Karakteristik Responden Analisis Pembuangan Limbah Cair Industri Tahu Terhadap Kualitas Air Sungai Melati Seberang di Kelurahan Ujung Padang Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Tahun 2015

47 Dari bagan diatas dapat diketahi bahwa minimalisasi limbah dapat dilakukan pada proses penyaringan bubur kedelai. Pada penyaringan bubur kedelai air sisa penyaringan dapat digunakan lagi untuk tahap penyaringan selanjutnya, hal ini merupakan salah satu upaya dalam proses minimalisasi limbah.

4.3 Karakteristik Responden

Distribusi responden yang terdiri dari jenis kelamin dibagi menjadi 2 kategori yaitu laki-laki dan perempuan, umur menjadi 3 kategori yaitu 20-29, 30- 39, dan 40 tahun. Pendidikan dibagi menjadi 5 kategori yaitu Tidak sekolah, Tamat SD, Tamat SMP, Tamat SMA, Diploma III. Dan pekerjaan dibagi menjadi 6 kategori yaitu terdiri dari tidak bekerja, buruh, petani, pedagang, ibu rumah tangga, PNS. Lama tinggal responden dibagi 2 yaitu 1 tahun dan ≥ 1 tahun. Maka karakteristik responden di Kelurahan Ujung Padang Kecamatan Padangsidmpuan Selatan Tahun 2015 dapat dilihat pada tabel 4.1 berikut ini: Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Karakteristrik Responden di Kelurahan Ujung Padang Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Tahun 2015 Karakteristik Responden Jumlah n Jenis Kelamin Laki-laki 5 16,7 Perempuan 25 83,3 Total 30 100 Universitas Sumatera Utara 48 Tabel Lanjutan 4.1 Karakteristik Responden Jumlah n Umur 20-29 9 30,0 30-39 8 26,7 40 13 43,3 Total 30 100 Pendidikan Tamat SD 7 23,3 Tamat SMP 11 36,7 Tamat SMA 12 40,0 Total 30 100 Lama Tinggal 1 tahun 5 16,7 ≥1 tahun 25 83,3 Total 30 100 Pekerjaan Buruh 8 26,7 Petani 7 23,3 Pedagang 7 23,3 Ibu rumah tangga 8 26,7 Total 30 100 Dari tabel 4.1 diatas dapat dilihat bahwa responden yang paling banyak adalah responden yang berjenis kelamin perempuan 25 orang 83,3 dan laki- laki 5 orang 16,7. Pada kelompok umur 40 tahun berjumlah 13 orang 43,3, kelompok umur 20-29 tahun berjumlah 9 orang 30,0, sedangkan kelompok umur yang paling sedikit adalah umur 30-39 tahun sebanyak 8 orang 26,7. Responden yang memiliki tingkat pendidikan paling banyak adalah Tamat SD sebanyak 16 orang 53,3, dan paling sedikit responden yang Tamat SMA sebanyak 2 orang 6,7. Lama tinggal responden yang paling banyak ≥1 tahun adalah 25 orang 83,3 dan yang paling sedikit 1tahun sebanyak 5 orang 16,7. Pekerjaan responden paling banyak sebagai pedagang sebanyak 16 orang Universitas Sumatera Utara 49 53,3, sedangkan yang paling sedikit bekerja sebagai IRT sebanyak 1 orang 3,3. 4.4 Hasil Pemeriksaaan Limbah Cair Industri Tahu Terhadap Kualitas Air Sungai Melati Seberang di Kelurahan Ujung Padang Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Sampel air limbah diambil dari saluran pembuangan limbah cair industri tahu dan sampel air Sungai Melati Seberang yang merupakan sumber air digunakan masyarakat untuk keperluan sehari-hari. Pengambilan sampel dilakukan pada tiga titik, yaitu pada saluran pembuangan limbah cair, pada titik 50 meter sebelum jatuhnya limbah cair ke badan air, pada titik 50 meter setelah jatuhnya limbah cair ke badan air. Sampel limbah dan air sungai yang telah diambil kemudian dibawa untuk diperiksa di BTKLPP Medan. Tabel 4.2 Hasil Pemeriksaan Pembuangan Limbah Cair Industri Tahu Pada Titik Pertama di Kelurahan Ujung Padang Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Tahun 2015 No. Parameter Satuan Baku Mutu Hasil Analisa 1. BOD mgl 150 99,39 2. COD mgl 300 276 3. TSS mgl 200 765 4. pH - 6,0-9,0 3,90 5. Suhu °C ± 3 45 Tabel 4.2 menunjukkan bahwa dari kelima parameter yang diperiksa ada pembuangan limbah cair industri tahu, ada yang memenuhi baku mutu dan ada yang tidak memenuhi baku mutu berdasarkan Permen LH No.05 Tahun 2014. Parameter BOD dan COD sudah memenuhi baku mutu, namun untuk parameter TSS 769 mgl, pH 3,90 dan suhu 45°C tidak memenuhi baku mutu yang diperbolehkan. Universitas Sumatera Utara 50 Tabel 4.3 Hasil Pemeriksaan Kualitas Air Sungai Melati Seberang Pada Titik Kedua di Kelurahan Ujung Padang Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Tahun 2015 No. Parameter Satuan Baku Mutu Hasil Analisa 1. BOD mgl 3 13,14 2. COD mgl 25 36,50 3. TSS mgl 50 21 4. pH - 6,0-9,0 6,76 5. Suhu °C ± 3 32 Tabel 4.3 menunjukkan bahwa dari kelima parameter yang diperiksa pada Air Sungai di Titik Pertama yaitu 50m sebelum jatuhnya limbah cair industri tahu ke badan airada yang memenuhi standar kesehatan dan juga ada yang belum memenuhi syarat kesehatan standar kelas II berdasarkan PP RI No. 82 Tahun 2001. Parameter TSS dan pH sudah memenuhi standar kelas II yang diperbolehkan. Namun untuk parameter BOD 13,14 mgl tidak memenuhi standar kelas II yang diperbolehkan 3 mgl, dan juga COD 36,50 mgl tidak memenuhi standar kelas II yang diperbolehkan 25 mgl dan suhu 32ºC tidak memenuhi standar kelas II yang diperbolehkan ±3º suhu udara. Tabel 4.4 Hasil Pemeriksaan Kualitas Air Sungai Melati Seberang Pada Titik Ketiga di Kelurahan Ujung Padang Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Tahun 2015 No. Parameter Satuan Baku Mutu Hasil Analisa 1. BOD mgl 3 25,89 2. COD mgl 25 71,91 3. TSS mgl 50 30 4. pH - 6,0-9,0 6,21 5. Suhu °C ± 3 35 Tabel 4.4 menunjukkan bahwa kelima parameter yang diperiksa pada Air Sungai pada titik ketiga 50m setelah jatuhya limbah cair ada yang memenuhi syarat kesehatan dan ada yang tidak memenuhi syarat kesehatan berdasarkan PP Universitas Sumatera Utara 51 RI No.82 Tahun 2001. Parameter TSS dan pH sudah memenuhi standar kelas II yang diperbolehkan. Namun untuk parameter BOD 25,89 mgl tidak memenuhi standar kelas II yang diperbolehkan 3 mgl, dan juga COD 71,91 mgl tidak memenuhi standar kelas II yang diperbolehkan 25 mgl dan Suhu 35°C tidak memenuhi standar kelas II yang diperbolehkan ± 3°C suhu udara.

4.5 Gambaran Keluhan Kesehatan pada Masyarakat di Sekitar Industri

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBUANGAN LIMBAH CAIR INDUSTRI TAHU TERHADAP KUALITAS AIR SUMUR DI KELURAHAN KROBOKAN KOTA SEMARANG

1 24 96

PENCEMARAN AIR SUNGAI GARUDAAKIBAT PEMBUANGAN LIMBAH INDUSTRI TAHU Pencemaran Air Sungai Garuda Akibat Pembuangan Limbah Industri Tahu Di Kecamatan Sragen Kabupaten Sragen.

0 1 12

PENCEMARAN AIR SUNGAI GARUDA AKIBAT PEMBUANGAN LIMBAH INDUSTRI TAHU Pencemaran Air Sungai Garuda Akibat Pembuangan Limbah Industri Tahu Di Kecamatan Sragen Kabupaten Sragen.

0 3 17

(ABSTRAK) PENGARUH PEMBUANGAN LIMBAH CAIR INDUSTRI TAHU TERHADAP KUALITAS AIR SUMUR DI KELURAHAN KROBOKAN KOTA SEMARANG.

0 0 3

Analisis Pembuangan Limbah Cair Industri Tahu Terhadap Kualitas Air Sungai Melati Seberang di Kelurahan Ujung Padang Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Tahun 2015

0 0 16

Analisis Pembuangan Limbah Cair Industri Tahu Terhadap Kualitas Air Sungai Melati Seberang di Kelurahan Ujung Padang Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Tahun 2015

0 0 2

Analisis Pembuangan Limbah Cair Industri Tahu Terhadap Kualitas Air Sungai Melati Seberang di Kelurahan Ujung Padang Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Tahun 2015

0 0 6

Analisis Pembuangan Limbah Cair Industri Tahu Terhadap Kualitas Air Sungai Melati Seberang di Kelurahan Ujung Padang Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Tahun 2015

0 0 24

Analisis Pembuangan Limbah Cair Industri Tahu Terhadap Kualitas Air Sungai Melati Seberang di Kelurahan Ujung Padang Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Tahun 2015

0 0 3

Analisis Pembuangan Limbah Cair Industri Tahu Terhadap Kualitas Air Sungai Melati Seberang di Kelurahan Ujung Padang Kecamatan Padangsidimpuan Selatan Tahun 2015

0 1 19