Manfaat Pendidikan Pemakai Pendidikan Pemakai

perpustakaan melalui berbagai keterangan yang ada pada buku panduan atau pamflet. Biasanya diterapkan ketika peserta melaksanakan wisata Perpustakaan. Dari uraian di atas menyatakan bahwa metode pendidikan pemakai bermacam-macam, maka metode yang diterapkan pada perpustakaan sesuai dengan keadaan perpustakaan dan kebutuhan pemakai perpustakaan itu sendiri.

2.1.6 Manfaat Pendidikan Pemakai

Seorang ilmuwan, Howard W. Dillon 1975 : 4 , menyatakan betapa vitalnya pendidikan pemakai karena : a. Bahwa sumber-sumber yang ada di perpustakaan merupakan komponen penting dalam proses pendidikan, karena itu koleksi yang memadai penting guna menunjang kurikulum resmi. b. Bahwa sumber-sumber di perpustakaan harus merefleksikan suatu pendekatan meltimedia terhadapa pengajaran, mencakup materi tercetak dan materi tidak tercetak. c. Bahwa kemampuan menggunakan perpustakaan merupakan bekal utama dari pendidikan bebas, karena itu perpustakaan bertanggung jawab untuk menggunakan kemampuan itu. Selain dari tujuan yang disebutkan di atas maka terdapat pula manfaat dari pendidikan pemakai perpustakaan perguruan tinggi. Dalam melakukan studinya di perguruan tinggi mahasiswa dapat juga menggunakan literatur-literatur penting yang terdapat di perpustakaan sebagai bahan penunjang perkuliahan dan penelitian mereka. Menurut Katz 1987 : 9, literatur- Universitas Sumatera Utara literatur tersebut adalah : 1. Literatur primer, yaitu karya asli seseorang yang belum di interpretasikan, di ringkas ataupun di evaluasi oleh orang lain. 2. Literatur sekunder, yaitu sebuah indeks yang digunakan untuk menemukan literatur primer, yang memuat karya asli yang telah dimodifikasi, diseleksi dan disusun kembali untuk tujuan tertentu. 3. Literatur tersier, berisi informasi mengenai literatur sekunder. Sedangkan menurut Fjallbrant yang dikutip oleh Alam 2003 : 5 menyatakan bahwa manfaat pendidikan pemakai adalah : 1. Menyadari eksistensi perpustakaan universitasnya, mengetahui kandungan isinya dan waktu layanan yang tersedia. 2. Mampu mengenai lokasi buku, diktat, ensiklopedia, kamus, penerbitan berkala dan tempat dimana bisa bahan yang diperlakukannya. 3. Mampu membedakan setiap jenis katalog. 4. Mampu menggunakan perpustakaan dan mengisi format isian yang umum digunakan di perpustakaan mereka. 5. Memiliki keinginan yang besar untuk menggunakan dan memahami cara penggunaan perpustakaan dengan percaya diri terutama bahan-bahan yang terkait langsung dengan perkuliahan yang sedang ditempuh. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa manfaat pendidikan pemakai adalah pengguna mengerti lokasi dan isi perpustakaan dan memahami perpustakaan sebagai pusat informasi terbatas untuk menunjang tugas-tugas belajar mereka serta dapat menggunakan perpustakaan secara mandiri.

2.1.7 Waktu Pelaksanaan Pendidikan Pemakai