Tabel 6.2. Pemodelan dengan asumsi CRS dan VRS Lanjutan
Tahun Model
Rata-Rata efisiensi
Jumlah Bank Efisien
Jumlah Bank Tidak Efisien
2010 BCC O
0,87 5
8 CCR O
0,65 3
10
Hasil penghitungan nilai efisiensi dengan model Banker, Charnes And Cooper BCC pada Tabel 6.2. diatas menunjukkan terdapat 18 kantor layanan
belum beroperasi secara relatif efisien pada tahun 2009 dan 2010 dibandingkan seluruh kantor layanan. Nilai ini mengindikasikan bahwa kantor layanan PT Bank
XXXX belum secara optimal memanfaatkan sumber daya yang ada guna menghasilkan output yang optimal. Oleh karena itu PT Bank XXXX harus
mampu mengoptimalkan kegiatan operasionalnya agar kantor layanan dengan nilai efisiensi 100 dapat bertambah.
6.2. Analisis Peer group peer unit
Metode Data Envelopment Analysis DEA memiliki kelebihan dalam penyelesaian masalah dengan menetapkan peer grouppeer unit untuk masing-
masing kantor layanan yang relatif kurang efisien. Kantor layanan atau DMU yang kurang efisien akan ditetapkan peer grouppeer unit acuan dalam melakukan
perbaikan produktivitas pada PT Bank XXXX. Penentuan peer grouppeer unit dari masing-masing DMU atau kantor unit
yang relatif efficient dilihat dari nilai variable slack atau variable surplus dari masing-masing fungsi pembatas, yang dalam hal ini nilai dari variable slack atau
variable surplus adalah nol. Hal ini disebabkan karena DMU telah menghasilkan
Universitas Sumatera Utara
output sebesar nilai input yang digunakannya. Nilai dari variable slack atau variable surplus dapat dilihat pada lampiran.
Peer grouppeer unit untuk masing-masing DMU yang relative in efficient dapat dilihat pada lampiran dinyatakan sebagai berikut:
1 Model BCC Tahun 2009 a.DMU 2 Kantor Layanan A
Peer grouppeer unit adalah kantor layanan C, dan kantor layanan I. b.DMU 4 Kantor Layanan D
Peer grouppeer unit adalah kantor layanan C, dan kantor layanan I. c.DMU 5 Kantor Layanan E
Peer grouppeer unit adalah kantor layanan C, dan kantor layanan I. d.DMU 6 Kantor Layanan F
Peer grouppeer unit adalah kantor layanan C, dan kantor layanan I. e.DMU 8 Kantor Layanan H
Peer grouppeer unit adalah kantor layanan C, dan kantor layanan I. f.DMU 11 Kantor Layanan K
Peer grouppeer unit adalah kantor layanan C, dan kantor layanan I. g.DMU 13 Kantor Layanan M
Peer grouppeer unit adalah kantor layanan G.
2 Model BCC Tahun 2010 a.DMU 2 Kantor Layanan B
Peer grouppeer unit adalah kantor layanan C, dan kantor layanan I.
Universitas Sumatera Utara
b.DMU 4 Kantor Layanan D Peer grouppeer unit adalah kantor layanan C, dan kantor layanan I..
c.DMU 5 Kantor Layanan E Peer grouppeer unit adalah kantor layanan C, dan kantor layanan I.
d.DMU 6 Kantor Layanan F Peer grouppeer unit adalah kantor layanan C, dan kantor layanan I.
e.DMU 8 Kantor Layanan H Peer grouppeer unit adalah kantor layanan C, dan kantor layanan I.
f.DMU 11 Kantor Layanan K Peer grouppeer unit adalah kantor layanan C, dan kantor layanan I.
g.DMU 12 Kantor Layanan L Peer grouppeer unit adalah kantor layanan C, dan kantor layanan I.
h.DMU 13 Kantor Layanan M Peer grouppeer unit adalah kantor layanan C, dan kantor layanan I.
6.3. Usulan Penetapan Target Perbaikan Produktivitas