memberikan nilai 10 berjumlah 6 orang atau 30, yang memberikan nilai 8 berjumlah 4 orang atau 20, dan yang memberikan nilai 7 dan 4 masing-masing 1 orang atau 5.
5.2.4. Pemeriksaan Kondisi Kesehatan
Berdasarkan hasil kuesioner nomor 31 yang telah di bagikan menunjukkan bahwa seluruh responden ikut menjalani program Pemeriksaan Kondisi Kesehatan. Pada umumnya program ini
tidak menjadi sebuah program yang begitu penting bagi kasus anak yang berkonflik dengan hukum, karena pada kasus ini anaklah yang sebagai pelaku. Kecuali ketika anak mengalami
kekerasan setelah anak melakukan kejahatan. Baik itu dari lingkungan sekitar kejadian maupun ketika anak ditahan di Polsek. Walaupun demikian program ini tetap harus dijalani oleh setiap
klien Lembaga PKPA untuk mengetahui kondisi kesehatan fisik maupun mental anak
Tabel 5.25 Jenis Pemeriksaan Kondisi Kesehatan
No. Kategori
Frekuensi F Persentase
1 2
Pemeriksaan Medis Perawatan Kesehatan
15 5
75 25
Total 20
100 Sumber : Data Primer
Berdasarkan data pada Tabel 5.25 diketahui bahwa mayoritas responden yang berjumlah 15 orang atau 75 menjawab bahwa mereka mengikuti kegiatan pemeriksaan medis, hal ini
Universitas Sumatera Utara
dilakukan hanya untuk membuktikan bahwa anak mengalami kekerasan atau tidak. Dan selebihnya berjumlah 5 orang atau 25 menjawab bahwa mereka menjalani perawatan
kesehatan karena mengalami luka-luka ringan, seperti lebab di wajah dan badan akibat dipukul oleh polisi selama diminta keterangan di polsek.
Tabel 5.26 Tingkat Kepuasan Responden terhadap Program Pemeriksaan Kondisi Kesehatan
No. Kategori
Frekuensi F Persentase
1 2
3 Memuaskan
Kurang memuaskan Tidak memuaskan
15 4
1 75
20 5
Total 20
100 Sumber : Data Primer
Berdasarkan data pada Tabel 5.26 diketahui bahwa mayoritas responden berjumlah 15 orang atau 75 menjawab memuaskan dalam kegiatan program pemeriksaan, karena responden
tidak mengalami hal yang tidak menyenangkan ketika proses pemeriksaan berlangsung. Responden yang menjawab kurang memuaskan berjumlah 4 orang atau 20, dan yang
menjawab tidak memuaskan berjumlah 1 orang atau 5. Hal ini disebabkan perawatan yang diberikan sederhana saja. Anak yang mengalami luka fisik mengaharapkan perawatan yang
ekstra. Sementara karena tuntutan prosedur hukum maka perawatan yang dilakukan singkat dan apa adanya.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.27 Tingkat Kesesuaian Program Pemeriksaan Kondisi Kesehatan terhadap Kebutuhan Klien
No. Kategori
Frekuensi F Persentase
1 2
3 Sesuai
Kurang sesuai Tidak sesuai
9 7
4 45
35 20
Total 20
100 Sumber : Data Primer
Berdasarkan data pada Tabel 5.27 diketahui mayoritas responden yang berjumlah 9 orang atau 45 menjawab bahwa program pemeriksaan ini sesuai dengan kebutuhan klien. Karena
responden merasa ini sangat penting untuk mengetahui kondisi fisik anak serta mental anak. Responden yang menjawab kurang sesuai yang berjumlah 7 orang atau 35 serta yang
menjawab tidak sesuai berjumlah 4 orang atau 20 adalah responden yang tidak terlalu menyukai diri mereka diperiksa secara medis, karena tidak begitu suka dengan dokter, suster
maupun obat-obatan, dan juga sebagian responden tidak mengalami kekerasan sehingga harus diperiksa.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.28 Penilaian Responden Berdasarkan Skala Program Pemeriksaan Kondisi Kesehatan
No. Kategori
Frekuensi F Persentase
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
- -
- 2
- 4
4 3
7 -
- -
- 10
- 20
20 15
35 -
Total 20
100 Sumber : Data Primer
Berdasarkan data pada Tabel 5.28 diketahui bahwa mayoritas responden memberikan nilai 9 terhadap Program Pemeriksaan Kondisi Kesehatan sebanyak 7 orang atau 35, yang
memberikan nilai 8 berjumlah 3 orang atau 15, yang memberikan nilai 7 dan 6 masing-masing
4 orang atau 20, dan yang memberikan nilai 4 berjumlah 2 orang atau 10.
5.2.5 Monitoring