5.2 Gambaran Umum Responden Yogya Departemen Store
Tabel 2 menunjukkan bahwa tingkat pendidikan konsumen Yogya Departemen Store didominasi oleh lulusan S1, dan rata – rata telah memiliki
penghasilan tetap perbulannya serta telah dapat membuat keputusan pembelian sendiri. Dengan tingkat pendidikan yang sudah cukup tinggi seperti itu, maka
kesadaran untuk mengkonsumsi ikan segar sangat tinggi, karena seperti kita ketahui bersama bahwa ikan merupakan salah satu produk yang memiliki nilai
gizi yang sangat tinggi serta dapat meningkatkan kecerdasan, terutama pada produk ikan segar yang dinilai mempunyai kandungan gizi sangat tinggi, karena
belum mengalami proses pengolahan yang tentunya dapat menyebabkan berkurangnya kandungan gizi yang terdapat didalamnya.
5.3 Karakteristik Umum Responden Yogya Departemen Store
Karakteristik umum responden ikan segar pada penelitian ini dilihat dari tingkat pendidikan responden, pekerjaan responden, tingkat pendapatan
responden. Responden ikan segar di Yogya Departemen Store didominasi oleh sebagian besar konsumen yang berjenis kelamin wanita, berpendidikan akhir S1,
dan bekerja sebagai pegawai swasta dengan pendapatan antara Rp. 500.000 sampai Rp. 1.500.000 . Dan mereka juga telah dapat mengambil keputusan
sendiri sebagai konsumen, serta memiliki kesadaran yang sangat tinggi akan pentingnya mengkonsumsi produk perikanan, terutama produk ikan segar yang
memiliki kandungan gizi paling tinggi, serta dapat menambah kecerdasan pada otak.
Tabel 2. Karakteristik Responden Konsumen Ikan Segar di Yogya Departemen Store Tahun 2005
Karkteristik Responden Jumlah orang
Persentase Jenis Kelamin
Laki-laki 2
4 Perempuan
48 96
Pendidikan
SMA 13
26 S1
19 38
S2S3 1
2 D1D2D3
17 34
Total 50
100 Pekerjaan
Ibu Rumah Tangga 16
32 PNS
13 26
Wiraswasta 4
8 Pegawai Swasta
17 34
Total 50
100 Pendapatan
Rp 500.000 6
12 Rp 500.000-Rp 1.000.000
12 24
Rp 1.000.000-Rp 1.500.000 12
24 Rp 1.500.000-Rp 2.000.000
10 20
Rp 2.000.000 10
20
Total 50
100
Sumber: Diolah dari Data Primer, 2005
5.4 Tahapan Proses Keputusan Pembelian Ikan Segar