Rekapitulasi Data PENYAJIAN DATA

83 responden dengan persentase 12 menyatakan tidak setuju dan 2 responden degan persentase 2 menyatakan sangat tidak setuju dengan alasan seringnya terjadi pemadaman listrik, padahal pelanggan berharap setelah beralih ke Listrik Pra Bayar LPB ada keuntungan lain dengan tidak seringnya terjadi pemadaman bergilir.

4.4 Rekapitulasi Data

Rekapitulasi data dilakukan setelah semua data yang diperoleh disajikan dimana rekapitulasi data dilakukan untuk menentukan jarak interval pada variabel x dan variabel y. variabel x dalam penelitian ini adalah kualitas pelayanan yaitu untuk menilai seberapa baik pelayanan yang diberikan para petugas pelanggan PT PLN terhadap pelanggan khususnya pelanggan Listrik Pra Bayar LPB dan pelanggan sendiri menjadi tolak ukur bagi suatu perusahaan untuk melihat sekauh mana mutu dari perusahaan tersebut PT PLN Persero Tebing Tinggi dalam hal ini Untuk menentukan jarak interval pada variabel x digunakan rumus sebagai beikut: � = � ������ �������� Dengan: I = Kelas Interval R = Nilai Tertinggi – Nilai Terendah Maka: Universitas Sumatera Utara 84 � = 100 − 41 5 � = 11,8 � = 12 Dibulatkan Interval tersebut untuk menentukan klasifikasi kategori sebagai berikut: Tingkat kualitas pelayanan sangat tinggi : 89-100 Tingkat kualitas pelayanan tinggi : 77- 88 Tingkat kualitas pelayanan sedang : 65- 76 Tingkat kualitas pelayanan rendah : 53-64 Tingkat kualitas pelayanan sangat rendah : 41-52 Untuk mengetahui kualitas pelayanan pada PT PLN Persero TebingTinggi berada pada kategori yang mana, maka dapat dilihat dari tabel klasifikasi frekuensi jawaban responden sebagai berikut: Tabel 4.33 : Klasifikasi Frekuensi Pada Variabel X Kategori Interval Frekuensi F Persentase Sangat Tinggi 89-100 10 10 Tinggi 77- 88 24 24 Sedang 65- 76 33 33 Rendah 53-64 19 19 Sangat Rendah 41-52 14 14 Total 100 100 Sumber: Pengolahan Data 2014 Universitas Sumatera Utara 85 Berdasarkan tabel diatas, kualitas pelayanan pada PT PLN berada pada kualitas sedang yaitu 33 responden dengan persentase 33, kategori tinggi yaitu 24 responden dengan persentase 24, kategori rendah 19 responden dengan persentase 19, kategori sangat rendah 14 responden dengan persentase 14, dan kategori sangat tinggi yaitu 19 respnden dengan persentase 19. Kualitas pelayanan dengan kategori sedang berarti PT PLN telah memberikan kualitas pelayanan yang dapat diterima oleh pelanggan atau telah menunjukan kualitas yang baik terutama tentang informasi ataupun pelayanan Listrik Pra Bayar LPB. Karena berada pada kategori sedang, maka harus dilakukan perbaikan, seperti dari segi kesigapan dalam melayani dan membantu masalah ataupun kualitas pelanggan seputar LPB, kualitas dari mesin LPB sendiri agar tidak terjadi eror saat pengiian storm atau token, kebersihan dan kenyamanan gedung PLN serta profesionalisme petugas, perhatian dan tindakan pegawai atau petugas yang tidak membedakan status sosial dalam memberi pelayanan sehingga PT PLN Persero yang menjadi satu-satunya perusahaan negara penyedia jasa penerangan menjadi perusahaan yang terbaik dan menjadi kebanggaan. Variabel Y dalam penelitian ini adalah kepuasan pelanggan yang merupakan perasaan senang ataupun kecewa yang muncul setelah membandingkan antara persepsi pelayanan yang telah diterima terhadap kinerja atau hasil dari suatu pelayanan dengan harapan. Universitas Sumatera Utara 86 Untuk melihat jarak interval pada variabel y digunakan rumus � = � ������ �������� � = �� − �� � � = �, � = � Interval tersebut untuk menentukan klasifikasi kategori sebagai berikut: Tingkat kepuasan pelanggan sangat tinggi : 29-32 Tingkat kepuasan pelanggan tinggi : 25-28 Tingkat kepuasan pelanggan sedang : 21-24 Tingkat kepuasan pelanggan rendah : 17-20 Tingkat kepuasan pelanggan sangat rendah :13-16 Untuk mengetahui kepuasan pelanggan pada PT PLN Persero TebingTinggi berada pada kategori yang mana, maka dapat dilihat dari tabel klasifikasi frekuensi jawaban responden sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 87 Tabel 4.34 : Klasifikasi Frekuensi Pada Variabel Y Kategori Interval Frekuensi F Persentase Sangat Tinggi 29-32 7 7 Tinggi 25-28 18 18 Sedang 21-24 39 46 Rendah 17-20 24 24 Sangat Rendah 13-16 12 12 Total 100 100 Sumber: Pengolahan Data 2014 Berdasarkan tabel diatas kepuasan pelanggan berada pada kategori sedang, yaitu 39 responden sengan persentase 39. Hal ini menunjukan bahwa secara keseluruhan pelanggan sudah merasa puas dengan kualitas pelayanan jasa yang diberikan PT PLN Persero Tebing Tinggi dimana PT PLN memiliki jaringan yang cukup luas sampai ke pelosok kota sehingga pasokan listrik ke seluruh daerah di kota Tebing Tinggi sudah merata, termasuk juga produk unggulan PR PLN saat ini yaitu listrik prabayar. Namun yang perlu ditingkatkan lagi adalah sikap petugas pegawai dalam menanggapi keluhan pelanggan dengan cepat dan tepat baik yang datang langsung, melalui kotak saran, ataupun sms call center. Namun secara keseluruhan PT PLN persero Tebing Tinggi memiliki citra yang baik dimata pelanggan mengingat PLN merupakan satu satunya perusahaan penyedia jasa penerangan di Tebing Tinggi bahkan di Indonesia Universitas Sumatera Utara 88

BAB V ANALISIS DATA

Dari data yang diperoleh dan dipaparkan pada bab sebelumnya maka selanjutnya dalam bab ini akan mengklasifikasikan masing-masing data berdasarkan nilai-nilai dari jawaban responden.

5.1 Kualitas Pelayanan

Berdasarkan indicator yang digunakan utuk mengukur kualitas pelayanan, maka dapat dijelaskan bahwa pelayanan dalam jasa penerangan yang diberikan oleh PT PLN Persero Tebing Tinggi telah mengarah pada kualitas pelayanan yang baik terlihat dari dominasi jawaban responden yang menjawab ‘setuju’. Berdasarkan indikator-indkator variabel x yang digunakan penulis, dapat diketahui kehandalan Reability yang meliputi pemasangan Listrik Pra Bayar yang tepat waktu setelah registrsi pelanggan sudah baik, pelayanan pengaduan yang cepat dan handal sudah cukup baik, namun perlu perbaikan pelayanan agar petugas lebih sigap dan mementingkan kebutuhan pelanggan, info tagihan billing pada LPB sesuai dengan pemakaian juga sudah baik hasilnya karena pelanggan sudah dapat mengontrol pemakaian listrik nya sendiri Universitas Sumatera Utara