65 pupuk organik X
6
, furadan X
7
, pestisida X
8
dan tenaga kerja X
9
berpengaruh nyata terhadap produksi padi Bondoyudo. Pengujian variabel secara parsial dilakukan dengan uji-t. Hasil dari uji-t menunjukkan bahwa secara parsial,
faktor produksi luas lahan X
1
, benih X
2
dan pestisida X
8
berpengaruh nyata pada taraf kepercayaan 90 persen. Dimana nilai t-hitung masing-masing variabel
lebih besar dari nilai t-tabel pada selang kepercayaan 90 persen. Sedangkan faktor produksi TSP X
5
dan tenaga kerja X
9
berpengruh nyata pada selang kepercayaan 85 persen. Hasil pendugaan model dengan metode OLS didapatkan
hasil yang disajikan pada Tabel 15. Nilai koefisien dari masing-masing variael bebas atau faktor-faktor
produksi ada yang bernilai negatip dan ada yang bernilai positip. Ini menandakan bahwa adanya penambahan atau pengurangan produksi jika menambah satu
satuan salah satu faktor produksi. Pengaruh masing-masing faktor produksi adalah sebagai berikut:
a. Luas Lahan X
1
Berdasarkan uji parameter secara parsial, diketahui bahwa luas lahan berpengaruh nyata terhadap produksi padi Bondoyudo pada taraf nyata 90
persen. Koefisien regresi untuk faktor produksi luas lahan adalah 4.080, yang berarti bahwa penambahan luas lahan sebesar satu hektar dapat
meningkatkan produksi padi Bondoyudo sebanyak 4.080 kilogram.
b. Benih X
2
Uji parameter secara parsial menunjukkan bahwa faktor produksi benih berpengaruh nyata pada peningkatan produksi padi Bondoyudo pada
selang kepercayaan 90 persen. Faktor produksi benih memiliki koefisien regresi 130, yang berarti bahwa penambahan benih sebesar satu kilogram
dapat meningkatkan produksi padi Bondoyudo sebanyak 130 kilogram.
c. Urea X
3
Hasil uji-t untuk faktor produksi pupuk urea tidak berpengaruh nyata pada produksi padi Bondoyudo. Penggunaan pupuk biasanya dipengaruhi oleh
faktor fisik lahan sehingga sulit untuk menetapkan pengaruh nyata penggunaan pupuk urea di wilayah penelitian jika hanya menggunakan
66 analisis produksi ini. Untuk itu, dibutuhkan analisis lain untuk menetukan
bagaimana pengaruh penggunaan urea terhadap produksi.
d. NPK X
4
Berdasarkan uji parameter secara parsial menunjukkan bahwa faktor produksi NPK tidak berpengaruh nyata terhadap produksi padi
Bondoyudo. Seperti halnya faktor produksi pupuk urea, untuk mengetahui bagaimana pengaruh nyata penggunaan NPK terhadap produksi padi
Bondoyudo harus disesuaikan dengan kondisi lahan di wilayah penelitian.
e. TSP X
5
Uji parameter secara parsial menunjukkan bahwa faktor produksi TSP berpengaruh nyata pada taraf kepercayaan 85 persen. Koefisien regresi
untuk faktor produksi TSP adalah -14,9 yang berarti bahwa penambahan TSP sebesar satu kilogram dapat mengurangi produksi padi Bondoyudo
sebanyak 14,9 kilogram. Hal ini sesuai dengan anjuran penyuluh untuk tidak menggunakan pupuk TSP di lokasi penelitian.
f. Organik X
6
Uji parameter secara parsial untuk faktor produksi pupuk organik menunjukkan bahwa penggunaan pupuk organik tidak berpengaruh nyata
terhadap produksi padi Bondoyudo. Ini menunjukkan bahwa penggunaan pupuk organik tidak sesuai untuk tanaman padi Bondoyudo. Maka dapat
disimpulkan bahwa pupuk organik tidak penting untuk usahatani padi Bondoyudo.
g. Furadan X