Penjemputan Penyelamatan Korban Data Pengetahuan Anak terhadap Program Pelayanan Sosial 1 Layanan Hukum

Sumber : Data Primer Berdasarkan data pada Tabel 5.20 bahwa mayoritas responden memberikan nilai 9 dan 10 terhadap Program Konseling yaitu masing-masing 6 orang atau 30, yang memberikan nilai 8 berjumlah 3 orang atau 15, yang memberikan nilai 7 berjumlah 4 orang atau 20, dan yang memberikan nilai 5 ada 1 orang atau 5.

5.2.3. Penjemputan Penyelamatan Korban

Berdasarkan hasil kuesioner nomor 26 yang telah di bagikan menunjukkan bahwa seluruh responden menjalani program Penjemputan Penyelamatan Korban. Dalam artian bahwa program ini, menjemput maupun mengantar korban dari tempat kejadian, tempat tinggal sampai ke Drop In Centre DIC jika dibutuhkan perlindungan khusus. Hal ini menunjukkan bahwa PKPA sebagai sebuah lembaga bertanggung jawab atas keselamatan anak, sekalipun anak sebagai pelaku tetap harus dalam naungan perlindungan. Tabel 5.21 Tingkat Kenyamanan Dalam Proses Penjemputan bagi Responden No. Kategori Frekuensi F Persentase 1 2 3 Nyaman dan aman Kurang nyaman dan aman Tidak nyaman da aman 18 1 1 90 5 5 Universitas Sumatera Utara Total 20 100 Sumber : Data Primer Berdasarkan data pada Tabel 5.21 diketahui bahwa mayoritas responden merasa aman dan nyaman ketika proses penjemputan berlangsung. Hal ini diketahui dari jumlah responden yang menjawab merasa aman dan nyaman yaitu 18 orang atau 90 dari sampel. Sedangkan yang menjawab kurang nyaman dan tidak nyaman masing-masing 1 orang atau 5. Hal ini disebabkan bahwa ketika saat proses pengantaran klien pulang kerumah, transportasi yang digunakan adalah becak, sementara kondisi sudah larut malam dan tujuan yang jauh pula. Tabel 5.22 Tingkat Kepuasan Responden tentang Program Penjemputan Penyelamatan Korban No. Kategori Frekuensi F Persentase 1 2 Memuaskan Kurang memuaskan 17 3 85 15 Total 20 100 Sumber : Data Primer Berdasarkan data pada Tabel 5.22 mayoritas responden adalah responden yang merasa puas tentang pelaksanaan program penjemputan penyelamatan tersebut yaitu sebanyak 17 orang atau 85, dan yang merasa kurang puas sebanyak 3 orang atau 15. Hal ini merupakan penilaian tersendiri bagi responden terhadap program penjemputan penyelamatan tersebut yang dilihat melalui proses berlangsungnya program. Tabel 5.23 Pengalaman Tidak Menyenangkan Responden ketika Proses Penjemputan Penyelamatan Universitas Sumatera Utara No. Kategori Frekuensi F Persentase 1 2 Tidak pernah Tidak ingat 11 9 55 45 Total 20 100 Sumber : Data Primer Berdasarkan data pada Tabel 5.23 diketahui bahwa mayoritas responden menjawab tidak pernah mengalami hal yang tidak menyenangkan ketika proses penjemputan yang dilakukan oleh lembaga PKPA berlangsung, yaitu sebanyak 11 orang atau 55. Sedangkan 9 orang atau 45 menjawab bahwa mereka tidak mengingat proses penjemputan tersebut menyenangkan atau tidak. Anak-anak yang mudah lupa ataupun tidak terlalu peduli dengan lingkungannya yang mengakibatkan ketika diajukan pertanyaan ini ketidakingatan mereka dalam kejadian penjemputan berlangsung. Bagi mereka yang mengalami hal yang tidak menyenangkan disebabkan oleh mereka dengan selamat dan aman diantar dan dijemput oleh staff PKPA. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.24 Penilaian Responden Berdasarkan Skala Program Penjemputan Penyelamatan Korban No. Kategori Nilai Frekuensi F Persentase 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 - - - 1 - - 1 4 8 6 - - - 5 - - 5 20 40 30 Total 20 100 Sumber : Data Primer Berdasarkan daftar pada Tabel 5.24. diketahui bahwa mayoritas responden memberikan nilai 9 terhadap Program Penjemputan Penyelamatan Korban sebanyak 8 orang atau 40, yang Universitas Sumatera Utara memberikan nilai 10 berjumlah 6 orang atau 30, yang memberikan nilai 8 berjumlah 4 orang atau 20, dan yang memberikan nilai 7 dan 4 masing-masing 1 orang atau 5.

5.2.4. Pemeriksaan Kondisi Kesehatan

Dokumen yang terkait

Peranan Perempuan dalam Konflik Agraria (Studi Kasus Gerakan Petani Persil IV)

4 85 129

Petani dan Lahan (Studi Etnografi tentang Perjuangan Lahan yang Dilakukan oleh Masyarakat Dusun Anggrek Baru Desa Perkebunan Ramunia Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang)

4 35 117

PERGESERAN KETOPRAK DOR SEBAGAI SALAH SATU UPAYA DALAM MEMPERTAHANKAN INDENTITAS JAWA DELI DI DUSUN VII, DESA SEI MENCIRIM, KECAMATAN SUNGGAL, KABUPATEN DELI SERDANG.

1 5 32

Petani dan Lahan (Studi Etnografi tentang Perjuangan Lahan yang Dilakukan oleh Masyarakat Dusun Anggrek Baru Desa Perkebunan Ramunia Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang)

0 0 14

Petani dan Lahan (Studi Etnografi tentang Perjuangan Lahan yang Dilakukan oleh Masyarakat Dusun Anggrek Baru Desa Perkebunan Ramunia Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang)

0 0 1

Petani dan Lahan (Studi Etnografi tentang Perjuangan Lahan yang Dilakukan oleh Masyarakat Dusun Anggrek Baru Desa Perkebunan Ramunia Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang)

0 0 27

Petani dan Lahan (Studi Etnografi tentang Perjuangan Lahan yang Dilakukan oleh Masyarakat Dusun Anggrek Baru Desa Perkebunan Ramunia Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang)

0 0 17

Petani dan Lahan (Studi Etnografi tentang Perjuangan Lahan yang Dilakukan oleh Masyarakat Dusun Anggrek Baru Desa Perkebunan Ramunia Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang)

3 4 3

Petani dan Lahan (Studi Etnografi tentang Perjuangan Lahan yang Dilakukan oleh Masyarakat Dusun Anggrek Baru Desa Perkebunan Ramunia Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang)

0 0 1

Teologi Pembebasan dalam pemikiran asghar

0 0 18