khasanah kognitif anak akan diperkaya dengan macam-macam sudut pandangan dan alternatif tindakan.
c. Belajar Lewat Pengalaman Sendiri Perkembangan kognitif anak akan lebih berarti apabila didasarkan pada
pengalaman nyata dari pada bahasa yang digunakan berkomunikasi. Bahasa memang memegang peranan penting dalam perkembangan kognitif, namun
bila menggunakan bahasa yang digunakan dalam berkomunikasi tanpa pernah karena pengalaman sendiri, maka perkembangan kognitif anak
cenderung mengarah ke verbalisme.
2.1.6 Model Pembelajaran Kooperatif
2.1.6.1 Pengertian
Model pembelajaran kooperatif merupakan suatu model pembelajaran yang mengutamakan adanya kerjasama, yakni kerjasama antar siswa dalam kelompok
untuk mencapai tujuan pembelajaran. Siswa dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil dan diarahkan untuk mempelajari materi serta menyelesaikan suatu tugas
untuk mencapai tujuan bersama.
2.1.6.2 Aktivitas Pembelajaran Kooperatif.
Dalam pembelajaran kooperatif harus terjadi aktivitas sebagai berikut: 1 siswa belajar dalam kelompok, produktif mendengar, mengemukakan pendapat,
dan membuat keputusan secara bersama; 2 kelompok terdiri dari siswa-siswa yang memiliki kemampuan tinggi, sedang, dan rendah; 3 jika dalam kelas
terdapat siswa-siswa yang terdiri dari berbagai ras, suku, agama, budaya, dan jenis kelamin yang berbeda, maka diupayakan agar dalam setiap kelompok pun terdapat
terdapat ras, suku, agama, dan jenis kelamin yang berbeda pula; dan 4penghargaan lebih diutamakan pada kerja kelompok daripada kerja perorangan.
Aktivitas dalam model pembelajaran kooperatif dimulai dengan membagi siswa menjadi kelompok-kelompok kecil dengan anggota 3
–5 siswa per kelompok. Setiap siswa ditempatkan di dalam kelompok sedemikian rupa
sehingga antar anggota kelompok dapat belajar dan berdiskusi dengan baik. Gurumenjelaskan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dan memberikan
pengarahan tentang materi yang harus dipelajari serta permasalahan yang harus diselesaikan. Siswa secara individu mempelajari materi, dan jika ada kesulitan
mereka saling berdiskusi dengan teman-temannya dalam kelompok. Untuk menguasai materi pelajaran atau menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan, setiap
siswa dalam kelompok ikut bertanggungjawab, yakni dengan cara berdiskusi, saling tukar idegagasan, pengetahuan dan pengalaman, demi tercapainya tujuan
pembelajaran secara bersama-bersama.
2.1.6.3 Tujuan Pembelajaran Kooperatif