Fungsi Pendidikan Pemakai Pendidikan Pemakai

Pendidikan pemakai merupakan program yang diselenggarakan perpustakaan untuk memberikan bimbingan, petunjuk, maupun pendidikan kepada calon pemakai perpustakaan dalam kegiatan mereka, memanfaatkan jasa informasi dan sarana perpustakaan. kegiatan ini di perpustakaan-perpustakaan perguruan tinggi sudah lazim dilaksanakan baik secara formal atau pun non-formal,dan diberlakukan untuk mahasiswa. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pendidikan pemakai adalah program yang diselenggarakan oleh perpustakaan kepada calon pemakai dalam memanfaatkan jasa informasi dan sarana serta memberikan keterampilan pemakai dalam menemukan informasi secara cepat dan tepat.

2.1.2. Fungsi Pendidikan Pemakai

Pendidikan pemakai adalah suatu proses yang paling efektif untuk menginformasikan informasi dari satu individu keindividu lainnya. Menurut Sudarsih 2011 : 1 menjelaskan pendidikan sebagai berikut : Pendidikan pemakai adalah suatu proses dimana pemakai perpustakaan pertama-tama didasarkan Oleh luasnya dan jumlah sumber-sumber perpustakaan, jasa layanan, dan sumber informasi yang tersedia bagi pemakai, dan kedua diajarkan bagaimana menggunakan sumber informasi tersebut yang tujuannya untuk mengenalkan keberadaan perpustakaan, menjelaskan mekanisme penelusuran informasi serta mengajarkan pemakai bagaimana mengeksploitasi sumber daya yang tersedia. Pernyataan tersebut dapat dilihat bahwa yang paling penting dalam proses pendidikan adalah luasnya sumber informasi dan sumber informasi yang tersedia dalam pendidikan pemakai dan bagaimana mengajarkan pemakai mengeksploitasi sumber daya yang tersedia. Menurut Sutarno 2006 : 95 menjelaskan bahwa fungsi dari bimbingan pemakai adalah suatu kegiatan yang bermaksud memberikan panduan, penejelasan Universitas Sumatera Utara tentang pengguna perpustakaan kepada sekelompok pengguna baru perpustakaan. fungsi dilakukannya bimbingan pemakai bagi perpustakaan yaitu : 1. Pemakai perpustakaan dapat mengenal dan memahami serta menggunakan sistem yang dilakukan di perpustakaan tersebut. 2. Menggunakan sarana temu informasi yang tersedia seperti kudenomor klasifikasi, kartu catalog, dan penunjuk yang lain. 3. Pemakai perpustakaan dengan cepat dan tepat menemukan apa yang diperlukan, tanpa banyak membunag waktu, tidak menemui kesulitan dan hambatan. 4. Pendidikan pemakai memperluas jangkauan pemakaian koleksi oleh pengunjung dan anggota perpustakaan. 5. Pendidikan pemakai mengembangkan citra perpustakaan sebagai bagian dari lembaga pendidikan. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pendidikan pemakai memiliki fungsi yang sangat penting dari fungsi perpustakaan. Oleh karena itu pendidikan pemakai harus memiliki peran yang besar dalam mendukung perpustakaan yang ingin digunakan oleh pengguna perpustakaan.

2.1.3 Tujuan Pendikan Pemakai