Ciri-Ciri Belajar Belajar dan Pembelajaran

rohani siswa. 2 Faktor eksternal faktor dari luar siswa, yaitu kondisi lingkungan di sekitar siswa. 3 Faktor pendekatan belajar approach to learning, yaitu jenis upaya belajar siswa yang meliputi strategi dan metode yang digunakan siswa untuk melakukan kegiatan mempelajari materi-materi pelajaran. 21 Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar terbagi menjadi faktor internal aspek fisiologis dan aspek psikologis, faktor eksternal lingkungan sosial dan nonsosial, dan faktor pendekatan belajar dapat diuraikan sebagai berikut: 1 Aspek Fisiologis Faktor fisiologis yang dimaksud bersifat jasmiah seperti kondisi tonus atau tegangan otot dan organ-organ khusus seperti indera pendengar dan indera penglihat. Kemungkinan timbulnya masalah pada kondisi jasmani tersebut perlu diatasi dengan langkah bijaksana guru dan pihak terkait untuk mempertahankan self-esteem dan self confidence siswa. Kemerosotan self- esteem dan self confidence seorang siswa akan menimbulkan frustasi yang cepat atau lambat mengakibatkan siswa tersebut menjadi underachiever atau mungkin gagal, walaupun kapasitas kognitifnya normal atau lebih tinggi dari pada siswa yang lain. 2 Aspek Psikologis Faktor psikologis bersifat rohaniah yang umumnya dipandang lebih esensial di antaranya tingkat kecerdasan atau inteligensi, sikap, bakat, minat, dan motivasi. 3 Lingkungan Sosial Lingkungan sosial dapat mencakup guru, tenaga kependidikan kepala sekolah dan wakil-wakilnya, teman sekelas siswa, masyarakat, tetangga, teman sepermainan di sekitar lingkungan tempat tinggal, orang tua, dan keluarga siswa. Lingkungan sosial yang lebih banyak mempengaruhi kegiatan belajar adalah orang tua dan keluarga siswa itu sendiri. Dampak negatif yang dipengaruhi oleh faktor orang tua dan keluarga dapat menimbulkan dampak tidak mau 21 Syah, op. cit., h. 129. belajar bahkan siswa cenderung berperilaku menyimpang yang berat seperti antisosial. 4 Lingkungan Nonsosial Faktor-faktor yang termasuk lingkungan nonsosial adalah gedung sekolah dan letaknya, rumah tempat tinggal siswa dan letaknya, alat-alat belajar, keadaan cuaca dan waktu belajar yang digunakan siswa. Faktor-faktor tersebut dipandang turut menentukan tingkat keberhasilan belajar siswa. 5 Pendekatan Belajar Pendekatan belajar dapat dipahami sebagai segala cara atau strategi yang digunakan siswa dalam menunjang efektivitas dan efisiensi proses belajar materi tertentu. Pendekatan yang dimaksud adalah pendekatan tinggi speculative dan achieving, pendekatan sedang analytical dan deep dan pendekatan rendah reproductive dan surface. 22 Uraian mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi belajar dapat diperjelas dengan Tabel 2.1 sebagai berikut: 23 Tabel 2.1. Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar Ragam Faktor dan Elemennya Internal Siswa Eksternal Siswa Pendekatan Belajar Siswa 1. Aspek Fisiologis - tonus jasmani - mata dan telinga 2. Aspek Psikologis - inteligensi - sikap - minat - bakat - motivasi 1. Lingkungan Sosial - keluarga - guru dan staf - masyarakat - teman 2. Lingkungan Nonsosial - rumah - sekolah - peralatan - alarm 1. Pendekatan Tinggi - speculative - achieving 2. Pendekatan Sedang - analytical - deep 3. Pendekatan Rendah - reproductive - surface 22 Ibid., h. 130-136. 23 Ibid., h. 137.

Dokumen yang terkait

Penerapan Model Pembelajaran Advance Organizer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ips Kelas Vii-H

0 16 239

Pengaruh pembelajaran model advance organizer terhadap hasil belajar biologi siswa pada konsep protista

1 16 7

Penerapan Model Pembelajaran Advance Organizer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII Di SMP Negeri 142 Jakarta.

0 4 239

Pengaruh pembelajaran model advance organizer terhadap hasil belajar biologi siswa pada konsep protista : Eksperimen di SMAN 9 Kota Tangerang

0 30 225

Pengaruh model pembelajaran advance organizer dengan peta konsep terhadap hasil belajar siswa: kuasi eksperimen pada kelas XI IPA SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

4 28 246

EFEK MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER MENGGUNAKAN PETA KONSEP DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA.

0 2 25

EFEK MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER BERBASIS PETA KONSEP DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA.

1 8 30

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER DAN MINAT BELAJAR BIOLOGI TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA SMA NEGERI 1 TANJUNG PURA.

0 1 32

PEMBELAJARAN MODEL ADVANCE ORGANIZER DENGAN PETAKONSEP UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PEMBELAJARAN MODEL ADVANCE ORGANIZER DENGAN PETA KONSEP UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI KELAS VII SMP NEGERI 3 SUKOHARJO.

0 1 8

PEMBELAJARAN MODEL ADVANCE ORGANIZER DENGAN PETAKONSEP UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PEMBELAJARAN MODEL ADVANCE ORGANIZER DENGAN PETA KONSEP UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI KELAS VII SMP NEGERI 3 SUKOHARJO.

0 2 145