Tinjauan Pustaka Sistematika Penulisan

BAB II Kajian Teoritis

Pada bab ini akan menguraikan kajian teoritis mengenai: Manajemen redaksi dengan rincian tentang manajemen, redaksi, media cetak, dilanjutkan dengan uraian tentang struktur manajemen media, Pemimpin Redaksi, Sekretaris Redaksi, Redaktur Pelaksana, Redaktur, Wartawan, dan dilanjutkan dengan uraian tentang aplikasi jurnalisme cetak, berita, jenis dan nilai-nilai berita, serta penyajian berita media cetak.

BAB III Gambaran Umum Majalah Janna

Pada bab ini akan menguraikan mengenai: Sejarah Berdiri Majalah Janna, Visi dan Misi Majalah Janna, Susunan Redaksi Majalah Janna, Jumlah Penerbit Majalah Janna, Content isi Majalah Janna, Design dan Karakter Majalah Janna, Proses Penyajian Berita Majalah Janna dan diakhiri oleh proses penyajian berita majalah Janna.

BAB VI Analisis Manajemen Redaksi Majalah Janna

Pada bab ini berisikan mengenai: Analisis fungsi manajemen keredaksian yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengawasan, pengembangan, kompensasi, integrasi, dan pemeliharaan orang-orang staff majalah Janna. BAB V Penutup Pada bab ini berisikan mengenai: Kesimpulan dan saran- saran dari penelitian yang dilakukan oleh peneliti. 16 BAB II KAJIAN TEORITIS

A. Manajemen Redaksi

1. Manajemen

Istilah manajemen berasal dari kata to manage yang artinya mengatur. Pengaturan dilakukan melalui proses dan diatur berdasarkan urutan dari fungsi- fungsi manajemen itu. Jadi, manajemen itu merupakan suatu proses untuk mewujudkan tujuan yang diinginkan. 1 Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, manajemen berarti: a. Proses penggunaan sumber daya yang efektif untuk mencapai sasaran. b. Pimpinan yang bertanggung jawab atas jalannya perusahaan dan organisasi. 2 Pada pengertian lain, istilah manajemen berasal dari bahasa italia yaitu, maneggio yang berarti pelaksanaan atau pengurusan kemudian dalam bahasa Inggris menjadi management dan diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan tata laksana, pengelola, atau pengurusan. 3 Manajemen adalah 1 Malayu S.P. Hasibuan, Manajemen Dasar, Pengertian dan Masalah, Jakarta: Bumi Aksara, 2005 edisi revisi, h. 1. 2 Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2002, h. 29. 3 Soni Sumarsono, Manajemen Koperasi “Teori dan Praktik”, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2004, h. 72. pemanfaatan sumber-sumber yang tersedia atau berpotensi di dalam pencapaian tujuan. 4 Adapun definisi manajemen menurut para tokoh, yaitu: 1. Drs. H. Malayu S.P Hasibun memberikan definisikan manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-sumber lainnya secara efektif dan efisien untuk mencapai suatu tujuan tertentu. 5 2. Menurut A. F. Stoner, manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengawasan dari usaha organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Ia melihat manajemen dari segi proses. 6 3. Menurut Peter F. Drucker, dalam bukunya Management, Task, Responsibility, Practises Terjemahan LPPM Jakarta, mendefinisikan manajemen sebagai pemberi arah kepada lembaga yang dikelola, dengan memikirkan misi, sasaran dan cara mengorganisasi sumber daya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh lembaga. 7 Pentingnya manajemen pada dasarnya kemampuan manusia itu terbatas fisik, pengetahuan, waktu, dan perhatian sedangkan kebutuhannya tidak terbatas. Usaha untuk memenuhi kebutuhan dan terbatasnya kemampuan dalam 4 Maringan Masry Simbolon, Dasar-dasar Administrasi dan Manajemen, Jakarta: Ghalia Indonesia, 2004, h.32. 5 Malayu S.P. Hasibuan, Manajemen Dasar, Pengertian dan Masalah, edisi revisi, h. 2. 6 Maksum Habibi, Ekonomi III, Jakarta: Piranti Darma Kalokatama, 2006, h.3. 7 N.I. Erlyanti, Ekonomi Jilid III, Jakarta: Piranti Darma Kalakotama, 2006, h. 3. melakukan pekerjaan mendorong manusia membagi pakerjaan, tugas dan tanggung jawab. Dengan adanya pembagian kerja, tugas dan tanggung jawab ini maka terbentuknya kerja sama dan keterikatan formal dalam suatu organisasi. Dalam organisasi ini makan pekerjaan yang berat dan sulit akan dapat diselesaikan dengan baik serta tujuan yang diinginkan tercapai. 8 Dari beberapa di atas disimpulkan bahwa manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan untuk mencapai suatu tujuan tertentu dengan memanfaatkan sumber daya manusia, sumber daya alam serta sumber-sumber lainnya dengan dikepalai oleh seorang manajer yang bertugas untuk mengarahkan para stafnya.

2. Redaksi

Redaksi adalah suatu bagian terpenting dalam organisasi media komunikasi massa yang tugas pokoknya mengelola isi atau acara media massa baik cetak ataupun elektronik. Secara umum redaksi mempunyai tugas dan wewenang untuk pengadaan, pengelolaan, penampilan, dan penyusunan komposisi naskah sesuai dengan misi media tersebut. 9 Bidang redaksi mempunyai tugas yaitu mengisi surat kabar atau majalah dengan berita setiap terbit. Tentunya berita yang menarik dan bermanfaat buat para pembacanya. Sasaran objektif bidang redaksi adalah menyediakan tiap 8 Malayu S.P. Hasibuan, Manajemen Dasar, Pengertian dan Masalah, edisi revisi, h. 3. 9 Maskun Iskandar, Ensiklopedia Nasional Indonesia Jakarta: PT. Cipta Adi Pustaka, 1990, h. 125.