dapat meningkatkan hasil belajar siswa yang bermuara pada pembelajaran yang aktif, kreatif dan efektif.
Salah satu alasan pemilihan Metode Point Counterpoint pada materi Analisis Mengenai Dampak Lingkungan AMDAL adalah karena metode
ini merupakan sebuah teknik hebat untuk merangsang diskusi dan mendapatkan pemahaman lebih mendalam tentang berbagai isu yang
kompleks. Format pada metode ini mirip dengan sebuah perdebatan, namun tidak terlalu formal dan berjalan dengan lebih cepat.
Dengan penggunaan metode Point Counterpoint pada materi Analisis Mengenai Dampak Lingkungan AMDAL, guru dapat membuat skema di
sebuah forum diskusi yang membahas tentang pencemaran lingkungan yang dapat terjadi akibat adanya pembangunan. Dengan begitu proses
pembelajaran tidak akan terjadi teacher centered, karena siswa-siswa dikelaslah yang akan membahas materi tentang Analisis Mengenai
Dampak Lingkungan AMDAL dengan mengangkat isu yang kompleks dan guru hanya sebagai fasilitator dan pembimbing dalam berjalannya
proses pembelajaran. Berdasarkan masalah yang didapat, peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian tentang implementasi metode point counterpoint terhadap peningkatan hasil belajar pada materi AMDAL PTK Kelas XI IPS 2
SMAN 4 Depok..
B. Identifikasi Masalah
Dari kenyataan di atas, peneliti mengidentifikasi masalah terhadap kekurangan-kekurangan dalam pembelajaran Siswa kelas XI IPS 2 SMAN
4 Depok. Berdasarkan hasil refleksi terungkap masalah-masalah dalam pembelajaran antara lain:
1. Alat bantu geografi yang masih sangat terbatas.
2. Banyak siswa yang melakukan aktivitas lain di luar kegiatan belajar pada saat proses pembelajaran geografi.
3. Penerapan metode yang tidak sesuai oleh guru yang membuat siswa cenderung pasif sehingga terjadi teacher center.
4. Masih banyaknya hasil belajar siswa dibawah KKM 5. Kurangnya pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan.
6. Kurangnya interaksi siswa pada proses pembelajaran geografi.
C. Pembatasan Masalah
Pembatasan masalah diperlukan agar penelitian lebih efektif, efisien dan terarah. Adapun hal-hal yang membatasi dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut: 1. Penelitian dilakukan untuk menerapkan metode pembelajaran yang
aktif, kreatif dan efektif sehingga tidak terjadi teacher center. 2. Penelitian difokuskan pada peningkatan hasil belajar siswa di atas
KKM.
D. Perumusan Masalah
Berdasarkan Latar Belakang, Identifikasi, dan Pembatasan Masalah di atas, maka peneliti dapat merumuskan permasalahan penelitian sebagai
berikut:
“Bagaimana Implementasi Metode Point Counterpoint dalam Pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan AMDAL pada siswa kelas XI IPS 2 SMAN 4 Depok?”
E. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi metode Point Conterpoint terhadap peningkatan hasil belajar
siswa kelas XI IPS 2 SMAN 4 Depok pada materi Analisis Mengenai Dampak Lingkungan AMDAL.
F. Kegunaan Penelitian
1. Manfaat teoritis Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan
informasi dalam dunia pendidikan berupa gambaran mengenai sebuah teori yang menyatakan bahwa peningkatan pemahaman siswa IPS pada
materi pemanasan global dapat dilakukan dengan metode Point- counterpoint.
2. Manfaat Praktis Hasil yang diperoleh dari penelitian ini diharapkan memiliki
kegunaan sebagai berikut: a. Bagi Siswa
1 Siswa mendapatkan pengalaman pembelajaran yang aktif, kreatif dan menyenangkan
2 Siswa mendapatkan hasil pemahaman tentang materi Analisis mengenai Dampak Lingkungan AMDAL berdasarkan hasil
diskusi yang didapat. b. Bagi Guru
1 Menambah inovasi strategi pembelajaran bagi guru untuk proses pembelajaran yang aktif dan efektif.
2 Mendapatkan hasil evaluasi belajar siswa dari proses belajar pembelajaran menggunakan metode Point Counterpoint
c. Bagi Sekolah 1 Sebagai masukan bagi guru SMA dalam mengajarkan IPS pada
materi Analisis Mengenai Dampak Lingkungan AMDAL dengan metode Point Counterpoint.
2 Sebagai sumbangan pemikiran dalam usaha-usaha yang mengarah pada peningkatan kemampuan siswa dalam memahami materi
melalui metode Point Counterpoint. 3 Sebagai acuan untuk melakukan kegiatan yang sejenis.
d. Bagi Peneliti 1 Dengan pelaksanaan penelitian kelas ini peneliti memiliki
pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman tentang Penelitian Tindakan Kelas.
2 Peneliti mampu mendeteksi permasalahan yang ada di dalam proses pembelajaran, sekaligus mencari alternatif pemecahan
masalah yang tepat. 3 Peneliti mampu mempebaiki proses pembelajaran di dalam kelas
dalam rangka meningkatkan hasil belajar siswa dalam menerima suatu materi ajar.
11
BAB II KAJIAN TEORI