Lidia : Penentuan Jumlah Minimal Operator Pengepakan Dengan Aplikasi Teknik Simulasi Sistem Antrian Pada PT Indorub Nusaraya, 2009.
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
Berdasarkan sifatnya, maka penelitian ini dapat digolongkan sebagai penelitian deskriptif Deskriptif Research, yaitu penelitian yang berusaha untuk
menggambarkan atau memaparkan pemecahan masalah terhadap suatu masalah yang ada sekarang secara sistematis dan faktual berdasarkan data. Jadi penelitian ini
meliputi proses pengumpulan, penyajian, dan pengolahan data, serta analisis pemecahan masalah.
4.1. Objek Penelitian
Objek penelitian yang dipilih adalah bagian pengepakan PT. Indorub Nusaraya yang beralamat di pasar IX, gang Harapan No 88, Batang Kuis. PT. Indorub Nusaraya
merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi sarung tangan karet untuk keperluan medical.
Secara umum penelitian dilakukan untuk menentukan jumlah minimal operator pengepakan grade A dan grade B dengan teknik simulasi sistem antrian.
Untuk mencapai tujuan tersebut maka dilakukan pengamatan terhadap penumpukan pada bagian pengepakan dan pengamatan terhadap grade sarung tangan.
Lidia : Penentuan Jumlah Minimal Operator Pengepakan Dengan Aplikasi Teknik Simulasi Sistem Antrian Pada PT Indorub Nusaraya, 2009.
4.2. Rancangan Penelitian
Prosedur utama sebelum memperoleh perumusan masalah adalah observasi pendahuluan mengenai keadaan sistem. Dari observasi pendahuluan, diperoleh
permasalahan pada bagian pengepakan yakni adanya penumpukan sarung tangan yang akan dikemas dalam kotak untuk grade B. Sementara pada lini grade A,
operator yang jumlahnya lebih banyak daripada lini grade A menunggu sarung tangan yang akan dikemas delay.
Dari hasil sortir, sarung tangan diantarkan ke bagian pengepakan setiap 1 karung 3300 pcs. Waktu kedatangan 1 karung sarung tangan pertama, kedua dan
seterusnya dicatat sampai akhir shift I, dari waktu antar kedatangan kemudian
ditentukan waktu waktu antar kedatangan per 1 karung sarung atau interarrival time.
Untuk waktu pengepakan diperoleh dari pencatatan waktu pengemasan 1 karung sarung tangan pada lini pengepakan grade A yang terdiri dari 5 orang
operator. Maka untuk menemukan solusi atau pemecahan masalah tersebut diaplikasikan
teknik simulasi sistem antrian. Adapun literatur mengenai riset operasi dan simulasi komputer membantu dalam melakukan riset dan pengerjaan laporan. Dengan
melakukan stusi literatur terlebih dahulu peneliti menjadi mudah mengamati sistem, mempelajari jenis karakteristik sistem antrian dan menjadi acuan dalam
menyelesaikan permasalahan dalam sistem antrian. Adapun diagram alir metodologi penelitian dapat dilihat pada Gambar 4.1.
Lidia : Penentuan Jumlah Minimal Operator Pengepakan Dengan Aplikasi Teknik Simulasi Sistem Antrian Pada PT Indorub Nusaraya, 2009.
4.3. Identifikasi Variabel Penelitian dan Sumber Data