jumlah populasi yang masih relatif sedikit sehingga konsumsi akan biaya pemeliharaan kecil dibandingkan dengan pepaya yang lainnya.
6.3. Perhitungan Harga Pokok Produksi Pepaya PT Cipta Daya Agri Jaya
dengan Metode ABC
Metode ABC mencoba untuk mengatasi masalah pembebanan, terutama untuk pembebanan biaya overhead. Biaya overhead akan dibebankan kepada
produk berdasarkan aktivitas yang mengkonsumsi sumber daya secara nyata.
6.3.1. Penggunaan Sumberdaya dan Biaya Langsung
Pada budidaya tanaman pepaya sumberdaya yang dikonsumsi oleh aktivitas meliputi sumber daya langsung dan sumber daya tidak langsung, yang
digolongkan dalam sumber daya langsung yaitu biaya bahan baku dan tenaga kerja langsung.
a. Biaya Bahan Baku
Bahan baku adalah berupa bibit tanaman dalam polybag, biaya bahan baku dihitung berdasarkan metode rata-rata tertimbang, dimana biaya bahan pada
produk dalam proses awal ditambah biaya bahan dalam periode sekarang. Kemudian dibagi dengan kuantitas bahan pada produk dalam proses awal
ditambah kuantitas bahan pada periode sekarang. Besarnya biaya pemakaian bahan baku tahun 2005 dapat dilihat pada lampiran 2.
b. Penggunaan Tenaga Kerja Langsung
Tenaga kerja langsung adalah Tenaga kerja yang terlibat di dalam budidaya pepaya, yang dikelompokkan dalam tenaga kerja langsung adalah
pegawai pembukaan lahan, pegawai pembuatan lubang tanaman, pegawai
pemupukan, pegawai penanaman, pemeliharaan, penyulaman, dan pegawai pemanenan. Total biaya tenaga kerja langs ung pada tahun 2005 adalah
Rp 9.100.000. Perhitungan biaya tenaga kerja langsung pada tahap produksi diperoleh
dengan menghitung konsumsi jam tenaga kerja pada yaitu sebesar 2.208 jam kerjatahun 8 x 276 hari. Hasil persentase konsumsi jam kerja dikalikan dengan
total biaya tenaga kerja langsung pada tahun 2005. Penggunaan biaya tenaga kerja langsung dapat dilihat pada Tabel 10.
Berdasarkan Tabel 10 dapat dilihat bahwa biaya tenaga kerja langsung banyak terserap pada papaya California, hal ini disebabkan karena jumlah
produksi papaya tersebut relatif lebih besar dibandingkan dengan dengan jenis papaya lainnya. Namun sebaliknya juga pada papaya Jelita, namun demikian
untuk biaya tenaga kerja langsung per unit buah diperoleh nilai biaya yang sama untuk setiap unitnya, hal ini membuktikkan bahwa pembebanan biaya yang
dilakukan berdasarkan aktivitas menghasilkan biaya tenaga kerja yang adil pada setiap jenis pepaya walaupun jumlah produksinya berbeda.
Tabel 10. Biaya Tenaga Kerja Langsung PT. Cipta Daya Agri Jaya Tahun 2005 Rupiah
Pepaya Jumlah Produksi
Kg Biaya
Rp Biaya TKL per
unit buah
California 1625,75
3.865.551,45 2.377,78
Hawaii 1225,95
2.914.916,94 2.377,78
Jelita 975,56
2.319.569,61 2.377,78
Total 3.827,26
9.100.000,00 7.311,35
Sumber ; Data PT. Cipta Daya Agri Jaya , 2005 diolah
6.3.2. Penggunaan Sumber Daya Tidak Langsung