commit to user 48
laporan yang ditulis tersebut merupakan pernyataan atau deskripsi sajian yang bisa disetujui oleh mereka Sutopo, 2006.
Gambar 5. Triangulasi Data
G. Teknik Analisis Data
Dalam penelitian kualitatif, analisis data dilakukan sejak awal penelitian dan selama proses penelitian dilaksanakan. Data diperoleh,
kemudian dikumpulkan untuk diolah secara sistematis. Dimulai dari wawancara, observasi, editing, mengklasifikasi, mereduksi, selanjutnya
aktivitas penyajian data serta menyimpulkan data. Teknis analisis data dalam penelitian ini menggunakan model analisis interaktif.
Informan 1 Informan 2
Informan 3 Wawancara
DokumenArsip dan pencactatan
Content analysis
Aktivitas Observasi
Data
commit to user 49
Gambar 6. Analisi Data Model Interaktif
1. Reduksi Data
Reduksi data merupakan komponen pertama dalam analisis yang merupakan proses seleksi, pmfokusan, pnyerdehanaan, dan abstraksi dari
catatan lapang. Pada dasarnya reduksi data ini adalah bagian dari proses analisis yang mempertegas, mempependek, membuat fokus, membuang
hal-hal yang tidak penting dan mengatur data sedemikian rupa sehingga simpulan penelitian dapat dilakukan Sutopo, 2006.
Dari lokasi penelitian, data lapang dituangkan dalam uraian laporan yang lengkap dan terperinci. Data dan laporan lapangan kemudian
direduksi, dirangkum, dan kemudian dipilah-pilah hal yang pokok, difokuskan untuk dipilih yang terpenting kemudian mencari tema atau
polanya melalui proses penyuntingan, pemberian kode dan pentabelan. Reduksi data dilakukan terus menerus selama proses penelitian
berlangsung. Pada tahapan ini setelah data dipilah kemudian disederhanakan, data yang tidak diperlukan disortir agar memberi
kemudahan dalam penempilan, penyajian, serta menarik kesimpulan sementara.
2. Penyajian Data
Sajian data merupakan rakitan organisasi informasi, deskripsi dalam bentuk narasi yang memungkinkan simpulan data yang dilakukan.
Pengumpulan Data
Reduksi Data
Penarikan Kesimpulan
Penyajian Data
commit to user 50
Sajian data ini merupakan rakitan kalimat yang disusun secara logis dan sistematis sehingga bila dibaca, akan mudah dipahami yang mangacu pada
rumusan masalah yang telah dibuat sebagai pertanyaan penelitian sehingga narasi yang tersaji merupakan deskripsi mengenai kondisi yang rinci untuk
menceritakan dan menjawab setiap perumusan masalah. 3.
Penarikan Kesimpulan dan Verifikasi Pada waktu pengumpulan data yang sudah berakhir, peneliti mulai
melakukan usaha untuk menarik kesimpulan dan verifikasinya berdasarkan semua hal yang terdapat dalam reduksi atau sajian datanya. Kesimpula-
kesimpulan final mungkin tidak muncul sampai pengumpulan data berakhir, tergantung pada besarnya kumpulan-kumpulan catatan lapangan,
pengkodean, penyimpanan, metode pencarian ulang yang digunakan, kecakapan peneliti dan tuntutan-tuntutan pemberi dana, tetapi seringkali
kesimpulan itu telah dirumuskan sebelumnya sejak awal, sekalipun seorang peneliti menyatakan telah melanjutkan ”secara induktif”.
Bilamana kesimpulan dirasa kurang mantap karena kurangnya rumusan dalam reduksi maupun sajian datanya, maka peneliti akan mengulangi
kembali pengumpulan data yang terfokus untuk mencari pendukung simpulan yang ada dan juga bagi pendalaman data Sutopo, 2006.
Berdasarkan penjelasan di atas dapat dilihat bahwa proses analisis dengan tiga komponen yang ada yaitu reduksi data, penyajian data dan
penarikan simpulan atau verifikasi,saling menjalin dan dilakukan secara terus menerus di dalam proses pelaksanaan pengumpulan data. Selain itu,
tiga komponen tersebut aktivitasnya dapat dilakukan dengan cara interaksi baik antar komponennya maupun dengan proses pengumpulan data dalam
proses yang berbentuk siklus. Oleh karena itu model analisis interaktif ini merupakan kesatuan yang saling berkesinambungan, sehingga dalam
proses pelaksanaannya tidak dapat dipisahkan antara satu dengan yang lainnya.
commit to user 51
IV. GAMBARAN UMUM PT SMART Tbk.