terjadi antara faktor-faktor yang mempengaruhi proses keputusan pembelian terhadap motivasi pembelian ikan segar, merupakan salah satu faktor yang harus
diperhatikan oleh produsen ikan segar, karena sangat bermanfaat dan bisa dijadikan gambaran oleh produsen mengenai potensi pasar pada ikan segar di
tempat tersebut, dalam hal ini Yogya Departemen Store. Berdasarkan uraian di atas dapat dirumuskan permasalahan yang dapat diteliti yaitu :
1. Bagaimanakah perilaku konsumen dalam proses keputusan pembelian ikan segar?
2. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi motivasi pembelian dalam proses keputusan pembelian ikan segar?
1.3 Tujuan dan Kegunaan Penelitian 1.3.1 Tujuan Penelitian
Dalam hal ini tujuan penelitian diarahkan untuk memberi jawaban atas dua permasalahan di atas yaitu :
1. Mengetahui proses pengambilan keputusan pembelian ikan segar oleh konsumen di Yogya Departemen Store, Tanah Sareal Kota Bogor.
2. Mengetahui hubungan antara harga, pendapatan, kualitas, pelayanan penjualan, pengaruh keluarga dengan motivasi dalam proses keputusan
pembelian ikan segar.
1.3.2 Kegunaan Penelitian
1. Sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Manajemen Bisnis Ekonomi Perikanan dan Kelautan, Fakultas Perikanan
dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. 2. Sebagai bahan masukan atau acuan bagi pihak Yogya Departemen Store
mengenai faktor-faktor apa saja yang berpengaruh dalam proses keputusan pembelian, sehingga dapat melakukan pengembangan dan perbaikan
strategi usahanya. 3. Sebagai bahan bacaan serta masukan bagi pihak-pihak yang memerlukan.
1.3.3 Hipotesis Penelitian
Untuk mengetahui kebenaran atau signifikasi serta mengambil keputusan menolak atau menerima hipotesis awal dengan tingkat signifikasi tertentu, maka
dilakukan uji hipotesis yang bertujuan untuk mengetahui korelasi antar keduanya. Hipotesis statistik yang diuji adalah:
H : tidak terdapat hubungan antara motivasi dengan pendapatan, harga, kualitas,
pelayanan, keluarga dalam proses keputusan pembelian . H
1 :
terdapat hubungan antara motivasi dengan pendapatan, harga, kualitas, pelayanan, keluarga dalam proses keputusan pembelian.
Dengan Hipotesa awal yaitu : H
: - Jika terjadi peningkatan pendapatan maka motivasi untuk membeli akan
meningkat. - Jika terjadi peningkatan harga maka motivasi konsumen untuk membeli
cenderung menurun. - Jika terjadi peningkatan kualitas terhadap produk yang ditawarkan maka
motivasi konsumen untuk membeli akan meningkat. - Jika terjadi peningkatan pelayanan maka motivasi konsumen untuk membeli
akan meningkat. - Jika terjadi peningkatan pengaruh keluarga maka motivasi konsumen untuk
membeli akan mengalami peningkatan. Uji statistik yang digunakan untuk menguji hipoteis Siegel 1997 :
Keterangan : r
s
= Koefisien Rank Spearman N = jumlah sampel
t = t
hitung
Kriteria pengujian :
-
Jika t
hitung
t
tabel
maka tolak H
-
Jika t
hitung
t
tabel
maka terima H H
merupakan hipotesis tentang ada atau tidaknya perbedaan antar dua variabel.
2
1 2
s s
r N
r t
− −
=
H akan bernilai benar jika H
dari 0,05. Sedangkan nilai t tabel berdasarkan tabel sebaran normal bernilai 1,645.
II. TINJAUAN PUSTAKA