belajar mengajar dilaksanakan untuk mengetahui hasil prestasi siswa dalam pembelajaran akuntansi keuangan.
D. Prosedur Penelitian
Prosedur Penelitian merupakan tahapan-tahapan yang ditempuh dalam penelitian dari awal sampai akhir. Prosedur penelitian ini terdiri dari beberapa
tahap kegiatan yaitu: 1. Tahap Pengenalan Masalah
Kegiatan yang dilakukan oleh peneliti pada tahap ini adalah : a.
Mengidentifikasi masalah. b. Menganalisis masalah secara mendalam dengan mengacu pada teori-teori
yang relevan. c.
Menyusun bentuk tindakan yang sesuai dengan siklus pertama. d. Menyusun alat monitoring dan evaluasi.
2. Tahap Persiapan Tindakan Pada tahap ini peneliti melakukan persiapan yang meliputi :
a. Penyusunan jadwal penelitian. b. Penyusunan rencana pembelajaran.
c. Penyusunan soal evaluasi. 3. Tahap Penyusunan Rencana Tindakan
Rencana tindakan disusun dalam tiga siklus, yaitu : siklus I dan siklus II. Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu tahap perencanaan tindakan,
pelaksanaan tindakan, observasi dan interpretasi, serta tahap analisis dan refleksi.
4. Tahap Implementasi Tindakan Dalam tahap ini peneliti melaksanakan hipotesis tindakan, yakni untuk
meningkatkan prestasi belajar mata diklat akuntansi keuangan dengan penerapan model pembelajaran kooperatif Group Investigation GI dalam
proses pembelajaran mata diklat akuntansi keuangan. Hipotesis tindakan ini dimaksudkan untuk menguji kebenarannya melalui tindakan yang telah
direncanakan.
5. Tahap Pengamatan Pada tahap ini peneliti melakukan pengamatan terhadap siswa yang sedang
melakukan kegiatan belajar-mengajar dibawah bimbingan guru. 6. Tahap Penyusunan Laporan
Pada tahap ini peneliti menyusun laporan dari semua kegiatan yang telah dilakukan selama penelitian.
E. Proses Penelitian
Proses Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan terdiri dari dua siklus dimana setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu: Perencanaan Tindakan,
Pelaksanaan Tindakan, Observasi dan Interpretasi, dan Analisis dan Refleksi. Adapun kedua siklus tersebut dijelaskan sebagai berikut:
1. Siklus Pertama I
a. Perencanaan tindakan Pada tahapan ini dilakukan berbagai persiapan dan perencanaan yang meliputi:
1. mempersiapkan bahan ajar, 2. menyiapkan Rencana Pembelajaran RPP, 3. mempersiapkan metode mengajar dalam hal ini metode yang digunakan
adalah model pembelajaran kooperatif Group Investigation GI, 4. mempersiapkan media pembelajaran, 5. mempersiapkan alat observasi dan 6
menetapkan indikator ketercapaian belajar siswa. Tabel 4. Indikator Ketercapaian Belajar Siswa
Aspek yang diukur Pesentase
Target Capaian Cara mengukur
Keaktifan siswa dalam mengikuti
pembelajaran 75
Diamati saat pembelajaran dengan menggunakan lembar observasi dan
dihitung dari jumlah siswa yang aktif dan menunjukkan perhatian
serta kesungguhan dalam KBM
Keterampilan siswa bekerjasama dalam tim
kelompok 75
Diamati saat pembelajaran dengan menggunakan lembar observasi oleh
peneliti dan dihitung dari jumlah siswa yang terampil dalam diskusi
dengan kelompoknya. Ketuntasan hasil
belajar standar nilai 7 75
Dihitung dari jumlah siswa yang mendapatkan nilai 7 ke atas, untuk
siswa yang mendapat nilai 7 dianggap telah mencapai ketuntasan
belajar.
b. Pelaksanaan tindakan Peneliti melakukan tindakan pembelajaran sesuai dengan rencana yang telah
disusun yaitu pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Group Investigation GI untuk peningkatan prestasi belajar
akuntansi keuangan. c. Observasi dan Interpretasi
Pada tahap ini peneliti mengamati jalannya proses pembelajaran dan mencatat hal-hal yang mungkin terjadi ketika tindakan berlangsung antara lain: 1.
keterampilan bekerjasama dalam tim kelompok kemampuan berpendapat berdiskusi, 2. keaktifan siswa dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar
KBM dan 3. ketuntasan hasil belajar siswa dalam pembelajaran mata diklat akuntansi keuangan.
d. Analisis dan Refleksi Pada tahap ini peneliti melakukan evaluasi tentang hal yang dikerjakan secara
kritis mengenai hal-hal yang telah dikerjakan dengan tujuan untuk mengetahui kekurangan, kesalahan dan kebenaran pembelajaran yang dilakukan. Apabila
ditemukan kekurangan-kekurangan dari analisis siklus I harus diperbaiki dan ditingkatkan dalam proses belajar mengajar pada siklus II .
2. Siklus Kedua II
a. Perencanaan tindakan Merencanakan penelitian tindakan kelas yang disesuaiakan dengan
kekurangan-kekurangan yang ada pada siklus I, sehingga kegiatan ini mengarah pada perbaikan dari kekurangan pada siklus I yang ditetapkan
sebagai pelaksanaan pada proses belajar mengajar berikutnya. b. Pelaksanaan tindakan
Dalam proses ini peneliti melaksanakan tindakan seperti siklus I dengan memperbaiki kekurangan-kekurangannya.
c. Observasi dan Interpretasi Mengamati mengobservasi jalannya kegiatan belajar mengajar antara guru
dan siswa. d. Analisis dan Refleksi
Untuk mengevaluasi apakah hasil dari siklus II telah sesuai dengan hasil yang diharapkan. Jika sudah sesuai dengan hasil yang diharapkan maka peneliti
telah menghasilkan solusi yang sesuai dengan cara pembelajaran mata diklat akuntansi keuangan dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif
Group Investigation GI.
41
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN