32 menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe
make a match
dalam menyampaikan pembelajaran di sekolah.
B. Hakikat Ilmu Pengetahuan Sosial
1. Pengertian Pendidikan IPS
Ilmu Pengetahuan Sosial IPS termasuk ke dalam salah satu mata pelajaran dalam kurikulum KTSP di Pendidikan Dasar dan Menengah. IPS
mempunyai sudut pandang yang bersifat terpadu. Artinya, di dalam mata pelajaran IPS terdapat beberapa disiplin ilmu yang dipadukan menjadi satu.
Ilmu Pengetahuan Sosial IPS merupakan integrasi dari berbagai cabang ilmu sosial seperti: ekonomi, geografi, sejarah, sosiologi, politik, hukum, dan
budaya. IPS merupakan bagian dari kurikulum yang mempunyai tanggung
jawab untuk membantu siswa dalam mengembangkan pengetahauan, keterampilan, sikap, nilai yang diperlukan untuk berpartisipasi dalam
kehidupan masyarakat baik di tingkat lokal, nasioanl, maupun global Enok Maryani dan Helius Syamsudin, 2009: 5. Sejalan dengan kurikulum IPS
tahun 2004, bahwa IPS mengkaji seperangkat fakta, peristiwa konsep, dan generalisasi yang berkaitan dengan perilaku manusia untuk membangun
dirinya, masyarakat, lingkungan serta bangsa dalam menghadapi masa depan berdasarkan pengalaman masa lalu.
Djodjo Suradisast ra dkk 1991: 4 mengatakan bahwa: “pada dasarnya
IPS merupakan kajian tentang manusia dan dunia sekelilingnya”. Hal ini
33 berarti yang menjadi pokok kajian dari pelajaran IPS adalah hubungan antar
manusia dan lingkungan di dalam kehidupan nyata manusia. Djodjo Suradisastra dkk 1991: 7 mengungkapkan beberapa tujuan dari
adanya pengajaran IPS yang diberikan kepada siswa, diantaranya: dalam ranah kognitif siswa diarahkan untuk dapat mengambil keputusan yang
rasional dan tepat dalam menghadapi permasalahan tentang kehidupan manusia. Jadi dari pembelajaran IPS siswa tidak hanya sekadar menghafal
saja, melainkan juga dapat mendorong daya nalar yang kreatif dalam menyelesaikan permasalahan manusia dengan lingkungan. Siswa juga
diarahkan untuk dapat mengambil konsep dan generalisasi melalui analisis tentang manusia dan lingkungan.
Ranah afektif dalam pembelajaran IPS mengajak siswa untuk mempunyai nilai sikap terhadap masyarakat dan kemanusiaan dan lebih lagi
mempunyai nilai sikap terhadap negara dan bangsa. Ranah psikomotor atau keterampilan yang dibutuhkan IPS adalah keterampilan yang dipakai untuk
menangani gejala-gejala masalah sosial di dalam masyarakat. Ketiga ranah tersebut diharapkan dapat berkembang secara seimbang di dalam diri siswa.
Setelah mengikuti pelajaran IPS, peserta didik diharapkan dapat mempunyai kemampuan yang mencakup ketiga ranah di atas. Pada masa
yang akan datang, manusia akan menghadapi berbagai tantangan menyangkut kehidupan sosial. Oleh karena itu, pembelajaran IPS merancang siswa agar
mempunyai pemahaman dan kemampuan analisis masalah sosial sehingga dapat menyelesaikan berbagai masalah sosial dalam kehidupan.
34 Dalam penelitian ini, model pembelajaran yang digunakan adalah
kooperatif tipe
Make A Match
. Pemilihan kooperatif tipe
Make A Match
sebagai model pembelajaran IPS karena di dalamnya terdapat kegiatan yang mengajak siswa untuk saling berinteraksi satu sama lain sehingga dapat
menambah semangat siswa untuk belajar. Kegiatan interaksi dilakukan ketika siswa melakukan diskusi kelompok. Siswa harus bekerjasama dalam
menyelesaikan permasalahan yang ada pada tugas kelompok. Selain itu, model tersebut juga dapat mendorong kreativitas siswa dengan lebih cermat
dan cekatan ketika memainkan permainan mencari pasangan.
2. Ruang Lingkup Pendidikan IPS