Variabel Costing System yang diperhitungkan hanya biaya variabel dan biaya tetap tidak di bebankan kepada produk, melainkan langsung dibukukan dalam
perkiraan rugi laba.
3.1.3 Harga dan Harga jual
Menurut Swasta dan sukotjo 1995, harga adalah sejumlah uang yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinsai dari barang beserta
pelayanannya. Sehingga prinsip manajemen dalam menentukan harga jual adalah menitik beratkan pada kemauan pembeli untuk membeli pada harga yang telah
ditentukan dengan jumlah yang cukup untuk menutup biaya–biaya dan menghasilkan laba.
Kenyataannya, tingkat harga yang terjadi dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu antara lain :
1. Keadaan Perekonomian
Keadaan perekonomian sangat mempengaruhi tingkat harga yang berlaku. Pada periode resesi misalnya, merupakan suatu periode dimana harga berada
pada suatu tingkat yang lebih rendah dari biasanya. 2. Permintaan Dan Penawaran
Permintaan adalah sejumlah barang yang dibeli oleh pembeli pada tingkat harga tertentu. Pada umumnya, tingkat harga yang paling rendah akan
mengakibatkan jumlah yang diminta akan lebih besar. Sedangkan penawaran merupakan kebalikan dari permintaan, yaitu suatu jumlah yang ditawarkan
oleh penjual pada suatu tingkat harga tertentu. Secara umum, harga yang lebih tinggi mendorong jumlah yang ditawarkan lebih besar.
3. Elastisitas Permintaan Faktor lain yang dapat mempengaruhi penentuan harga adalah sifat
permintaan pasar. Sifat permi ntaan pasar ini tidak hanya mempengaruhi penentuan harga tetapi juga mempengaruhi volume yang dapat dijual. Ada tiga
jenis sifat permintaan pasar, yaitu : a. Inelastis
Jika suatu permintaan bersifat inelastis, maka perubahan harga akan mengakibatkan perubahan yang lebih kecil pada volume penjualan.
b. Elastis Apabila suatu permintaan itu bersifat elastis, maka perubahan harga akan
menyebabkan terjadinya perubahan volume penjualan dalam perbandingan yang lebih besar.
c. Unitary Elasticity Apabila suatu permintaan itu bersifat unitary elasticity, maka perubahan
harga akan menyebabkan perubahan jumlah yang dijual dalam proporsi yang sama.
4. Persaingan Harga jual beberapa macam barang sering dipengaruhi oleh keadaan
persaingan yang ada. Barang-barang dari hasil pertanian misalnya, dijual dalam keadaan persaingan murni pure competition. Dalam keadaan
persaingan seperti ini penjual yang berjumlah banyak aktif menghadapi pembeli yang banyak pula. Banyaknya penjual dan pembeli akan mempersulit
penjual perseorangan untuk menjual dengan harga yang lebih tinggi kepada pembeli lain.
5. Biaya merupakan dasar dalam penentuan harga, sebab suatu tingkat harga
yang tidak dapat menutup biaya akan mengakibatkan kerugian. Sebaliknya apabila suatu tingkat harga melebihi semua biaya, baik biaya produksi, biaya
operasi maupun biaya non operasi, akan menghasilkan keuntungan. 6.
Tujuan perusahaan Penetapan harga suatu barang sering dikaitkan dengan tujuan-tujuan yang
hendak dicapai. Setiap perusahan tidak selalu mempunyai tujuan yang sama dengan perusahan lainnya. Tujuan-tujuan yang hendak dicapai tersebut antara
lain : a.
Laba maksimum b.
Volume penjualan tertentu c.
Penguasaan pasar d.
Kembalinya modal yang tertanam dalam jangka waktu tertentu e.
Pengawasan Pemerintah. 7.
Pengawasan Pemerintah Pengawasan pemerintah juga merupakan salah satu faktor penting dalam
penentuan harga. Pengawasan pemerintah tersebut dapat diwujudkan dalam bentuk lain adalah penentuan harga maksimum dan minimum, diskriminasi harga
serta praktek-praktek lain yang mendorong atau mencegah usaha-usaha kearah monopoli.
3.2. Kerangka Pemikiran Konseptual