Analisis Pengaruh Umur Ibu Terhadap Kematian Neonatus.
fasilitas kesehatan Unicef, 2012. Berdasarkan hasil uji analisis chi-square diperoleh nilai p sebesar 0,104 p0,05 artinya faktor risiko ini dinyatakan tidak significant
atau tidak bermakna yang berarti tidak dapat mewakili keseluruhan populasi dan bahwa tempat melahirkan tidak mempengaruhi kematian neonatus. Berdasarkan data
yang diperoleh peneliti, dari 55 neonatus yang mengalami kematian kasus, 22 diantaranya dilahirkan di rumah, sementara dari data neonatus yang hidup kontrol
yang dilahirkan di rumah terdapat 14 neonatus yang hidup. Perbedaan yang sedikit ini memungkinkan memberi hasil tidak significant atau tidak bermakna pada uji
bivariat. Kontribusi faktor keterlambatan untuk mendapatkan perawatan yang berkualitas bagi bayi yang sakit merupakan salah satu dari penyebab kematian
neonatal Depertemen Kesehatan RI, 2001. Harapan hidup dari bayi berat lahir rendah seringkali rendah, karena banyak yang terlambat atau bahkan tidak mencari
pengobatan. Menurut Djaja dan Soeharsono pada tahun 2001 keterlambatan ini terjadi pada empat masalah yang salah satunya adalah Keterlambatan dalam
mengenal masalah ketika di rumah. Untuk bayi-bayi yang dilahirkan di rumah dengan keadaan sakit dapat berubah menjadi buruk dengan cepat, seringkali dalam
hitungan jam. Tanda dan gejalanya seringkali samar, sehingga anggota keluarga dan bahkan petugas kesehatan tidak mengenal dan tidak dapat mengidentifikasi tanda
bahaya.