Tujuan Menyimak Hakikat Menyimak

2. Jenis Legenda

Menurut Brunvand via James Danandjaja, 2007: 67-68 jenis legenda yaitu: a legenda keagamaan religious legends contohnya legenda “Wali Sanga”, Legenda Ki Pandan Arang, b legenda alam gaib supernatural legends yaitu legenda tentang kisah seseorang yang berhubungan dengan alam gaib, fungsinya untuk meneguhkan kebenaran takhayul atau kepercayaan rakyat contohnya legenda tentang sundhel bolong, legenda tentang genderuwo, c legenda perseorangan yaitu legenda tentang tokoh perseorangan, contohnya legenda Si Pitung Jakarta, legenda tokoh Panji Jawa Timur, d legenda setempat yaitu legenda yang berhubungan suatu tempat atau nama tempat atau daerah tertentu, contohnya legenda Banyuwangi. Jenis legenda dalam penelitian ini termasuk legenda setempat. Menurut Harold dalam James Danandjaja, 2007: 75-83 legenda setempat adalah cerita yang berhubungan dengan salah satu daerah, nama daerah, bentuk topografi bentuk alam suatu daerah. Contoh legenda setempat yang terdapat dalam media pembelajaran interaktif menyimak legenda bahasa Jawa adalah Legenda Rawa Pening.

3. Unsur Intrinsik Legenda

a. Tema Tema dalam sebuah cerita dapat dipahami sebagai sebuah makna, makna yang mengikat keseluruhan unsur cerita sehingga cerita itu hadir sebagai sebuah kesatuan yang padu. Istilah tema menurut Scarbach via Aminuddin, 2002:91, berasal dari bahasa Latin yang berarti ‘tempat meletakkan suatu perangkat’. Tema adalah ide yang mendasari suatu cerita, dan berperan sebagai pangkal tolak pengarang dalam memaparkan karya fiksi yang diciptakan. Penemuan tema dalam sebuah cerita kadang-kadang tidak semudah yang dibayangkan. Hal ini disebabkan adakalanya tema diungkapkan secara eksplisit lewat pernyataan yang mudah dikenali dan adakalanya pula hanya diungkapkan secara implisit lewat keseluruhan cerita. Sumardjo 1994:28 mengatakan bahwa tema karya sastra letaknya tersembunyi dan harus dicari oleh pembaca sendiri, karena pengarang tidak secara langsung mengatakan apa yang terjadi inti permasalahannya, meskipun kadang- kadang terdapat kata-kata atau kalimat kunci dari suatu bagian karya itu, yang sudah merumuskan apa yang sebenarnya menjadi inti persoalan. Dari pendapat- pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa tema adalah dasar cerita, ide pokok sebuah cerita. b. Plot atau Alur Alur merupakan aspek utama yang harus dipertimbangkan karena aspek inilah yang pertama-tama menentukan menarik atau tidaknya cerita dan memiliki kekuatan mengajak pembaca secara total untuk mengikuti cerita. Istilah yang biasa digunakan untuk menyebut alur cerita adalah plot atau jalan cerita. Plot merupakan peristiwa-peristiwa yang menggambarkan cerita. Peristiwa disini diartikan sebagai peralihan dari keadaan yang satu ke keadaan yang lain Luxemburg dkk, 1992:150. Menurut Foster via Nurgiyantoro, 2000:91 plot

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN GAME EDUKATIF PADA MATERI TRANSFORMASI BERBASIS ADOBE FLASH PROFESSIONAL CS6 UNTUK SISWA SMP KELAS VII

2 20 15

PENGEMBANGAN MEDIA GAME EDUKASI BERBASIS ADOBE FLASH CS5 PADA KETERAMPILAN MENULIS BAHASA ARAB UNTUK SISWA KELAS VIII MTs

18 127 278

PENGEMBANGAN MEDIA ANIMASI MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS5 UNTUK MATERI PEMBELAJARAN SIKLUS HIDROLOGI Pengembangan Media Animasi Menggunakan Adobe Flash CS5 Untuk Materi Pembelajaran Siklus Hidrologi Pada Mata Pelajaran Geografi Kelas X-IS Sekolah Menengah A

0 3 14

PENGEMBANGAN MEDIA ANIMASI MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS5 UNTUK MATERI PEMBELAJARAN SIKLUS HIDROLOGI Pengembangan Media Animasi Menggunakan Adobe Flash CS5 Untuk Materi Pembelajaran Siklus Hidrologi Pada Mata Pelajaran Geografi Kelas X-IS Sekolah Menengah A

0 2 17

Pengembangan media pembelajaran matematika berbasis Adobe Flash Professional Cs 5 pada materi bangun ruang sisi datar kelas VIII.

0 0 284

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ADOBE FLASH CS5 MATERI PENGGUNAAN ALAT UKUR UNTUK SISWA KELAS X DI SMK NEGERI 2 PENGASIH.

0 1 165

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENULIS SURAT DINAS BERBASIS ADOBE FLASH PRO CS5.5 UNTUK SISWA SMP KELAS VIII DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL.

0 8 209

APLIKASI MEDIA PEMBELAJARAN ORIGAMI BERBASIS FLASH MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS5.

1 21 166

APLIKASI MEDIA PEMBELAJARAN ORIGAMI BERBASIS FLASH MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS5.

0 0 1

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS ADOBE FLASH CS5 PADA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBAWAKAN ACARA UNTUK SISWA SMP KELAS VIII.

0 1 214