Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

Adapun di kelas VB jumlah siswa yang mencapai KKM ialah 8 orang dari 21 siswa dengan nilai rata-rata 49,3. Berdasarkan data mid semester tersebut, peneliti tertarik untuk mencoba melakukan penelitian eksperimen dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif di kelas V pada matapelajaran IPS. Peneliti memilih model pembelajaran kooperatif karena proses pembelajaran berpusat pada siswa sehingga diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Jenis penelitian eksperimen yang digunakan ialah perbandingan tidak berkorelasi karena model pembelajaran kooperatif memiliki banyak tipe model pembelajaran. Model pembelajaran kooperatif yang diterapkan ialah model pembelajaran koopertaif tipe Two Stay Two Stray TS-TS dan Think Pair Share TPS. Model pembelajaran kooperatif tipe TS-TS dikembangkan oleh Spencer Kagan dan dapat digunakan untuk semua mata pelajaran pada tingkatan usia siswa baik di kelas tinggi maupun kelas rendah Huda, 2014: 07. Adapun model kooperatif tipe TPS menurut Huda 2014: 206 merupakan model pembelajaran yang di kembangkan oleh Frank Lyman, yang p na an gaga an t ntang wa t „t ngg ata pi i ‟ wait or think time pada elemen interaksi pembelajaran kooperatif yang saat ini menjadi salah satu faktor efektif dalam meningkatkan respon siswa terhadap pertanyaan. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, peneliti tertarik untuk a an p n itian p i n d ngan j d “Perbandingan Model Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray dan Think Pair Share Terhadap Hasil Belajar IPS Siswa Kelas V SD Negeri 10 Metro Pusat ”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, peneliti mengidentifikasi masalah penelitian sebagai berikut: 1. Adanya prinsip pengembangan pembelajaran pada KTSP yang berpusat pada orientasi, pengembangan, kebutuhan, dan kepentingan siswa, dan lingkungannya. 2. Proses pembelajaran masih berpusat pada guru teacher centered pada mata pelajaran IPS. 3. Rendahnya nilai rata-rata kelas dan jumlah siswa yang mencapai KKM pada mata pelajaran IPS di kelas V SD Negeri 10 Metro Pusat.

C. Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah, penelitian eksperimen ini dibatasi pada singfikansi perbandingan model kooperatif tipe TS-TS dan TPS terhadap hasil belajar kognitif IPS kelas V SD Negeri 10 Metro Pusat.

D. Rumusan Penelitian

Berdasarkan identifikasi masalah dan batasan masalah penelitian di atas, rumusan penelitian ekperimen yang dibuat peneliti ada ah “ apakah terdapat perbandingan yang signifikan antara model pembelajaran kooperatif tipe TS- TS dan TPS terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V SD Negeri 10 Metro at?”.

E. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui signifikansi perbandingan hasil belajar IPS siswa yang menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TS-TS dan TPS di kelas V SD Negeri 10 Metro Pusat.

F. Manfaat Penelitian

Setelah melaksanakan proses penelitian, penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi: 1. Siswa Membantu siswa dalam memahami dan menguasai materi pelajaran di kelas sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS. 2. Guru Menambah wawasan dan pengetahuan guru mengenai model pembelajaran sehingga dapat meningkatkan kemampuan guru dalam mengajar di kelas untuk menjadi guru yang profesional. 3. Sekolah Dapat menjadi tambahan wawasan dan sumbangan pemikiran yang berguna untuk peningkatan mutu pembelajaran di sekolah yang bersangkutan. 4. Peneliti Menambah wawasan dan pengetahuan dalam menerapkan model pembelajaran di kelas serta menambah pengalaman peneliti dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas. 5. Peneliti Lanjutan. Sebagai dasar untuk mengadakan penelitian lebih lanjut bagi peneliti lain.

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Ilmu Pengetahuan Sosial IPS

1. Pengertian Ilmu Pengetahuan Sosial IPS

IPS sebagai disiplin ilmu memiliki cakupan dan kajian ilmu yang luas dengan kajian utamanya adalah manusia dan aktiviasnya. Menurut Winataputra 2009: 1. 40 IPS adalah studi masalah –masalah sosial yang dipilih dan dikembangkan dengan menggunakan pendekatan interdisipliner dan bertujuan agar masalah-masalah sosial itu dapat dipahami oleh siswa. Supriyatna 2007: 8 mengemukakan IPS merupakan suatu disiplin ilmu yang mana fokus kajiannya adalah kehidupan manusia dengan aktivitas sosialnya. BSNP 2006: 175 menyatakan Ilmu Pengetahuan Sosial IPS merupakan salah satu mata pelajaran yang diberikan mulai dari SDMISDLB sampai SMPMTsSMPLB. IPS mengkaji seperangkat peristiwa, fakta, konsep, dan generalisasi yang berkaitan dengan isu sosial. Pada jenjang SDMI mata pelajaran IPS memuat materi Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi. Berdasarkan teori-teori di atas peneliti mendefinisikan IPS merupakan suatu disiplin ilmu yang fokus kajian ilmunya adalah manusia

Dokumen yang terkait

perbedaan hasil belajar biologi siswa yang diajarkan melalui pembelajaran kooperatif teknik jigsay dengan teknik two stay two stray (kuasi eksperimen di MTs PUI Bogor)

0 5 185

Upaya meningkatkan hasil belajar IPS melalui pendekatan pembelajaran kooperatif model think, pair and share siswa kelas IV MI Jam’iyatul Muta’allimin Teluknaga- Tangerang

1 8 113

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Two Stay Two Stray(Dua Tinggal Dua Tamu) Dengan Pendekatan Nilai Untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Cahaya

0 6 192

Perbedaan hasil belajar ips siswa dengan menggunakan pembelajaran kooperatif teknik inside outside circle dan two stay two stray

0 12 0

Perbedaan Hasil Belajar Antara Siswa yang Menggunakan Metode Pembelajaran Two Stay Two Stray dan Jigsaw Pada Konsep Pencernaan

2 14 198

Pengaruh teknik kooperatif Two Stay Two Stray (TSTS) dengan Guided Note Taking (GNT) terhadap hasil belajar siswa pada konsep archaebacteria dan eubacteria: kuasi eksperimen di SMA Negeri 1 Kota Tangerang Selatan.

0 9 243

Studi Perbandingan Sikap Sosial Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaraan Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray dan Think Pair Share Pada Mata Pelajaran IPS Terpadu

3 49 84

PERBANDINGAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA ANTARA MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY DENGAN TIPE THINK PAIR SHARE

1 16 67

perbedaan hasil belajar peserta didik menggunakan pendekatan sts, sets, dan stem pada pembelajaran konsep virus

3 22 77

Peningkatan Hasil Belajar Ips Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Thinks Pair Share Pada Siswa Kelas V Mi Manba’ul Falah Kabupaten Bogor

0 8 129