Pemberdayaan Masyarakat Tahap-tahap Pemberdayaan

2.2.2 Pemberdayaan Masyarakat

Pemberdayaan masyarakat merupakan upaya dalam meningkatkan kapasitas masyarakat, baik secara individu maupun kelompok, dalam memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi dalam upaya peningkatan kualitas hidup, kemandirian, dan kesejahteraan. Pemberdayaan masyarakat memerlukan keterlibatan yang besar dari perangkat pemerintah serta berbagai pihak untuk memberikan kesempatan dan menjamin keberlanjutan berbagai hasil yang ingin dicapai.

2.2.3 Tahap-tahap Pemberdayaan

Pemberdayaan masyarakat memiliki tahap-tahap dalam proses kegiatan atau program. Tahapan-tahapan pemberdayaan menurut Rukmianto terbagi atas beberapa tahapan yaitu : 1. Tahap persiapan Pada tahap ini, kegiatan atau program memiliki dua tipe tahap persiapan yang harus dikerjakan seperti : a. Penyiapan petugas, yaitu adanya tenaga pemberdayaan masyarakat yang mampu menjalankan suatu program atau kegiatan. b. Penyiapan lapangan, merupakan syarat dalam suksesnya suatu program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan secara non- direktif. 2. Tahap pengkajian Pada tahap pengkajian, proses yang dilakukan adalah secara individual seperti tokoh-tokoh masyarakat, dan kelompok masyarakat. Pada tahap ini, Universitas Sumatera Utara petugas sebagai agen berusaha mengidentifikasikan masalah kebutuhan yang diperlukan, serta sumber yang dimiliki klien. 3. Tahap perencanaan alternatif program atau kegiatan Petugas sebagai agent of change secara partisipasif mencoba melibatkan warga untuk berpikir tentang masalah yang dihadapi dan cara mengatasinya. Dalam hal ini diharapkan, masyarakat mampu memikirkan beberapa alternatif program dan kegiatan yang akan dilakukan. 4. Tahap performulasian rencana aksi Pada tahap ini, Petugas dan masyarakat membayangkan dan menuliskan rencana jangka pendek suatu program dan kegiatan serta cara dalam mencapai tujuan dan kesepakatan. 5. Tahap pelaksanaan program dan kegiatan Tahap pelaksanaan program dan kegiatan adalah tahap yang paling penting dalam proses pemberdayaan. Program dan kegiatan yang telah direncanakan dengan baik dapat melenceng dalam proses pelaksanaannya di lapangan bila tidak ada kerjasama antara petugas dan warga masyarakat maupun kerjasama antar warga, pertentangan antara kelompok warga yang dapat menghambat pelaksanaan program atau kegiatan. 6. Tahapan evaluasi Dalam tahapan ini, pengawasan suatu tenaga pemberdayaan masyarakat memberikan evaluasi suatu program atau kegiatan yang melibatkan masyarakat. Keterlibatan warga pada tahap ini diharapkan akan membentuk suatu sistem dalam komunitas untuk melakukan pengawasan Universitas Sumatera Utara internal. Sehingga dalam jangka panjang akan membentuk sistem dalam masyarakat yang mandiri dengan pemanfaatan sumber daya. 7. Tahap terminasi Ini adalah tahap pemutusan hubungan secara formal dengan komunitas sasaran Rukmianto, 2002: 182-195. 2.3 Anak 2.3.1 Pengertian Anak

Dokumen yang terkait

Efektivitas Pelaksanaan Program Pemberdayaan Lanjut Usia Oleh Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Sosial (UPT) Tuna Rungu Wicara Dan Lanjut Usia Di Kelurahan Bukit Sofa Kecamatan Siantar Sitalasari Kotamadya Pematang Siantar

4 96 133

Efektivitas Pelaksanaan Program Day Care Services (Pelayanan Harian Lanjut Usia) Oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelayanan Sosial Lanjut Usia Wilayah Binjai dan Medan

4 94 116

Efektivitas Pelaksanaan Otonomi Daerah Pada Kabupaten Tapanuli Selatan Ditinjau Dari Undang-Undang No. 32 Tahun 2004.

8 98 97

Efektivitas Pelayanan Sosial UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Siborong-borong bagi Lanjut Usia Di Kabupaten Tapanuli Utara

8 97 75

Efektivitas Pelaksanaan Program Pelayanan Sosial Terhadap Penyandang Tuna Daksa Oleh Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Medan.

17 80 89

Respon Warga Binaan Terhadap Program Panti Sosial Karya Wanita Parawasa Berastagi

1 115 108

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PADA PEMBANGUNAN PERDESAAN DI KECAMATAN SIBORONGBORONG KABUPATEN TAPANULI UTARA.

0 5 18

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Efektivitas. - Efektivitas Pelaksanaan Program Pemberdayaan Warga Binaan Anak Oleh Upt Pelayanan Sosial Anak Dan Lanjut Usiadi Kecamatan Siborongborong Kabupaten Tapanuli Utara

0 0 34

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah - Efektivitas Pelaksanaan Program Pemberdayaan Warga Binaan Anak Oleh Upt Pelayanan Sosial Anak Dan Lanjut Usiadi Kecamatan Siborongborong Kabupaten Tapanuli Utara

0 0 10

Efektivitas Pelaksanaan Program Pemberdayaan Warga Binaan Anak Oleh Upt Pelayanan Sosial Anak Dan Lanjut Usiadi Kecamatan Siborongborong Kabupaten Tapanuli Utara

0 0 20