan menggunakan lima prinsip yang disebutkan oleh Organisation for Economic Co-
operation and Development OECD, yaitu 1 transparansi, adalah
keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan dan keterbukaan dalam mengemukakan informasi materil dan relevan
mengenai organisasi; 2 kemandirian, adalah organisasi dikelola secara profesional tanpa ada kepentingan dari pejabat tertentu; 3 akuntabilitas,
menyangkut kejelasan fungsi, pelaksanaan dan pertanggungjawaban organisasi sehingga pengelolaan organisasi terlaksana secara efektif; 4
pertanggungjawaban, kesesuaian di dalam pengelolaan organisasi terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku; dan 5 kewajaran,
yaitu berhubungan dengan kesetaraan dan kewajaran dalam memenuhi hak-hak
stakeholder. Instrumen
kuesioner untuk
pengukuran pengendalian internal menggunakan instrumen Mahmudah 2014,
pernyataan yang diajukan meliputi lima komponen yang saling berhubungan COSO, 1992 yaitu lingkungan pengendalian, penilaian