Membuat Program Komputer Pengolahan Data 1. Pengujian Kecukupan Data Waktu Pengepakan

Lidia : Penentuan Jumlah Minimal Operator Pengepakan Dengan Aplikasi Teknik Simulasi Sistem Antrian Pada PT Indorub Nusaraya, 2009. operator = c. Untuk mencegah penumpukan sarung tangan yang disotir maka ditentukan rata- rata maksimum panjang antrian adalah 2 unit 6600 pcs dan persentase menganggur yang tidak melebihi 20 .

5.3.3. Membuat Program Komputer

Berdasarkan model, kemudian membuat program simulasi pada sheet Microsoft Excel bedasarkan model simulasi yang telah dibuat. Langkah- langkahnya adalah sebagai berikut: 1. Membangkitkan data tiruan yang berdistribusi eksponensial untuk waktu antar kedatangan interarrival time, Untuk membangkitkan bilangan tiruan berdistribusi eksponensial formulasinya adalah sebagai berikut: E = 1 ln 1 U − − λ , dimana 0 ≤ U ≤ 1 E = 1 ln 988 , 6 1 rand − − 2 Membangkitkan data tiruan yang berdistrbusi seragam untuk waktu pengepakan service time. Untuk membangkitkan bilangan random berdistribusi seragam formulasinya adalah sebagai berikut: R = a + U b-a, dimana 0 ≤ U ≤ 1 R = 23,13 + rand 28,071 -23,13, dimana 0 ≤ U ≤ 1 3. Pengujian pola distribusi waktu antar kedatangan Lidia : Penentuan Jumlah Minimal Operator Pengepakan Dengan Aplikasi Teknik Simulasi Sistem Antrian Pada PT Indorub Nusaraya, 2009. a. Rumusan hipotesis Hipotesis pengujian dapat dirumuskan sebagai berikut : o H : Data berdistribusi Eksponensial i H : Data tidak berdistribusi Eksponensial b. Jumlah kelas K = 4 Parameter yang diperlukan untuk menghitung frekuensi total dan rata- rata − λ dari data pengamatan, maka : v derajat bebas untuk pola distribusi Eksponential = 4 - 2 = 2. c. Taraf nyata α = 0,05 d. Nilai Chi Kuadrat hitung Nilai rata-rata : ∑ ∑ = − fi xi fi. λ =7,057 = 0,268 Tabel 5.23. Uji Suai Distribusi Data Tiruan Waktu antar Kedatangan dengan Distribusi Eksponensial kelas interval X fX Oi Frek. Ob Ei Frek. Har fX peny. Oi peny. Frek.Ob Ei peny. Frek.Har Oi-Ei 2 Ei 1 0,00- 4,16 2,204 0,268 24 15,563 0,268 24 15,563 4,373 2 4,17-8,06 6,106 0,310 14 18,021 0,310 14 18,021 0,597 3 8,07-11,96 10,001 0,179 11 10,368 0,179 11 10,368 0,038 4 11,97-15,87 13,909 0,103 4 5,965 0.2156 9 12.507 0, 683 5 15,88-19,76 17,811 0,060 2 3,431 0.973 58 56.461 5,49 6 19,77-23,66 21,712 0,034 1 1,974 7 23,67- ∞ 25,614 0,020 2 1,356 204 , 2 057 , 7 057 , 7 x e X f − = Lidia : Penentuan Jumlah Minimal Operator Pengepakan Dengan Aplikasi Teknik Simulasi Sistem Antrian Pada PT Indorub Nusaraya, 2009. 0,973 58 56,461 e. Nilai Chi Kuadrat tabel untuk: Nilai Chi kuadrat untuk distribusi distribusi eksponensial Chi Kuadrat tabel 5,49 5,99. Kesimpulan : Data tiruan waktu antar kedatangan berdistribusi Eksponensial. Adapun grafik pola distribusi frekuensi data tiruan dengan frekuensi harapan dapat dilihat pada Gambar 5.7. Distribusi Frekuensi Data Tiruan dengan Frekuensi Harapan 5 10 15 20 25 30 2 6 10 14 18 22 26 Waktu antar Kedatangan F reku en si Frek. Data Tiruan Frek. Har. Eksponensial Gambar 5.7. Pola Distribusi Frekuensi Data Tiruan Waktu antar Kedatangan dengan Frekuensi Harapan 4. Pengujian pola distribusi waktu kecepatan pengepakan Lidia : Penentuan Jumlah Minimal Operator Pengepakan Dengan Aplikasi Teknik Simulasi Sistem Antrian Pada PT Indorub Nusaraya, 2009. a. Rumusan hipotesis Hipotesis pengujian dapat dirumuskan sebagai berikut : o H : Data berdistribusi Uniform i H : Data tidak berdistribusi Uniform b. Jumlah kelas K = 7 Parameter yang diperlukan untuk menghitung frekuensi total, maka : v derajat bebas untuk pola distribusi Eksponential = 7 - 1 = 6. c. Taraf nyata α = 0,05 d. Nilai Chi Kuadrat hitung 286 , 8 7 58 = = X f Tabel 5.24. Uji Suai Pola Distribusi Waktu Pengepakan dengan Pola Uniform Kelas interval x Oi Ei Oi- Ei2Ei 1 23,13 -23,86 23,528 5 8,286 2,217 2 23,87-24,53 24,198 9 8,286 0,062 3 24,54-25,20 24,868 6 8,286 0,631 4 25,21-25,87 25,538 9 8,286 0,062 5 25,88-26,87 26,208 8 8,286 0,009 6 26,88-27,21 26,878 9 8,286 0,062 7 27,22-27,88 27,548 12 8,286 1,666 58 58 4,707 e. Nilai Chi Kuadrat tabel untuk: Lidia : Penentuan Jumlah Minimal Operator Pengepakan Dengan Aplikasi Teknik Simulasi Sistem Antrian Pada PT Indorub Nusaraya, 2009. Nilai Chi kuadrat untuk distribusi distribusi Uniform Chi Kuadrat tabel 4,707 12,6. Kesimpulan : Data tiruan waktu pelayanan berdistribusi Uniform. Adapun grafik pola distribusi frekuensi data tiruan dengan frekuensi harapan dapat dilihat pada Gambar 5.8. Distribusi Frekuensi Data Tiruan dengan Frekuensi Harapan 2 4 6 8 10 12 14 24 24 25 26 26 27 28 Waktu Pelayanan F reku en si Frek. Data Tiruan Frek. Har. Eksponensial Gambar 5.8. Pola Distribusi Frekuensi Data Tiruan Waktu Pelayanan dengan Frekuensi Harapan 5. Menyusun data- data tiruan tersebut pada sheet untuk simulasi berdasarkan model yang sudah diformulasikan. Adapun langkah dalam pengerjaan tersebut dapat dilihat pada Gambar 5.9. Adapun untuk jumlah operator c = 2, 3, 4 dan 5 dilakukan tahapan yang sama dengan nilai service time adalah c µ Formulasinya adalah sebagai berikut: Lidia : Penentuan Jumlah Minimal Operator Pengepakan Dengan Aplikasi Teknik Simulasi Sistem Antrian Pada PT Indorub Nusaraya, 2009. arrival time 1 adalah 0 arrival time n = arrival time n-1 + interarrival time n-1 departure time 1 = arrival time 1 + service time 1 departure time n = max arrival time n ,departure time n-1 + service Time n Wq n = departure time n - arrival time n - service time n Ws n = departure time n - arrival time n U t = sum of service time : departT n idleness = 1 – Ut x 100 Av.Lq = sum of W q : departT n Av.Ls = sum of W s : departT n Av.Wq = sum of W q : n Av.Ws = sum of W s : n Adapun keseluruhan data- data dalam simulasi dapat dilihat pada Tabel 5.25. Lidia : Penentuan Jumlah Minimal Operator Pengepakan Dengan Aplikasi Teknik Simulasi Sistem Antrian Pada PT Indorub Nusaraya, 2009. Gambar 5.9. Pengerjaan Simulasi Manual Lidia : Penentuan Jumlah Minimal Operator Pengepakan Dengan Aplikasi Teknik Simulasi Sistem Antrian Pada PT Indorub Nusaraya, 2009. Lidia : Penentuan Jumlah Minimal Operator Pengepakan Dengan Aplikasi Teknik Simulasi Sistem Antrian Pada PT Indorub Nusaraya, 2009. keterangannya untuk c = 1 adalah sebagai berikut: arrival time 1 adalah 0 arrival time 2 = arrival time 1 + interarrival time 1 = 0 + 22,77 = 22,77 menit departure time 1 = arrival time 1 + service time 1 = 0 + 27,99 = 27, 99 menit departure time 2 = max arrival time 2 ,departure time 1 + service Time 2 = max 22,77,27,99 + 27,75 = 55,74 menit Wq 2 = departure time 2 - arrival time 2 - service time 2 =55,74 – 22,77 – 27,74 = 5,21 menit Ws 2 = departure time 2 - arrival time 2 =55,74 – 22,77 = 32,97 menit U t = sum of service time : departT 58 = 1474,94 : 1474,94 =1 idleness = 1 – Ut x 100 = 0 Av.Lq = sum of W q : departT n = 30014,91: 1474,94 =20,35 unit Lidia : Penentuan Jumlah Minimal Operator Pengepakan Dengan Aplikasi Teknik Simulasi Sistem Antrian Pada PT Indorub Nusaraya, 2009. Av.Ls = sum of W s : departT n =31489,85 : 1474,94 = 21,35 unit Av.Wq = sum of W q : n = 30014,91 : 58 = 164,91 menit Av.Ws = sum of W s : n = 31489, 85 : 58 = 173,02 menit Adapun uji suai data tiruan untuk setiap replikasinya pada simulasi lini pengepakan grade A maupun B terdapat pada Lampiran II

5.3.4. Verifikasi Verification