49
subyek. Hal ini ditujukan untuk memberikan data yang lebih menyeluruh serta menunjang data yang didapatkan dari subyek.
2. Observasi
Marshall 1995 dalam Sugiyono, 2010: 64 menyatakan bahwa observasi merupakan sebuah metode di mana peneliti belajar tentang
suatu perilaku dan makna dari perilaku tersebut. Penelitian ini menggunakan metode observasi untuk mengumpulkan data dengan
mengamati perilaku waria. Hal-hal yang diamati dalam observasi antara lain adalah penampilan, gaya bicara, gestur, lingkungan sekitar
subyek, dan hubungan subyek dengan lingkungan sekitarnya. Jenis observasi yang dilakukan dalam penelitian ini adalah
observasi tersamar di mana subyek mengetahui bahwa peneliti sedang melakukan penelitian terhadapnya, namun subyek tidak mengetahui
bahwa peneliti sedang mengobservasi dirinya. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan data yang sebenar-benarnya dan tidak dibuat-buat.
F. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian yang paling utama dalam penelitian kualitatif adalah peneliti itu sendiri Moelong, 1998 dalam Suharsimi Arikunto,
2013: 24. Oleh karena itu keterlibatan peneliti merupakan hal yang sangat penting. Namun dalam pengumpulan data, peneliti dibantu dengan adanya
instrumen lain yang dalam penelitian ini meliputi pedoman wawancara dan
50
pedoman observasi. Berikut ini merupakan kisi-kisi dari pedoman wawancara:
Tabel 1. Kisi-Kisi Pedoman Wawancara No.
Aspek Deskriptor 1.
Identitas Subyek
Nama, Usia, Tingkat Pendidikan, Pekerjaan
2. Perilaku dan
Kepribadian Waria dalam Perspektif
Psikologi Individual Perjuangan ke Arah Superioritas: cara-cara
menjalani kehidupan dan mengatasi berbagai masalah sebagai seorang waria
Persepsi-Persepsi Subyektif: reaksi dan tanggapan mengenai berbagai kejadian
dalam hidup terkait dengan status sebagai waria
Finalisme Fiksional: keinginan dan harapan dalam menjalani kehidupan
sebagai seorang waria
Minat Sosial: keterlibatan dalam membangun dan menjalani kehidupan
sosial
Gaya Hidup: keyakinan dalam memandang kebenaran sebagai patokan
menjalani kehidupan sebagai waria
Selain pedoman wawancara terdapat pula pedoman observasi untuk membantu proses pengumpulan data penelitian. Berikut merupakan kisi-
kisi pedoman observasi yang digunakan dalam penelitian ini: Tabel 2. Kisi-Kisi Pedoman Observasi
No. Komponen Aspek
1. Ketidaksesuaian antara gender yang
dimilikidiekspresikan dengan gender yang diberikan
1. Penampilan
2. Gesture tubuh
3. Gaya bicara
4. Tingkah laku
2. Kesulitan yang signifikan atau ketidaknyamanan dalam bidang
1. Lingkungan pergaulan
2. Lingkungan tempat