mereka laporkan dan bagaimana mereka akan
membuat presentasi mereka. c. Wakil-wakil kelompok membentuk sebuah panitia
acara untuk mengkoordinasikan rencana-rencana presentasi.
Tahap 5 :
Mempresentasikan laporan akhir.
a. Presentasi yang dibuat untuk seluruh kelas dalam berbagai macam bentuk.
b. Bagian presentasi tersebut harus dapat melibatkan pendengarnya secara aktif.
c. Para pendengar tersebut mengevaluasi kejelasan dan penampilan presentasi berdasarkan kriteria yang
telah ditentukan sebelumnya oleh seluruh anggota kelas.
Tahap 6 : Evaluasi
a. Siswa saling memberikan umpan balik mengenai topik tersebut, mengenai tugas yang telah mereka
kerjakan, mengenai
keefektifan pengalaman-
pengalaman mereka. b. Guru dan murid berkolaborasi dalam mengevaluasi
pembelajaran siswa. c. Penilaian atas pembelajaran harus mengevaluasi
pemikiran paling tinggi.
B. Penelitian Yang Relevan
Beberapa penelitian yang relevan berkaitan dengan penelitian tindakan kelas menggunakan pembelajaran kooperatif model Group Investigasi GI antara
lain : 1. Indra Nurhayati 2007. Penerapan Pembelajaran Kooperatif Model Group
Investigation untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa pada Mata Diklat Akuntansi Studi Kasus SMK Ardjuna 01 Malang, menyatakan
bahwa: 1 selama pelaksanaan pembelajaran kooperatif model GI aktivitas guru lebih banyak sebagai konselor, pengkritik, dan yang memberikan
pemaknaan belajar, sedangkan aktivitas siswa dalam pembelajaran ini sebagai penemu, komunikator, evaluator, sinteser, 2 persepsi siswa terhadap
penerapan metode pembelajaran GI menunjukkan persepsi positif yang ditunjukkan siswa merasakan adanya rasa senang dan santai dalam mengikuti
pelajaran, 3 persepsi guru terhadap penerapan metode pembelajaran GI menunjukkan persepsi positif karena GI mampu mewakili karakter kelas
sehingga dalam pembelajaran siswa menujukkan sikap belajar yang positif, 4 motivasi dan hasil belajar siswa dengan menerapkan metode pembelajaran
GI menujukkan hasil yang positif, terlihat dari peningkatan signifikan dari siklus I ke siklus II baik dari segi aktivitas dan hasil pembelajaran.
2. Islamiyatun Ika Agustina 2002. Penerapan Metode Pembelajaran Kooperatif Group Investigation GI Dalam Meningkatkan Kompetensi Mata Pelajaran
Ekonomi Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 16 Surakarta Tahun Pelajaran 20052006, dapat disimpulkan bahwa dengan adanya penerapan metode
pembelajaran kooperatif Group Investigation GI dapat meningkatkan keaktifan siswa selama kegiatan belajar mengajar di kelas berlangsung.
Pelaksanaan metode pembelajaran kooperatif Group Investigation GI siswa selalu dijadikan pusat pembelajaran, dalam metode ini siswa dituntut berperan
aktif dalam setiap tindakan yang dilakukan mulai dari mengidentifikasikan topik sampai pada evaluasi. Setiap siswa harus dapat memberikan
kontribusinya dan saling bertukar pikiran baik dalam diskusi kelompok maupun diskusi kelas. Keaktifan siswa merupakan salah satu penunjang
keberhasilan belajar siswa sehingga dapat meningkatkan kompetensi siswa. Pada metode pembelajaran kooperatif Group Investigation GI siswa akan
menjadi terbiasa dalam mengeluarkan pendapat atau bertanya sehingga hal ini akan menjadikan suasana kegiatan belajar mengajar menjadi lebih efektif.
Persamaan antara kedua penelitian diatas dengan penelitian oleh peneliti adalah sama-sama menerapkan model pembelajaran kooperatif
Group Investigation GI dalam kegiatan belajar mengajar KBM. Perbedaan antara
penelitian yang dilakukan oleh Indra Nurhayati 2007 dan Islamiyatun Ika Agustina 2002 dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah : pada
penelitian Indra Nurhayati 2007, penelitian dilakukan di SMK Ardjuna 01 Malang dengan tujuan untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa mata
diklat akuntansi. Kemudian pada penelitian oleh Islamiyatun Ika Agustina 2002 dilakukan di SMP Negeri 16 Surakarta dengan tujuan meningkatkan keaktifan
siswa secara keseluruhan dalam proses pembelajaran ekonomi dan meningkatkan pencapaian hasil belajar ekonomi siswa kelas VII semester genap SMP Negeri 16
Surakarta tahun pelajaran 20052006, sedangkan pada penelitian oleh peneliti dilakukan di SMK Negeri 3 Surakarta dengan tujuan untuk meningkatkan prestasi
belajar mata diklat akuntansi keuangan pada siswa kelas XI Akuntansi 1 SMK Negeri 3 Surakarta Tahun Diklat 20092010.
C. Kerangka Pemikiran