Sumber Daya Aparatur GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

3. Meningkatkan kualitas distribusi barang dan jasa. 4. Meningkatkan kualitas usaha.

H. Sasaran

Sasaran adalah penjabaran dari tujuan yang merupakan sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan oleh organisasi dalam jangka waktu tahunan. Proses pencapaian hasil sasaran sangat tergantung dari keberhasilan implementasi kegiatanprogram. Adapun tujuan beserta uraian sasaran dan indikator sasaran yang merupakan penjabaran dari tujuan sebagai berikut: Tabel 4.3 Penjabaran sasaran dan indikator sasaran Tujuan Sasaran Strategis Indikator Kinerja 1. Meningkatkan Investasi a. Meningkatnya nilai Investasi b. Meningkatnya Jumlah UMKM 1 Nilai investasi sektor perindagkop 2Jumlah UMKM masyarakat. 3 Jumlah Koperasi aktif 2. Meningkatkan kualitas distribusi barang dan jasa a. Meningkatnya kualitas distribusi barang dan jasa 1 Ketersediaan barang dan jasa diukur dengan jumlah kelangkaan barang dan jasa. 2 Kestabilan harga barang dan jasa diukur dengan prosentase kenaikan harga barang dan jasa. 3 Kualitas barang dan jasa beredar diukur dengan jumlah barang dan jasa yang mengancam kesehatan dan keselamatan konsumen dari total barang dan jasa yang dipantau. Tabel 4.3 Penjabaran sasaran dan indikator sasaran lanjutan Tujuan Sasaran Strategis Indikator Kinerja 3. Meningkatkan kualitas usaha a. Meningkatnya kualitas usaha 1 Nilai produksi 2 Nilai tambah 3 Volume usaha koperasi 4 Nilai ekspor Jumlah unit usaha yang berwawasan lingkungan. Sumber: Laporan Kinerja Disperindagkop 2013

I. Program

Program merupakan kumpulan kegiatan yang sistematis, dilaksanakan secara terpadu meliputi program kerja keuangan, program kerja operasional, dan program kerja sumberdaya manusia. Guna mencapai sasaran yang telah ditetapkan tersebut diatas telah disusun program sebagai berikut: 1. Program pengembangan industri kecil dan menengah. 2. Program penciptaan iklim usaha kecil menengah yang kondusif. 3. Program penegakan hukum. 4. Program pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif UMKM. 5. Program peningkatan efisiensi dalam negeri. 6. Program penanggulangan kemiskinan. 7. Program pengembangan industri kecil dan menengah. 8. Program peningkatan kualitas kelembagaan koperasi 9. Program peningkatan kualitas pelayanan publik. 10. Program perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Peranan Audit Internal Dan Budaya Organisasi Terhadap Penerapan Prinsip Good Corporate Governance Pada Pt. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Medan

10 91 134

Komunikasi Organisasi dan Kinerja Pegawai (Studi Korelasional mengenai Pengaruh Komunikasi Organisasi terhadap Kinerja Pegawai di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Toba Samosir)

4 105 194

Pengaruh Penerapan Prinsip-Prinsip Good Governance terhadap Efektivitas Kerja Pegawai (Studi pada Kantor Camat Binjai, Kabupaten Langkat)

11 98 106

Implikasi Tata Pemerintahan Yang Baik (Good Governance) Terhadap Efektivitas Perencanaan Pembangunan (Studi Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Binjai).

13 180 165

Pengaruh Penerapan Prinsip-Prinsip Good Governance Terhadap Efektivitas Kerja Pegawai

0 44 109

Pengaruh Budaya Paternalistik Dan Komitmen Organisasi terhadap Hubungan Antara Partisipasi Anggaran Dan Kinerja Manajerial Pada PDAM Tirtanadi Propinsi Sumatera Utara

1 31 108

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI, BUDAYA ORGANISASI, PENGENDALIAN INTERNAL DAN PENERAPAN GOOD GOVERNMENT GOVERNNACE TERHADAP KINERJA ORGANISASI

0 3 80

Analisis Pengaruh Penerapan Good Governance dan Pengendalian Internal Organisasi terhadap Kinerja Organisasi pada Pemerintah Kota Balikpapan

0 3 12

PENGARUH PENGENDALIAN INTERNAL, GOOD GOVERNANCE, DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI BIDANG KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG.

2 9 240

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI, PENGENDALIAN INTERNAL DAN PENERAPAN GOOD GOVERNANCE TERHADAP KINERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) SUNGAILIAT

1 4 17