Metode Pengambilan Contoh METODE PENELITIAN
X
3
= Produk Domestik Regional Bruto non pertanian PDRB non pertanian
X
4
= Produktivitas Padi Sawah βi
= koefisien Regresi ε
= Eror Term Untuk mengetahui seberapa jauh pengaruh faktor-faktor yang telah
ditentukan dalam persamaan akan mempengaruhi alih fungsi lahan, dilakukan pengujian ketelitian dan pengujian kemampuan model regresi. Pengujian model
regresi ini terdiri dari uji koefisien determinasi, Uji koefisien regresi menyeluruh, dan Uji koefisien regresi parsial.
1. Uji Koefisien Determinasi R
2
Nilai R
2
mencerminkan seberapa besar keragaman dari variabel terikat yang dapat diterangkan oleh variabel bebasnya. Nilai R
2
memiliki besaran yang positif dan kurang dari satu 0 ≤ R
2
≤ 1. Jika nilai R
2
bernilai nol maka keragaman dari variabel terikat tidak dapat dijelaskan oleh variabel
bebasnya. Sebaliknya, jika nilai R
2
bernilai satu maka keragaman dari variabel terikat secara keseluruhan dapat dijelaskan oleh variabel bebas
secara sempurna. R
2
dapat dirumuskan sebagai berikut :
R
2
=
ESS TSS
...............................................................................................4.3 dimana:
ESS = Explained of Sum Square
TSS = Total of Sum Square
2. Uji Koefisien Regresi Menyeluruh F Uji F dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas secara
bersama-sama terhadap variabel terikat. Adapun prosedur yang digunakan: H
: β
1
= β
2
= β
3
= ... = βi = 0 H
1
: minimal ada satu βi ≠ 0
�
ℎ��
=
��� �−1 ��� �−�
....................................................................
4.4 dimana:
JKR = Jumlah Kuadrat Regresi
JKG = Jumlah Kuadrat GalatResidual
k = Jumlah variabel terhadap intersep
n = Jumlah pengamatan sample
Apabila F
hit
F
tab
maka H diterima yang berarti bahwa variabel
bebas secara keseluruhan tidak berpengaruh nyata terhadap variabel terikat. Sedangkan apabila F
hit
F
tab
maka H ditolak yang berarti bahwa
variabel bebas berpengaruh nyata terhadap variabel terikat. 3. Uji Koefisien Regresi Parsial t
Uji t dilakukan untuk menghitung koefisien regresi masing-masing variabel bebas sehingga dapat diketahui pengaruh masing-masing variabel
bebas terhadap variabel terikat. Menurut Gujarati 2002, adapun prosedur pengujiannya:
H : β1 = 0
H
1
: β1 ≠ 0
� =
�−�
�
���
..............................................................................................4.5 dimana:
b = parameter pendugaan
βt = parameter hipotesis
Seβ = standar error parameter β Jika t
hit
t
tabel
α2, maka H diterima, artinya variabel bebas yang diuji
tidak berpengaruh nyata terhadap variabel terikat. Namun, jika t
hit
t
tabel
α2, maka H ditolak, artinya variabel bebas yang diuji berpengaruh nyata
terhadap variabel terikat. Ada beberapa uji yang dapat digunakan untuk menentukan kesesuaian
model regresi yang telah didapatkan secara statistika dan ekonometrika. Uji tersebut adalah sebagai berikut:
1. Uji Normalitas
Uji normalitas diperlukan untuk mengetahui apakah error term dari data atau observasi yang jumlahnya kurang dari 30 mendekati sebaran normal sehingga
statistik t dapat dikatakan sah. Uji yang dapat dilakukan adalah uji Kolmogorov- Smirnov. Kelebihan dari uji ini adalah sederhana dan tidak menimbulkan
perbedaan persepsi di antara satu pengamat dengan pengamat yang lain, yang