BAB IV TINJAUAN YURIDIS PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA PT.
JAMSOSTEK PERSERO CABANG MEDAN DENGAN WADAH TENAGA KERJA LUAR HUBUNGAN KERJA TK-LHK
A. Hak dan Kewajiban PT. Jamsostek Persero Cabang Medan Serta
Wadah Tenaga Kerja Luar Hubungan Kerja TK-LHK Binaan Kantor PT. Jamsostek Persero Cabang Medan
Dalam menyusun sebuah perjanjian pastilah terdapat hak dan kewajiban didalamnya. Hak dan kewajiban yang lahir akan menjadi objek hukum atau
disebut dengan prestasi. Suatu prestasi dijadikan hak bagi suatu pihak untuk memperolehnya dan juga menjadi kewajiban oleh pihak yang satunya dalam
melaksanakannya. Hak dan kewajiban ini menjadi dasar untuk melangsungkan apa yang harus dikehendaki oleh perjanjian. Didalam kata sepakat dalam syarat
sahnya perjanjian tersebut, para pihak setuju untuk mengikatkan diri terhadap satu sama lain dengan maksud melaksanakan hal apa yang diperjanjikan. Hal apa yang
diperjanjikan inilah yang termasuk hak dan kewajiban. Setelah PT. Jamsostek Persero Cabang Medan setuju untuk mengikatkan
diri kepada sebuah wadah TK-LHK melalui suatu perjanjian, maka lahirlah hak dan kewajiban yang harus dilaksanakan para pihak. Apabila para pihak tidak
melaksanakan hak dan kewajibannya maka salah satu pihak yang merasa dirugikan dapat memaksakannya untuk tercapai haknya karena sudah sepakat
untuk mengikatkan diri, begitu juga dengan para pihak yang diwajibkan
Universitas Sumatera Utara
melaksanakan kewajibannya. Adapun penyusunan perjanjian kerjasama ini berdasarkan perjanjian baku standard contract yang dibuat oleh PT. Jamsostek
Persero tetapi dapat diubah maupun ditambahkan sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak. Berikut adalah hak dan kewajiban PT. Jamsostek Persero
Cabang Medan dengan wadah TK-LHK: a.
Hak dan Kewajiban PT. Jamsostek Persero Cabang Medan : 1.
PT. Jamsostek Persero Cabang Medan berkewajiban memberikan penjelasan mengenai program Jamsostek maupun hal-hal yang
berkaitan dengan kepesertaan tenaga kerja di luar hubungan kerja kepada wadah dan calon peserta Jamsostek, antara lain yang berkaitan
dengan :
1.1 Jenis Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja yang dapat diikuti minimal 2 dua yaitu JKK dan JK. Macam-macam program
Jamsostek meliputi:
1.1.1 Jaminan Kecelakaan Kerja JKK adalah jaminan bagi tenaga kerja pada saat tenaga kerja melakukan aktivitas sesuai
dengan pekerjaannya profesinya yang tercantum dalam formulir Pendaftaran Tenaga Kerja F1A, termasuk
kecelakaan yang terjadi saat tenaga kerja berangkat dari rumah menuju tempat melakukan pekerjaan dan pulang
kembali dari tempat melakukan pekerjaan menuju ke rumah
melalui jalan yang biasa dilalui.
Universitas Sumatera Utara
1.1.2 Jaminan Kematian JK merupakan jaminan bagi tenaga kerja
yang meninggal bukan karena kecelakaan kerja.
1.1.3 Jaminan Hari Tua JHT yaitu jaminan bagi tenaga kerja yang mencapai usia 55 lima puluh lima tahun, meninggal dunia
usia 55 lima puluh lima tahun atau cacat total berdasarkan
penetapan dokter. 1.1.4 Jaminan Pemeliharaan Kesehatan JPK ialah jaminan bagi
tenaga kerja, suamiistri dan anak untuk berhak memperoleh jaminan pemeliharaan kesehatan baik rawat jalan, rawat inap,
dan pelayanan kesehatan lainnya.
1.2 Pembayaran iuran yaitu besarnya iuran berupa sejumlah uang yang harus dibayarkan oleh tenaga kerja sesuai dengan program jaminan
sosial yang diikuti setiap bulannya kepada wadah paling lambat tanggal 10 sepuluh pada bulan berjalan dan wadah diwajibkan
menyetorkan dana iuran yang dikumpulkan dari peserta paling lambat tanggal 13 tiga belas bulan berjalan.
1.3 Kepesertaan aktif dan kepesertaan non aktif Kepesertaan aktif adalah tenaga kerja yang telah terdaftar kedalam
peserta Jamsostek yang memenuhi kewajibannya membayar iuran setiap bulannya dan berhak mendapatkan perlindungan Program
Jaminan Sosial Tenaga Kerja. sedangkan kepesertaan non aktif adalah kepesertaan TK-LHK dengan status non aktif karena yang
bersangkutan tidak memenuhi kewajibannya membayar iuran lebih
Universitas Sumatera Utara
dari satu bulan. Selama kepesertaan non aktif TK-LHK tidak dapat memperoleh perlindungan Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja.
1.4 Pengajuan Jaminan dan Penggunaan Fasilitas Pelayanan Pengajuan Jaminan adalah pengajuan klaim yang diajukan oleh
tenaga kerja untuk memperoleh jaminan sosial sesuai dengan program yang diikutinya, pengajuan jaminan ini terdiri dari
jaminan hari tua, jaminan kematian dan jaminan kecelakaan kerja. Sedangkan penggunaan fasilitas pelayanan adalah penggunaan
yang dilakukan oleh tenaga kerja untuk memperoleh fasilitas pelayanan yang dia butuhkan. Penggunaan fasilitas pelayanan ini
terkait program jaminan pemeliharaan kesehatan dan jaminan kecelakaan kerja.
2. PT. Jamsostek Persero Cabang Medan berkewajiban memberikan
perlindungan kepada tenaga kerja di luar hubungan kerja yang telah melakukan pembayaran iuran melalui wadah dan telah disetorkan
kepada PT. Jamsostek Persero Cabang Medan. 3.
PT. Jamsostek Persero Cabang Medan berkewajiban menyediakan formulir Jamsostek yaitu Formulir Jamsostek Pendaftaran Wadah
F1;Formulir Jamsostek Pendaftaran Tenaga Kerja di Luar Hubungan Kerja F1a;Formulir Jamsostek Rincian Iuran Tenaga Kerja di Luar
Hubungan Kerja F2a; dan Formulir Jamsostek Daftar Tenaga Kerja di Luar Hubungan Kerja yang Keluar F1b.
Universitas Sumatera Utara
4. PT. Jamsostek Persero Cabang Medan berkewajiban menyerahkan
Kartu Peserta Jamsostek KPJ melalui wadah dan diberikan kepada peserta TK-LHK sebagai bukti kepesertaan setelah membayar iuran
bulanan program yang diikutinya kepada wadah. 5.
PT. Jamsostek Persero Cabang Medan wajib menyerahkan Kartu Peserta Jamsostek KPJ kepada wadah paling lambat 7 tujuh hari
sejak iuran pertama dibayarkan. 6.
Jika TK-LHK mengalami kecelakaan kerja atau meninggal sebelum Kartu Peserta Jamsostek diterima wadah maupun tenaga kerja dan
tenaga kerja tersebut telah terdaftar, maka PT. Jamsostek Persero Cabang Medan berkewajiban memberikan tanggung jawab pembayaran
santunan kecelakaan kerja dan kematian. 7.
PT. Jamsostek Persero Cabang Medan berkewajiban memproses pengajuan jaminan dan membayarkan secara langsung kepada tenaga
kerja atau keluarga yang berhak dan memberikan fasilitas pelayanan kepada tenaga kerja dengan dibantu oleh wadah proses administrasinya.
8. PT. Jamsostek Persero berhak untuk tidak memberikan perlindungan
Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Kematian dan Jaminan Pelayanan Kesehatan kepada tenaga kerja yang tidak dapat memenuhi
kewajibannya membayar iuran secara penuh setiap bulannya dan dinyatakan sebagai peserta non aktif, kecuali tenaga kerja
membayarkan iurannya kembali termasuk iuran bulanan yang tertunggak.
Universitas Sumatera Utara
9. PT. Jamsostek Persero wajib menanggung biaya operasional yang
timbul atas kegiatan penyuluhan kepada calon peserta program Jaminan Sosial Tenaga Kerja.
10. PT. Jamsotek Persero wajib melakukan perhitungan sekaligus
verifikasi terhadap besarnya biaya jasa pungut wadah. Hak dan kewajiban PT. Jamsostek Persero Cabang Medan dalam
perjanjian ini lebih mengutamakan kearah bagaimana pelaksanaan program jaminan sosial tenaga kerja, mulai dari memberikan penjelasan mengenai
Jamsostek, pelaksanaan administrasi saat pemberian formulir, pembayaran iuran hingga memberikan Kartu Peserta Jamsostek KPJ, bagaimana tanggung jawab
Jamsostek dalam memberikan pelayanan berupa pengajuan jaminan dan penggunaan fasilitas pelayanan, menghitung besarnya jasa pungut kepada wadah
sampai dengan mengatur hal yang mana menjadi tanggung jawab PT. Jamsostek Persero Cabang Medan atau tidak.
b. Hak dan kewajiban Wadah Tenaga Kerja di Luar Hubungan Kerja
adalah: 1.
Wadah berkewajiban mendafarkan seluruh TK-LHK yang dikelolanya kepada PT. Jamsostek Persero Cabang Medan.
2. Wadah wajib mengisi dan melengkapi formulir pendaftaran sebagai
wadah dan menyerahkannya kembali kepada PT. Jamsostek Persero Cabang Medan untuk mendapatkan persetujuan menjadi wadah.
3. Wadah wajib mengkoordinasi tenaga kerja di luar hubungan kerja yang
diwakilinya untuk didaftarkannya ke dalam peserta Jamsostek dengan
Universitas Sumatera Utara
mengisi formulir pendaftaran tenaga kerja F1a TK-LHK dan menyerahkan kembali formulir pendaftarannya secara lengkap.
4. Wadah wajib menyetor iuran pertama yang diterima dari tenaga kerja
paling lama 7 tujuh hari kepada PT. Jamsostek Persero Cabang Medan.
5. Wadah wajib memberikan Kartu Peserta Jamsostek dari PT. Jamsostek
Persero Cabang Medan kepada peserta TK-LHK. 6.
Wadah wajib melaporkan kepada PT. Jamsostek Persero Cabang Medan terhadap perubahan jumlah TK-LHK yang diwakilinya dengan
mengisi formulir Jamsostek F1a TK-LHK dan mengisi penambahan tenaga kerja atau pengurangan tenaga kerja F1c TK-LHK.
7. Wadah berhak mengelola kepesertaan tenaga kerja di luar hubungan
kerja lebih dari 1 satu kelompok usaha. 8.
Wadah berkewajiban mengumpulkan dan menyetor iuran yang telah dibayarkan oleh peserta setiap bulannya paling lambat tanggal 13 bulan
berjalan kepada PT. Jamsostek Persero Cabang Medan beserta lampiran formulir rincian iuran Jamsostek F2a TK-LHK .
9. Wadah wajib menanggung seluruh jaminan yang seharusnya
ditanggung oleh PT. Jamsostek Persero Cabang Medan terhadap peserta yang mendapatkan risiko jika Wadah telah menerima iuran dari
peserta tetapi belum atau tidak disetorkan kepada PT. Jamsostek Persero Cabang Medan sampai batas waktu yang ditetapkan.
Universitas Sumatera Utara
10. Wadah wajib memelihara administrasi kepesertaan serta iuran peserta
dengan mengisi daftar iuran tenaga kerja setiap bulannya. 11.
Wadah wajib mengkoordinir proses administrasi permintaan jaminan yang diajukan oleh peserta dengan mengisi formulir pengajuan
jaminan yang dilengkapi berikut data-data pendukungnya. Seperti peserta yang ingin mengambil jaminan hari tua atau jaminan
kematian. 12.
Wadah berhak mengajukan permintaan pembayaran jaminan yang menjadi hak peserta jika PT. Jamsostek Persero Cabang Medan
terlambat menyerahkan Kartu Peserta Jamsostek KPJ sesuai dengan yang waktu ditentukan.
13. Wadah berhak mendapatkan jasa pungut dari PT. Jamsostek Persero
Cabang Medan sebanyak 12,5 dua belas koma lima persen dari jumlah iuran non Jaminan Hari Tua JHT untuk program non JHT
dan sebanyak 1 satu persen dari jumlah iuran JHT untuk program JHT. Yang dimaksud dengan jasa pungut disini adalah biaya yang
diberikan oleh PT. Jamsostek Persero Cabang Medan kepada wadah atas upaya yang telah dilakukannya dalam rangka proses pendaftaran,
pengelolaan administrasi kepesertaan dan pembayaran iuran program Jamsostek bagi peserta.
14. Wadah berkewajiban untuk tidak berhak memungut biaya serta
memaksa peserta untuk memberikan biaya atas proses administrasi permintaan jaminan yang diajukan oleh peserta.
Universitas Sumatera Utara
Hak dan Kewajiban Wadah dalam perjanjian ini lebih mengarah kepada proses membantu pelaksanaan program Jamsostek kepada tenaga kerja yang
menjadi binaannya. Dimulai dari proses pendaftaran, membantu proses administrasi tenaga kerja kepada PT. Jamsostek Persero Cabang Medan, dan
atas itu ia berhak mendapatkan jasa pungut yang telah ditetapkan dalam perjanjian. Perjanjian juga mengatur apa yang menjadi larangan bagi wadah.
Selain hak dan kewajiban yang terdapat dalam ikatan kerjasama ini, terdapat juga hal-hal yang harus dilihat sebelumnya seperti UndangUndang
Nomor 3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja, UndangUndang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, Peraturan Pemerintah Nomor 53
tentang Perubahan Kedelapan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 1993 tentang Penyelenggaraan Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Peraturan Pemerintah
Nomor 36 Tahun 2005 tentang Penetapan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor : Per-
24MENVI2006 tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja Bagi Tenaga Kerja Yang Melakukan Pekerjaan Di Luar Hubungan
Kerja, serta melihat keputusan keputusan direksi yang dikeluarkan. Tujuan untuk melihat peraturan perundangan ini agar selain hak dan kewajiban dalam Ikatan
Kerja Sama ini juga harus dilihat bagaimana hal-hal yang diatur lebih luas mengenai Jamsostek itu sendiri sehingga pelaksanaannya sesuai dengan yang
diperaturkan oleh undang-undang.
Universitas Sumatera Utara
B. Pelaksanaan Perjanjian Kerjasama Antara PT. Jamsostek Persero