Kerangka Konseptual Penelitian Hipotesis Penelitian

bertanda.

2.9. Kerangka Konseptual Penelitian

Penelitian ini mengembangkan pandangan dari teori permintaan uang giral dengan menggunakan metode Vector autoregressive VAR yang menyatakan bahwa permintaan uang giral dipengaruhi oleh produk domestik bruto, Inflasi dan suku bunga Adapun hubungan antara variabel yang satu dengan yang lainnya adalah sebagai berikut: Suku bunga adalah biaya yang harus di bayar oleh peminjam atas pinjaman yang diterima dan merupakan imbalan bagi pemberi pinjaman atas investasinya. Suku bunga mempengaruhi keputusan individu terhadap pilihan membelanjakan uang lebih banyak atau menyimpan uangnya dalam bentuk tabungan. Semakin tinggi jumlah masyarakat yang menabung maka semakin tinggi pula jumlah uang giral. Inflasi adalah kecenderungan dari harga-harga untuk naik secara umum dan terus menerus . Akan tetapi bila kenaikan harga hanya dari satu atau dua barang saja tidak disebut Universitas Sumatera Utara inflasi, kecuali bila kenaikan tersebut meluas atau menyebabkan kenaikan sebagian besar dari harga barang-barang lain. Boediono : 2000. Kenaikan harga-harga barang itu tidaklah harus dengan persentase yang sama.oleh sebab itu semakin tingginya inflasi maka jumlah uang dimasyarakat juga akan semakin tinggi. Produk Domestik Bruto atau PDB adalah hasil output produksi dalam suatu perekonomian dengan tidak memperhitungkan pemilik faktor produksi dan hanya menghitung total produksi dalam suatu perekonomian saja, jika jumlah produksi outpun pada suatu Negara tinggi maka jumlah uang yang dipegang masyarakat juga akan tinggi. sehingga kerangka pemikiran dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut: MAYOR MAYOR MINOR Y X 3 X 1 X 2 X 3 Y Y Y X 2 X 1 Universitas Sumatera Utara Gambar 2.4. Kerangka Penelitian Keterangan : Y = Jumlah Uang Giral X 1 = Pendapatan Nasional X 2 = Inflasi X 3 = Suku Bunga

2.10 Hipotesis Penelitian

Hipotesis merupakan jawaban sementara berdasarkan rumusan masalah yang kebenarannya perlu diuji secara ilmiah, berdasarkan kerangka konseptual yang sudah dikemukakan di atas maka penulis merumuskan hipotesisnya adalah sebagai berikut: a. Produk Domestik Bruto X 1 berpengaruh positif terhadap Permintaan uang Giral di Indonesia. b. Inflasi X 2 berpengaruh positif terhadap Permintaan uang giral di Indonesia. c. Suku bunga X 3 berpengaruh positif terhadap Permintaan uang giral di Indonesia. Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN

Metode penelitian adalah langkah atau prosedur yang akan dilakukan dalam pengumpulan data atau informasi empiris guna memecahkan permasalahan dan menguji hipotesis penelitian.

3.1. Ruang Lingkup Penelitian

Ruang Lingkup penelitian ini adalah perkembangan permintaan uang giral di Indonesia selama kurun waktu 24 tahun yakni tahun 1988 – 2011

3.2. Jenis dan Sumber Data Penelitian

Jenis data yang digunakan adalah data sekunder dalam bentuk runtun waktu time series yang bersifat kuantitatif yaitu berbentuk angka-angka yang tercatat dari Bank Indonesia dan Badan Pusat Statistik BPS pada kurun waktu 24 tahun 1988 – 2011. Adapun yang diperlukan adalah data uang giral, Produk domestik Bruto, inflasi dan Suku Bunga 3.3.Pengolahan Data Pengolahan data menggunakan Eviews 5.1, yaitu dengan Metode analisis vector autoregressive VAR. enders,2004. Dimana semua variabel diberlakukan sama. Universitas Sumatera Utara