Tahap Perencanaan Siklus II

61 landasan dalam melakukan refleksi. Rencana kegiatan observasipengamatan yang akan dilakukan sebagai berikut: 1 Melakukan pengamatan kegiatan guru dalam menyampaikan pembelajaran IPS materi tentang perjuangan mepertahankan kemerdekaan menggunakan model pembelajaran Make A Match. 2 Melakukan pengamatan aktivitas siswa dalam mengikuti pembelajaran IPS materi tentang perjuangan mepertahankan kemerdekaan menggunakan model pembelajaran Make A Match . 3 Mengumpulkan data prestasi belajar siswa setelah melakukan pembelajaran kooperatif tipe Make A Match .

d. Refleksi

Kegiatan refleksi yang dilakukan pada bagian akhir siklus memiliki peranan yang sangat penting untuk memahami proses pembelajaran. Refleksi menguraikan tentang prosedur analisis terhadap hasil pemantauan tentang proses dan dampak tindakan perbaikan yang diberikan. Pada bagian ini pelaksana bersamaa pengamat saling berdiskusi mengenai hasil proses pembelajaran. Data yang diperoleh selama observasi secepatnya dianalisis untuk mengetahui tindakan yang akan diberikan pada siklus berikutnya.

2. Siklus II

a. Tahap Perencanaan

1 Menyiapkan RPP dengan materi tentang usaha Diplomasi dan Pengakuan Kedaulatan dengan mempertimbangkan pada hasil siklus I. 62 2 Menyiapkan alat evaluasi dan LKS 3 Menyusun lembar observasi untuk mengamati aktivitas guru dan siswa selama mengikuti pembelajaran. 4 Melakukan diskusi antara peneliti bersama guru tentang tata cara pelaksanaan pembelajaran IPS menggunakan model Make A Match . 5 Melakukan latihan bersama antara guru dan peneliti tentang pelaksanaan pembelajaran IPS menggunakan model Make A Match . b. Tahap Pelaksanaan 1 Kegiatan Awal a Siswa menjawab salam dari guru. b Siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-masing. c Siswa bersama guru melakukan komunikasi tentang kehadiran siswa. d Siswa melakukan kegiatan apersepsi bersama guru dengan menyanyikan lagu Dari Sabang Sampai Merauke. e Siswa mendengarkan penjelasan dari guru mengenai materi yang akan dipelajari. 2 Kegiatan Inti a Guru menyampaikan materi dan memberikan tugas kepada siswa untuk dipelajari di rumah. b Siswa dibagi ke dalam dua kelompok yaitu kelompok A dan B kedua kelompok diminta untuk saling berhadapan. 63 c Langkah selanjutnya yaitu guru membagikan kartu pertanyaan kepada kelompok A dan kartu jawaban kepada kelompok B. d Guru menyuruh siswa untuk mencocokkan kartu yang sudah dipegang kepada teman yang lain. Sebelum permainan mencari pasangan dilakukan, guru terlebih dahulu meyampaikan batasan waktu yang diberikan. e Guru meminta siswa untuk mencari pasangannya. Bagi siswa yang sudah menemukan pasangan kartu, maka wajib untuk melaporkan dirinya kepada guru. f Jika waktu yang diberikan sudah habis, guru akan memberitahukan kepada siswa bahwa waktu permainan sudah habis. Siswa yang tidak bisa menemukan pasangannya diminta untuk berkumpul tersendiri. g Guru memanggil siswa untuk mempresentasikan hasil pekerjaannya. Teman yang lain memberikan tanggapan apakah pasangan kartu itu cocok atau tidak. h Pada langkah terakhir guru memberikan konfirmasi tentang kebenaran dan kecocokan pertanyaan dan jawaban yang telah dikerjakan siswa. i Guru memanggil kelompok yang lain, begitu seterusnya sampai seluruh pasangan melakukan presentasi. 3 Kegiatan Akhir a Siswa mendengarkan penguatan materi dari guru. b Siswa bersama guru membuat kesimpulan. 64 c Siswa mengerjakan soal evaluasi.

c. Observasi

Dokumen yang terkait

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Adaptasi Makhluk Hidup

0 11 215

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match terhadap Prestasi Belajar Sosiologi dalam Pokok Bahasan Pengendalian Sosial

0 26 151

Efektivitas pembelajaran kooperatif model make a match dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS: penelitian tindakan kelas di SMP Islam Al-Syukro Ciputat

0 21 119

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA MATERI PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN DI SD NEGERI 04

1 35 254

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran IPS Pada Siswa Kelas V SD Negeri Kalibanteng Kidul 01 Kota Semarang

0 32 299

Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas V SD Negeri Padasugih 01 Brebes pada Materi Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia

1 12 176

PENINGKATAN RASA INGIN TAHU DAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA MATERI PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN RI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH DI KELAS V SD NEGERI PANGEBATAN - repository perpustakaan

0 0 14

UPAYA MENINGKATKAN DISIPLIN DAN PRESTASI BELAJAR IPS MATERI MENGHARGAI PERJUANGAN PARA TOKOH DALAM MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN INDONESIA MELALUI MODEL KOOPERATIF TEKNIK MAKE A MATCH DI KELAS V SD NEGERI 2 BEDAGAS

0 0 17

PENERAPAM MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MATERI PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN PADA SISWA KELAS V MI MIFTAHUL HUDA MENGANTI GRESIK SKRIPSI

0 0 15

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas V SD Negeri 161 Pekanbaru

0 0 12