11
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Penelitian Terdahulu
Berbagai penelitian mengenai pengungkapan corporate governance telah dilakukan. Namun, masih sedikit penelitian yang meneliti tentang pengungkapan
corporate governance pada perusahaan perbankan syariah. Hal ini mungkin disebabkan karena baru dibentuknya Undang-Undang No.21 tahun 2008 tentang
Perbankan Syariah yang mewajibkan perbankan syariah untuk melaksanakan tata kelola perusahaan yang baik berdasarkan prinsip GCG.
Natalia 2012 meneliti tentang analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pengungkapan Corporate Governance
pada laporan tahunan studi empiris pada
perusahaan yang terdaftar dalam LQ-45 Bursa Efek Indonesia
. Dalam penelitiannya, Natalia 2012
menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pengungkapan corporate governance pada laporan tahunan. Faktor-faktor yang
diuji dalam penelitian ini adalah independensi komite audit, ukuran perusahaan, profitabilitas, leverage, dan klasifikasi industri.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa
independensi komite audit dan klasifikasi industri berpengaruh secara signifikan terhadap pengungkapan CG.
Selanjutnya, penelitian mengenai studi eksplorasi Pengungkapan Penerapan Prinsip Syariah di Bank Syariah yang dilakukan oleh Anonim 2011.
Dalam penelitian ini dilakukan studi eksplorasi terhadap 3 Bank Umum Syariah
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
BUS yaitu Bank Muamalat Indonesia BMI, Bank Syariah Mandiri BSM dan Bank Syariah Mega Indonesia BSMI. Melalui analisis konten content analysis
dengan disclosure index DI dan disclosure length DL diketahui bahwa BSMI telah mengungkapkan pelaksanaan prinsip syariah yang lebih luas dan panjang
dalam Laporan Pelaksanaan GCG 2010. Studi ini menemukan bahwa masing- masing BUS memiliki model yang berbeda dalam pememuhan prinsip syariah.
Temuan lainnya adalah bahwa belum adanya aturan tentang masa jabatan DPS. Lebih lanjut, Akbar 2011 meneliti mengenai Penerapan Prinsip Good
Corporate Governance GCG dalam Pelaksanaan Perbankan Syariah menurut Hukum Islam Dikaitkan dengan Undang-undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang
Perbankan Syariah. Dalam penelitian ini Akbar 2011 mengungkapkan prinsip- prinsip GCG dalam perbankan syariah masih banyak kekurangan, antara lain
belum memasyarakatnya hukum transaksi Islam di kalangan masyarakat, kurangnya SDM yang berkualitas dan mengerti mengenai perbankan syariah,
kurangnya sosialisasi tentang perbankan syariah dan berikut prinsip-prinsip syariah.
Selain penelitian yang disebutkan di atas, masih terdapat banyak penelitian untuk menguji faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pengungkapan. Hasil dari
penelitian tersebut akan diringkas pada tabel hasil penelitian berikut ini.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Tabel 1 : Perbedaan dan Persamaan Penelitian Terdahulu dan Sekarang
No PENELITI
JUDUL VARIABEL TEKNIK
ANALISIS
1. Rianto Jati
Putranto 2013
Judul: Faktor-faktor yang Mempengaruhi Luas Pengungkapan Corporate Governance
dalam Laporan Tahunan Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2011
Independen: Ukuran perusahaan, Kepemilikan dispersi, Profitabilitas, Ukuran dewan komisaris,
Kualitas audit Dependen:
Luas pengungkapan CG Regresi
Berganda
3. Ferry
Andiawan Pramono
2011
Judul: Analisis Pengaruh Karakteristik Perusahaan terhadap Kualitas Pengungkapan
Corporate Governance pada Laporan Tahunan Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar dalam LQ-45
Independen: Ukuran perusahaan, profitabilitas, tingkat
persebaran modal, leverage, dan klasifikasi industri Dependen:
Kualitas Pengungkapan Corporate Governance. Regresi
Berganda
4. Amilia
Kartika Rini 2010
Judul: Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Luas Pengungkapan Corporate
Governance dalam Laporan Tahunan Perusahaan Publik di Indonesia Independen:
Besaran perusahaan, umur listing perusahaan, Kepemilikan dispersi, Perusahaan multinasional, dan ukuran de
wan komisaris Dependen:
Luas Pengungkapan CG Regresi
Berganda
5. Endang Siti
Arbaina 2012
Judul: Penerapan Good Corporate Governance pada Perbankan di Indonesia
Studi kepustakaan
7. Andi
Prasetyo 2013
Judul: Implementasi Good Corporate Governance pada PT. Bank Internasional Indonesia
Tbk Studi Kasus: Bank BII Cabang Utama Surabaya Deskriptis
9. Daniel
Syam dan Taufik
Najda 2012
Judul: Analisis Kualitas Penerapan Good Corporate Governance pada Bank Umum
Syariah di Indonesia Serta Pengaruhnya Terhadap Tingkat Pengembalian dan Risiko Pembiayaan
Independen: Kualitas penerapan GCG
Dependen: Tingkat pengembalian, Risiko pembiayaan
Content analysis
10. Ovi Ratna
Susanti 2013
Judul: Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Leverage, Jumlah Dewan Pengawas
Syariah Terhadap Pengungkapan Corporate Governance bagi Bank Umum Syariah di Indonesia.
Independen: Pengungkapan Corporate Governance
Dependen: Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Leverage, dan Jumlah Dewan Pengawas Syariah
Regresi Berganda
Sumber : Peneliti
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
2.2. Landasan Teori