Kerangka Pikir TINJAUAN PUSTAKA

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di PAUD yang ada di Kecamatan Kalirejo Lampung Tengah yang terdiri dari TK Al-Ihya, TK Al-Hidayah, TK ABA Kalirejo, TK Al-Wustho, TK Darussalam, TK ABA Sridadi, TK Bina Insani, TK Pertiwi, TK Kartika, TK ABA Poncowarno, dan TK Insan Qur’ani. Penelitian ini dilaksanakan pada tahun ajaran 20152016.

C. Populasi dan Teknik Sampling 1. Populasi

Menurut Sugiyono 2015:117: “populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari atas obyeksubyek yang mempunyai kulaitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru PAUD di Kecamatan Kalirejo Lampung Tengah yang berjumlah 106 guru dari 26 PAUD.

2. Sampel dan Teknik Sampling

Menurut Sugiyono 2015:118 “sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut”. Ukuran sampel dapat ditentukan dengan berbagai teknik sampling. Teknik sampling merupakan teknik pengambilan sampel. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel, yaitu cluster sampling area sampling. Menurut Sugiyono 2015:121 bahwa “cluster sampling atau sampel sensus adalah teknik sampling daerah yang digunakan untuk menentukan sampel bila obyek yang akan diteliti atau sumber data sangat luas, misal penduduk dari suatu negara, provinsi atau kabupaten”. Mengingat populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru PAUD di Kecamatan Kalirejo Lampung Tengah yang berjumlah 106 guru, maka jumlah sampel penelitian yang akan diambil dengan cara menentukan dua kelompok sampel yaitu kelompok RPPH lengkap yang berjumlah enam PAUD dan kelompok RPPH tidak lengkap yang berjumlah lima PAUD. Dari ke 11 PAUD tersebut diperoleh sampel guru yang berjumlah 53 guru.

D. Definisi Konseptual dan Operasional Variabel 1. Definisi Konseptual Variabel

Kemampuan guru PAUD dalam merancang pembelajaran berbasis bermain merupakan kemampuan guru PAUD dalam menyusun langkah-langkah pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditentukan dan disajikan dalam bentuk belajar melalui bermain yang bermakna dan menyenangkan bagi anak.

2. Definisi Operasional Variabel

Kemampuan guru PAUD dalam merancang pembelajaran berbasis bermain merupakan kemampuan yang dimiliki seorang guru PAUD dalam melaksanakan tugas dan kewajiban yang meliputi komponen: a. Menentukan indikator capaian perkembangan pembelajaran berbasis bermain, b. Menentukan tema pembelajaran berbasis bermain, c. Menyusun skenario pembelajaran berbasis bermain yang terdiri dari kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup, d. Menentukan sumber dan media pembelajaran berbasis bermain, serta e. Menyusun evaluasi pembelajaran berbasis bermain.

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data menurut Sugiyono 2015:308 merupakan “langkah yang paling utama dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data”. Berdasarkan pengertian tersebut, pengumpulan data merupakan pekerjaan yang paling penting dalam penelitian. Penelitian ini mengunakan teknik pengumpulan data tunggal, yaitu dokumentasi.

1. Dokumentasi

Teknik utama dalam pengumpulan data pada penelitian ini adalah dokumentasi sumber data primer. Menurut Sugiyono 2015:329: “dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental dari seseorang”. Dokumentasi yang dilakukan berupa pengumpulkan data yang bersumber dari arsip dan dokumen baik yang berada di sekolah ataupun yang berada di luar sekolah, yang ada hubungannya dengan penelitian tersebut. Dokumentasi dalam penelitian ini digunakan untuk memperoleh data tentang kemampuan guru PAUD dalam merancang pembelajaran berbasis bermain berupa dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian