Universitas Sumatera Utara
3.1.4 Alamat Fakultas Hukum USU
Fakultas Hukum USU beralamat di: Jl. Universitas No. 4 Kampus USU, Medan 20155, Telp. : +62 61 8213571, Fax : +62 61 8213571
3.2 Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian korelasional. Metode penelitian korelasional yaitu metode yang bertujuan untuk meneliti sejauh
mana varian pada suatu faktor yang berkaitan dengan varian lain Rahmat, 2004: 27. Bertujuan untuk menemukan ada atau tidaknya hubungan dan apabilaada,
seberapa erat hubungannya dan berarti atau tidaknya hubungan tersebut. Metode ini digunakan untuk meneliti bagaimana hubungan antara perbedaan budaya
dengan tingkat hubungan interpersonal yang terjalin di FISIP USU.
3.3 Populasi dan sampel 3.3.1 Populasi
Populasi yaitu keseluruhan subjek penelitian yang berkaitan dengan topik penelitian. Populasi di dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Hukum
angkatan 2012-2015 yang tercatat aktif sebagai mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. Adapun stambuk 2012-2014 dipilih dikarenakan
untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi penelitian yang menjadi pertimbangan peneliti dalam memilih populasi tersebut karena pada umumnya
angkatan 2012-2014 masih aktif mengikuti perkuliahan dan intensitas mereka berada dilingkungan kampus lebih besar daripada angkatan sebelumnya, mereka
masih sering bersosialisasi dengan teman-teman di lingkungan kampus sehingga tepat untuk dijadikan populasi didalam penelitian ini. Selain itu, mereka lebih
efektif dijadikan populasi, efektif disini artinya karena intensitas mereka berada dikampus cukup sering akan mudah untuk menjumpai mereka dan berinteraksi
dengan mereka sehingga memudahkan peneliti kedepannya.
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.1 Daftar Populasi Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
2016
Angkatan Jumlah Mahasiswa Aktif
2012 517
2013 559
2014 557
2015 597
Total 2.230
Sumber: www.dirmahasiswa.usu.ac.id
3.3.2 Sampel
Sampel merupakan sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Dengan kata lain sampel adalak sebagian dari populasi
yang diambil dengan cara cara tertentu Nawawi, 2004: 144. Berdasarkan data yang diperoleh, maka peneliti menggunakan rumus Taro Yamane dengan presisi
10 dan tingkat kepercayaan 90, yaitu: n
N= jumlah populasi n = sampel
d
2
=presisi digunakan 10 atau 0,1 Berdasarkan data yang diperoleh, maka penelitian ini memerlukan sampel
sebanyak: n =
2.230 2.230
+ 1 n = 2.230
23.3 n = 95,70
n = 96 orang
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
3.4 Teknik Penarikan Sampel
1. Proportional Stratified Sampling, yaitu teknik penarikan sampel yang bertujuan untuk membuat sifat homogeny dari populasi yang bersifat heterogen
dikelompokkkan berdasarkan karakteristik tertentu sehingga setiap kelompok mempunyai anggota sampel yang relatif homogeny. Sampel ini memungkinkan
untuk memberi peluang kepada populasi yang lebih kecil untuk masing-masing dipilih sebagai sampel. Setelah sampel dilakukan, kemudian diproporsionalkan
untuk memperoleh jumlah sampel dari setiap kelas dengan menggunakan rumus Arikunto, 2006: 120, yaitu:
n= Keterangan : n1 = Jumlah Mahasiswa per-angkatan
n2 = Jumlah Sampel N = Jumlah Populasi
Tabel 3.2 Teknik Penarikan Sampel
Depertemen Populasi
Teknik Penarikan Sampel
Sampel 2012
517
517 x 96 2.230
22
2013 559
559 x 96 2.230
24
2014 557
557 x 96 2.230
24
2015 597
597 x 96 2.230
26
Total Sampel 96
2. Purposive sampling, yaitu teknik penarikan sampel yang disesuaikan dengan kriteria-kriteria tertentu yang disesuaikan dengan tujuan penelitian. Disini
peneliti menetapkan beberapa kriteria yaitu: a Mahasiswa yang masih mengikuti perkuliahan di lingkungan kampus.
b Mahasiswa yang menggunakan produk iPhone. 3. Accidental Sampling, yaitu teknik yang digunakan jika peneliti kesulitan
menemukan responden atau topik yang diteliti adalah persoalan umum dimana semua orang mengetahuinya Kriyanto, 2006:5.
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
3.5 Teknik Pengumpulan Data